Mengenal BBS Selection, Klub Tarkam Limapuluh Kota yang Beradu Tangguh dengan Semen Padang FC
Semen Padang FC membantai klub bola nagari Batu Balang, BBS Selection 5-1 dalam laga persahabatan.
Penulis: Muhammad Fuadi Zikri | Editor: afrizal
Laporan Reporter TribunPadang.com, Muhammad Fuadi Zikri
TRIBUNPADANG.COM, LIMAPULUH KOTA - Semen Padang FC membantai klub bola nagari Batu Balang, BBS Selection 5-1 dalam laga persahabatan.
Pertandingan antara kedua klub itu diselenggarakan di kandang BBS Selection, Lapangan Batu Balang, di Kecamatan Harau, Kabupaten Limapuluh Kota.
Meski kalah telak, tim asuhan Meri Chaniago itu berhasil membuat kesebelasan Kabau Sirah kewalahan, baik di awal maupun di akhir pertandingan.
Baca juga: Laga Persahabatan Semen Padang FC Vs BBS Selection Disambut Ribuan Penggemar, Ingin SPFC Naik Liga 1
Baca juga: Biodata Striker Semen Padang FC Rori Pranandi Putra, Pernah Bela PSP Padang di Liga 3
Di awal pertandingan, pemain naturalisasi Silvio Escobar dibuat kaget dan merunduk karena tendangan penaltinya berhasil ditepis kiper BBS Selection, Wahyu.
Penalti itu tercipta pada menit ke-5 saat setelah pemain BBS Selection melakukan pelanggaran keras terhadap pemain Semen Padang FC di kotak penalti.
Tendangan Silvio yang mengarah ke pojok kanan gawang berhasil di blok oleh Wahyu yang akhirnya membuahkan sorak sorai dari penonton.
Selain itu, beberapa kali umpan dan kesempatan emas dari tim yang dinahkodai Silvio Escobar itu juga berhasil digagalkan oleh pemain BBS Selection.
Hingga akhir permainan, Semen Padang FC hanya mampu mencetak lima gol ke gawang BBS Selection dari banyaknya kesempatan yang gagal.
Pada menit ke-72, kiper Semen Padang FC, Samuel Raimas juga mencicipi ketangguhan pemain BBS Selection.
Kiper baru klub kebanggaan "urang awak" itu terkecoh oleh salah seorang pemain BBS Selection, Afriwan yang membuat gawangnya dibobol.
Kemudian pemain yang mengawali karir di Persebaya Surabaya itu juga sempat merasakan kerasnya tendangan para pemain BBS Selection.
Mengenal BBS Selection
Klub ini merupakan satu dari banyaknya klub bola nagari atau kampung yang bertebaran di Kabupaten Limapuluh Kota.
Namun, kenapa kabau sirah memilih BBS Selection untuk beradu tangguh di samping banyaknya klub tangguh lainnya Kabupaten Limapuluh Kota.
Ternyata BBS Selection bukanlah klub sembarangan, berkandang di Lapangan Batu Balang, klub ini adalah jawara kampung.
Klub kebanggaan Nagari Batu Balang ini juga dikenal dengan tempat lahirnya bibit-bibit unggul sepak bola di Limapuluh Kota.
"Daripada daerah lainnya di Limapuluh Kota, mungkin Batu Balang ini nagari yang paling banyak peminat sepak bolanya," ujar pelatih BBS Selection, Meri Chaniago.
Dia mengatakan, cikal bakal BBS sudah ada sejak tahun 1950-an dan hingga kini masih eksis di liga antar kampung di Limapuluh Kota.
BBS sendiri memiliki kepanjangan Batu Balang Sejati. Nama aslinya adalah BBS FC.
Sejak berdiri, katanya Meri BBS Selection merupakan penyumbang terbanyak skuad Gasliko, Limapuluh Kota, klub kebanggaan Kabupaten Limapuluh Kota.
Diketahui, Gasliko pernah bermain di Liga 3 Indonesia hingga babak penyisihan Grup D.
"Pemain kita ini juga pernah sampai ke akademi Semen Padang, yaitu Aldo Dwiki Depara, kemudian ada lagi Farel di EFPA," katanya.
Dilanjutkan Meri, dalam laga persahabatan melawan Semen Padang FC, pihaknya menerjunkan pemain muda kelahiran 2003.
"Ini kita lakukan untuk menonjolkan bibit baru, bibit unggul yang barangkali bisa direkrut," ungkapnya.
Besar harapan Meri BBS dapat di liga tiga Indonesia, ataupun remaja yang bermain di BBS dapat ikut berlaga di Liga 3 atau bahkan Liga 2 dan 1. (*)