Berita AS Roma
AS Roma Lolos Semifinal UECL, Jose Mourinho Bisa Susul Rekor Udo Lattek dan Giovanni Trapattoni
EFA Super Cup tidak dimainkan dalam semusim penuh, sedangkan Piala Intertoto tidak memunculkan satu tim juara di akhir kompetisi.
lihat foto
TRIBUNPADANG.COM- Jose Mourinho bukan saja sukses membawa AS Roma maju ke semifinal UEFA Europa Conference League (UECL).
Sang pelatih juga berpotensi membuat rekor baru dan menyusul prestasi Udo Lattek dan Giovanni Trapattoni.
Dua pelatih ini sebelumnya sukses membawa AS Roma memboyong trofi utama kompetisi antarklub di Eropa.
Baca juga: Akhir Penantian AS Roma Setelah 6 Bulan, Hattrick Nicolo Zaniolo dan Gol Tammy Abraham Jadi Penentu
Baca juga: Dendam AS Roma Terbalas Dalam 1 Laga, Hasil Minus 3 Pertemuan tiap Lawan Bodo/Glimt Terbayar Lunas
Jika AS Roma berhasil melewati babak semifinal dan final UECL musim ini, maka Jose Mourinho bakal jadi pelatih ketiga.
AS Roma menuju babak semifinal UEFA Europa Conference League (UECL) 2021/22 usai mengalahkan FK Bodo/Glimt asal Norwegia dengan agregat 5-2.
Hasil itu membuat AS Roma tinggal dua langkah lagi menuju trofi kompetisi Eropa perdana sejak 1960-1961.
Saat itu, AS Roma berhasil menjuarai kompetisi Inter-Cities Fairs Cup usai mengalahkan Birmingham City dengan agregat 4-2.
Hasil tersebut berpotensi jadi rekor baru untuk sang allenatore AS Roma, Jose Mourinho jika berhasil juara kompetisi kasta ketiga di Eropa itu.
Baca juga: Beda Nasib AC Milan & AS Roma Pekan ke-33 Liga Italia, Jumpa Lawan Ringan saat Il Lupi Hadapi Napoli
Baca juga: 7 Kemenangan dan 4 Laga Imbang Sudah Menempatkan AS Roma Setara Barcelona dan Liverpool
Jika berhasil melewati babak semifinal dan final UECL musim ini, maka Jose Mourinho bakal jadi pelatih ketiga yang berhasil memenangkan tiga trofi utama kompetisi antarklub di Eropa.
Jose Mourinho bakal menyusul rekor yang diciptakan Udo Lattek dan Giovanni Trapattoni.
Sebagai informasi, musim 1971-1999, ada tiga trofi utama kompetisi antarklub Eropa, yaitu Piala Champions (sekarang Liga Champions), Piala UEFA (sekarang Liga Europa), dan Piala Winners
Namun sejak musim 1999-2000, kompetisi Piala Winners digabungkan ke kompetisi Piala UEFA atau Liga Europa.
Format dua kompetisi utama antarklub Eropa bertahan hingga musim 2020-2021.
Baca juga: Siasat Jose Mourinho Atasi Jadwal Padat AS Roma dan Performa Impresif Bisa Jadi Ancaman bagi Napoli
Kebijakan baru UEFA pada musim ini membuat kompetisi antar klub Eropa kembali menjadi tiga dengan tambahan UEFA Europa Conference League di kasta ketiga.
Pencapaian di UEFA Super Cup dan Piala Intertoto tidak masuk dalam hitungan.
