Pemko Pariaman Dapat Rp 4 M Lebih, Sumber Dana Bagi Hasil Pajak Pemprov Sumbar

TRIBUNPADANG.COM, PARIAMAN - Pemerintah Kota (Pemko) Pariaman terima Dana Bagi Hasil (DBH) pajak dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Barat (Sumbar).

DBH ini didapat Pemko Pariaman sesuai dengan Pergub Nomor 11 tahun 2018, dimana DBH baru bisa diberikan jika daerah telah membayarkan minimal 90 persen pajak kendaraan plat merah.

Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Pariaman Yota Balad lebih kurang mendapatkan DBH lebih kurang sebesar Rp 4.040.000.000

"Lebih kurang jumlahnya Rp 4 M lebih Rp 40 juta," kata Yota Balad kepada TribunPadang.com.

DBH itu nantinya kata Yota Balad akan dimaksudkan dalam APBD Kota Pariaman.

"Gunanya nanti untuk pembangunan kepentingan Kota Pariaman," bebernya.

Jumlah saat ini menurutnya mengalami penurunan dari triwulan sebelumnya, namun jumlahnya tidak banyak.

"Ada pengurangan sedikit, soalnya berkaitan dengan pajak. Kemarin ada kekurangan pembayaran pajak kendaraan palat merah lebih kurang Rp 2 juta," sebutnya.

Menurut hematnya pembayaran pajak pada triwulan ini sudah luar biasa bisa tepat waktu, kedepan pihaknya akan berusaha melunasi pajak langsung 100 persen.

"Kedepan kami akan mengeksploitasi bagaimana pajak kendaraan ini bisa lebih cepat dibayarkan," bebernya.

Diketahui selain Kota Pariaman, juga ada 6 Kabupaten dan kota lainnya di Sumbar yang menerima DBH ini.

Adapun tujuh kabupaten dan kota yang menerima DBH Pajak itu, di antaranya Pemko Bukittinggi, Pemko Padang Panjang, Pemko Pariaman, Pemkab Sawahlunto, Pemkab Solok, Pemkab Tanah Datar, dan Pemkab Sijunjung.(TribunPadang.com, Rahmat Panji)

Foto teks : Sekretaris Daerah Sekda Kota Pariaman Yota Balad