Harga Cabai Rawit di Pasar Pariaman Turun Menjadi Rp 30 Ribu, Cabai Hijau Rp 25 Ribu

Laporan Reporter TribunPadang.com, Wahyu Bahar

TRIBUNPADANG.COM, PARIAMAN- Harga cabai merah dan bawang merah di Pasar Pariaman Provinsi Sumatera Barat melonjak naik jelang bulan Ramadan 1443 Hijriah tahun 2022 Masehi.

Namun harga kebutuhan pokok lainnya stabil bahkan menurun.

Salah seorang pedagang di Pasar Pariaman, Armen mengatakan, salah satu komoditas pertanian, yaitu cabai rawit mengalami penurunan harga.

Baca juga: Jelang Ramadan 2022, Harga Cabai dan Bawang Merah di Pariaman Melonjak, Capai Rp 50 Ribu Perkilogram

Baca juga: Dinkes Padang Pariaman Fasilitasi Kegiatan Penyuluhan Perawatan Pasien Kusta oleh PERDOSKI

"Harga cabai rawit turun dari Rp 40-45 ribu, dan saat ini Rp 30 ribu perkilogram," kata Armen kepada wartawan, Selasa (8/3/2022).

Ia menambahkan, harga cabai hijau cenderung stabil di harga Rp 25 ribu perkilogram.

Kemudian, bawang putih dijual Rp 24 ribu per kilogram.

Adapun kata dia, harga dan pasokan bawang putih juga stabil, karena diimpor dari luar negeri.

Lebih lanjut, kentang yang beredar di Pariaman berasal dari daerah Kerinci, Jambi.

Satu kilogram dijual Rp 8 ribu.

Begitu juga harga beras tidak mengalami kenaikan. Menurutnya, karena banyak masyarakat yang menerima bantuan program keluarga harapan (PKH).

Masyarakat punya stok beras di rumah masing-masing.

Terpisah, salah seorang pedagang di Pariaman lainnya, Gusniati Eni menuturkan harga kebutuhan pokok menjelang bulan Ramadan tergantung pasokan yang ada.

"Kalau pasokan banyak, maka harga tidak akan naik, namun masalahnya penghasilan masyarakat saat ini berkurang," kata dia.

Diketahui sebelumnya, 25 hari jelang bulan Ramadan harga cabai merah dan bawang merah melonjak di Pasar Pariaman Provinsi Sumatera Barat.

Cabai merah bahkan dijual dikisaran Rp 50 ribu perkilogram, sedangkan bawang merah kualitas super Rp 32 ribu perkilogram. (*)