KUNCI JAWABAN Lengkap Tema 8 Kelas 5 SD Halaman 44 45 47 49 Subtema 1 Pembelajaran 6

Simak pembahasan soal dan kunci jawaban tema 8 kelas 5 SD halaman 44, 45, 47 dan 49 Buku Tematik Subtema 1 Pembelajaran 6.

Editor: Mega Satriani Purwaningtyas
Tribunnews
ilustrasi Belajar dari Rumah- Simak pembahasan soal dan kunci jawaban tema 8 kelas 5 SD halaman 44, 45, 47 dan 49 Buku Tematik Subtema 1 Pembelajaran 6. 

TRIBUNPADANG.COM -  Simak pembahasan soal dan kunci jawaban tema 8 kelas 5 SD halaman 44, 45, 47 dan 49 Buku Tematik Subtema 1 Pembelajaran 6.

Jawaban pada artikel ini dapat digunakan orang tua sebagai pedoman untuk mengawasi anak belajar di rumah.

Para siswa diharap dapat menjawab dengan jawabannya sendiri terlebih dahulu.

Kemudian gunakan jawaban pada artikel ini untuk mengoreksi.

Baca juga: Jawaban Tema 8 Kelas 5 SD Halaman 119 121 122: Diagram Menghargai Kegiatan Usaha Ekonomi Orang Lain

Baca juga: Pada Setiap Tanggal Berapakah Diperingati Hari Air Sedunia? Jawaban Tema 8 kelas 5 SD Halaman 106

Berikut Kunci Jawaban Tema 8 Kelas 5 SD Halaman 44, 45, 47 dan 49:

Belajar Toleransi dari Permainan Tradisional Anak

Pada hari Minggu, 11 Desember 2016 digelar acara Festival Permainan Tradisional Anak Indonesia di Taman Mini Indonesia Indah. Acara ini biasa digelar setiap tahun. Tujuan digelarnya acara ini adalah supaya anak Indonesia mengenal keragaman lingkungan dan kebudayaannya.

Saat ini anak-anak dibanjiri dengan permainan digital melalui alat-alat elektronika. Dengan permainan digital itu anak merasa tidak perlu bermain dengan teman sebayanya. Oleh karena itu, permainan tradisional menjadi jurus ampuh agar anak-anak kembali kepada nilai-nilai kebersamaan. Hal tersebut setidaknya diutarakan Zaini Alif dari Komunitas Hong saat di acara Festival Permainan Tradisional Anak Indonesia.

Zaini Alif mengatakan, “Permainan tradisional itu aset budaya bangsa yang sekarang mulai ditinggalkan, karena munculnya gadget. Kita tidak antipati pada gadget, tapi bagaimana menyeimbangkan gadget dengan permainan tradisional, karena permainan tradisional mengajarkan nilai, etika, dan identitas budaya bangsa.”

“Banyak permainan tradisional di Indonesia yang tidak hanya menyajikan keseruan, tapi juga kaya nilai-nilai. Misalnya di Jawa ada permainan dingklik oglak aglik, di Sunda ada perepet jengkol, dan sebagainya. Keragaman itu mengajarkan bagaimana kita toleran atas perbedaan. Jadi perbedaan bukan menjadi sesuatu yang harus diperdebatkan, justru itu bisa menjadi suatu keunggulan,” kata Zaini.

Anak-anak zaman sekarang merupakan generasi emas para pemimpin bangsa di era 100 tahun Indonesia. Kita mengharapkan tiga puluh tahun lagi generasi ini adalah generasi yang dapat mengenali keragaman bangsa, bertoleransi, serta menjaga dan melestarikan kebudayaan.

Sumber: lifestyle.liputan6.com

Baca juga: Kunci Jawaban Lengkap Buku Tema 8 Kelas 5 SD Halaman 104 105 106 108 109 Subtema 3 Pembelajaran 2

Ayo Berdiskusi

Diskusikan tugas-tugas berikut bersama kelompokmu.

1. Tulislah peristiwa pada teks “Belajar Toleransi dari Permainan Tradisional Anak”.

Jawaban:

Peristiwa pada teks “Belajar Toleransi dari Permainan Tradisional Anak” adalah digelarnya acara Festival Permainan Tradisional Anak.

2. Keragaman apa yang disebutkan pada teks?

Jawaban:

Keragaman pada teks “Belajar Toleransi dari Permainan Tradisional Anak” adalah tentang keragaman budaya berupa permainan tradisional.

3. Sikap apa yang dapat saya tiru dari teks?

Jawaban:

Sikap yang dapat saya tiru dari teks “Belajar Toleransi dari Permainan Tradisional Anak” misalnya seperti melestarikan kebudayaan dan toleransi atas keanekaragaman budaya di Indonesia.

