3 Sepeda Motor Lakalantas di Padang: Polisi Identifikasi 2 Pemotor, dan Satu Lainnya Diduga Kabur

TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Sebanyak tiga sepeda motor mengalami kecelakaan di Kota Padang, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar), Minggu (13/3/2022) sekira pukul 15.00 WIB.

Kanit Laka Lantas Polresta Padang, Ipda Arisman, mengatakan tidak ada korban jiwa dalam kejadian, namun pengendara sepeda motor BA 52XX CQ sempat dibawa ke rumah sakit (RS) Semen Padang atau SPH (Semen Padang Hospital).

Menurut Ipda Arisman, bahwa peristiwa kali ini terjadi pada Minggu (13/3/2022) sekira pukul 15.00 WIB, yang lalu.

"Peristiwa (lakalantas) itu terjadi di Jalan Dr M Hatta Kampung Periuk, Kelurahan Binuang Kampung Dalam, Kecamatan Pauh, Kota Padang," kata Ipda Arisman.

Kendaraan yang terlibat adalah sepeda motor Honda Beat bernomor polisi (Nopol) BA 52XX CQ kontra sepeda motor Yamaha Vega BA 38XX BA.

Selain itu, ada satu kendaraan lagi yang belumlah diketahui nomor polisi atau Nopol kendaraannya atau melarikan diri.

"Pengendara sepeda motor BA 52XXCQ dikemudikan oleh inisial MF (20), dan pengendara sepeda motor BA 38XX BA inisial YP (12)," katanya.

Baca juga: Kronologi Pelajar SMK di Padang Tewas Lakalantas Versi Polisi, Motor Turun, Lengser ke Lajur Kanan

Baca juga: Hari ini, 2 Kali Terjadi Lakalantas di Jalan By Pass Sungai Sapih Kota Padang, 1 Kecelakaan Tunggal

Akibat kecelakaan ini membuat pengendara sepeda motor BA 52XX CQ dibawa ke rumah sakit (RS) Semen Padang tersebut.

"Korban mengalami luka lecet pada tangan dan kakinya," kata Ipda Arisman.

Sepeda motor BA 52XX CQ datang dari arah timur menuju arah barat atau datang dari arah depan Polsek Pauh menuju arah Simpang By Pass Ketaping.

"Sesampai di lokasi kejadian sepeda motor BA 52XX CQ pindah lajur dari kiri ke kanan dan tertabrak oleh sepeda motor BA 38XX BA yang berada di belakangnya," kata Ipda Arisman.

Dijelaskannya, sepeda motor BA 38XX BA juga datang dari arah depan Polsek Pauh menuju By Pass Ketaping.

"Kemudian sepeda motor BA 38XX BA tertabrak oleh sepeda motor yang belum diketahui identitasnya karena lari setelah kejadian," kata Ipda Arisman.(TribunPadang.com/Rezi Azwar)