Kota Bukittinggi
Kasus Kurir Makanan di Bukittinggi Ditipu Orang yang Catut Nama Polisi, Kasatreskrim: Masih Selidiki
Baru-baru ini kasus penipuan berkedok polisi dan mencatut nama petinggi Polres Bukittinggi viral di media sosial.
Penulis: Muhammad Fuadi Zikri | Editor: Emil Mahmud
TRIBUNPADANG.COM, BUKITTINGGI - Baru-baru ini kasus penipuan berkedok polisi dan mencatut nama petinggi Polres Bukittinggi viral di media sosial.
Seorang kurir makanan di Kota Bukittinggi menjadi korban penipuan setelah diminta mengantarkan makanan ke Mapolres Bukittinggi dan meminta pulsa 200 ribu.
Modusnya, penipu tersebut menyebut makanan itu pesanan pejabat polisi yakni Kapolres Bukittinggi AKBP Dody Prawiranegara dan pulsa pesanan Wakapolres Kompol Hendri Sukur.
"Kasus ini tidak sekali ini saja, sudah sering. Kita imbau kepada masyarakat agar cerdas dan berhati-hati," ujar Kompol Hendri Sukur kepada TribunPadang.com, Minggu (15/5/2022).
Menanggapi hal itu, Kapolres Bukittinggi melalui Kasat Reskrim, AKP Ardiansyah Rolindo mengimbau masyarakat untuk berhati-hati.
Baca juga: Viral Kurir Makanan di Bukittinggi Ditipu Orang yang Ngaku Polisi, Disuruh Isi Pulsa & Antar Makanan

Baca juga: Proyek Drainase Mangkrak di Jalan Pemuda-Perintis Kemerdekaan-Sudirman Bukittinggi Mulai Dikerjakan
Soal kasus ini, perwira pertama Polri itu menyebut sedang mendalaminya. Namun ia memastikan bahwa pelaku bukanlah anggota kepolisian.
Sejauh ini pihaknya sudah melacak keberadaan pelaku dan disinyalir berada di luar Kota Bukittinggi.
"Sedang kita selidiki," ucap AKP Ardiansyah Rolindo singkat.
Sebagaimana diwartakan sebelumnya, Seorang kurir makanan di Kota Bukittinggi diduga menjadi korban penipuan oleh seseorang yang mengaku polisi, Jumat (13/5/2022).
Kasus ini viral di media sosial setelah cerita apes yang dialami sang kurir diunggah oleh pengguna Instagram @bukittinggiku.
Akun tersebut mengunggah tiga foto tangkapan layar yang salah satunya tangkapan layar sebuah nomor kontak bernama "Penipu Ngaku Polisi".
Pada nomor kontak itu terdapat foto profil seorang polisi dengan rompi polantas berpangkat Ajun Komisaris Polisi (AKP).
Kemudian juga ada tangkapan layar percakapan sang kurir dengan seseorang yang diduga penipu tersebut.
Dalam unggahannya, akun itu juga menyertakan keterangan bagaimana cerita penipuan itu. Disebut pelaku bernama AKP Donny.
Singkatnya, sang kurir diminta untuk mengisikan pulsa 200 ribu oleh pelaku ketika mengantarkan pesanan nasi kapau pesanannya ke Mapolres Bukittinggi.