4. Apa yang sebaiknya kamu lakukan dalam upaya ikut melestarikan permainan tradisional?

Jawaban:

Tindakan yang dapat saya lakukan dalam upaya ikut melestarikan permainan tradisional adalah dengan melakukan permainan tersebut bersama teman dalam kehidupan sehari-hari pada saat waktu bermain tiba.

Baca juga: Jawaban Tema 8 Kelas 5 SD: Apa Saja Manfaat Air Sungai dan Siapa Saja yang Memanfaatkan Air Sungai?

Kunci Jawaban Halaman 47

Tugas

1. Mainkan permainan dhingklik oglak aglik atau perepet jengkol bersama teman-temanmu.

a. Apa yang kamu rasakan?

b. Nilai-nilai apakah yang terdapat pada permainan dhingklik oglak aglik dan perepet jengkol?

Jawaban:

a. Kedua permainan tersebut sangat menyenangkan saat dimainkan. Saya merasakan keseruan, kegembiraan, dan semakin akrab dengan teman bermain.

b. Nilai-nilai yang terdapat pada permainan dhingklik oglak aglik dan perepet jengkol adalah nilai kebersamaan, kekompakan tim, kerjasama, dan nilai toleransi atas perbedaan.

2. Adakah permainan serupa permainan dhingklik oglak aglik atau perepet jengkol di daerahmu? Jika ada, apa nama permainan itu?

Jawaban: (Jawaban sesuai daerah masing-masing)

3. Mainkan salah satu permainan tradisional daerahmu.

Ceritakan pengalamanmu saat memainkan permainan itu bersama teman-temanmu.

Jawaban:

Pengalamanku bermain permainan tradisional "Petak Umpet"

Permainan ini dilakukan lebih dari dua orang. Pertama, dimulai dengan Hompimpa untuk menentukan siapa yang menjadi "kucing" (berperan sebagai pencari teman-temannya yang bersembunyi). Si kucing ini nantinya akan memejamkan mata atau berbalik sambil berhitung sampai 10, biasanya dia menghadap tembok, pohon atau apa saja supaya dia tidak melihat teman-temannya bergerak untuk mencari tempat bersembunyi.

Setelah hitungan 10 (atau hitungan yang telah disepakati bersama) dan setelah teman-temannya bersembunyi, mulailah si "kucing" beraksi mencari teman-temannya tersebut. Jika si "kucing" menemukan temannya, ia akan menyebut nama temannya sambil berteriak Inglo, apabila hanya meneriakkan namanya saja, maka si "kucing" dianggap kalah dan mengulang permainan dari awal. Sementara jika si "kucing" mulai lengah, dan salah satu orang yang bersembunyi mengendap-endap berlari menuju tempat jaga si "kucing" lalu berteriak Inglo, maka dialah pemenangnya. Namun, setelah itu si "kucing" masih tetap mencari orang-orang lainnya yang masih bersembunyi. Permainan akan selesai setelah semua orang ditemukan, dan orang pertama yang ditemukanlah yang menjadi 'kucing' berikutnya.

Baca juga: Kunci Jawaban Tema 8 Kelas 5 SD Halaman 38: Apa Saja Manfaat Air Sungai?

Kunci Jawaban Halaman 49

Ayo Mengamati

Amati baik-baik notasi lagu “Syukur” ini.

Lagu Syukur
Lagu Syukur (Buku Tema 8 Kelas 5 SD)

Ayo Bercerita

1. Apa judul lagu itu?

2. Siapa penciptanya?

3. Apa nada dasar yang digunakan?

4. Apa tanda tempo yang digunakan?

5. Apa arti tanda tempo itu?

6. Bacalah syair lagu tersebut. Bercerita tentang apakah syair lagu itu?

Jawaban:

1. Lagu di atas berjudul “Syukur”.

2. Pencipta lagu tersebut adalah H. Muntahar.

3. Nada dasar yang digunakan yaitu C = la.

4. Tanda tempo yang digunakan adalah Adante Sustenuto.

5. Arti tempo tersebut yaitu seperti orang yang berjalan (dari bahasa Italia).

6. Syair lagu tersebut menceritakan tentang rasa syukur atau ucapan terima kasih seluruh bangsa Indonesia atas karunia yang Tuhan berikan berupa kemerdekaan bangsa Indonesia, serta kekayaan yang terkandung dalam wilayah Indonesia.

*) Disclaimer: Artikel ini hanya ditujukan kepada orang tua untuk memandu proses belajar anak.

Soal di atas sebagian besar berupa pertanyaan terbuka. Artinya, ada beberapa jawaban alternatif lainnya yang tidak terpaku seperti di atas.

(TribunPadang.com)

Sumber: Tribun Padang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved