Drakor Terbaru 2022

Sudahkah Menonton Forecasting Love and Weather? Drama Korea tentang Kisah Cinlok antara Rekan Kerja

Episode keempat Drama Korea Forecasting Love and Weather telah tayang tadi malam, Minggu (20/2/2022).

Editor: Rizka Desri Yusfita
ist
Drama bergenre komedi romantis Forecasting Love and Weather dibintangi oleh aktor dan aktris antara lain Park Min-young, Song Kang, Yoon Park, dan Yura. 

Di sini, Jin Ha Kyung juga kembali menghadapi Chae Yoo Jin karena dia ingin bertanya tentang peringatan kabut di Korea Selatan.

Hal ini didasari ada 14 kecelakaan beruntung di pagi hari karena jarak pandang yang begitu terbatas.

Jin Ha Kyung bersedia untuk diwawancarai dan menjawab banyak fakta mengapa Korean Meteorological Administration (KMA).

Salah satu fakta yang ia sampaikan adalah anggaran KMA tidak besar apabila harus memberikan peringatan kabut.

Ia menjelaskan kepada Chae Yoo Jin, apabila ada peringatan kabut, maka setiap dua kilometer di jalan harus dipasangi suatu alat yang bisa mengukur ketebalan uap air di udara.

Akan tetapi, Chae Yoo Jin justru menulis terkait inkompetensi KMA untuk memberi peringatan kabut kepada masyarakat.

Tentu saja, ini membuat Jin Ha Kyung marah. Han Ki Jun, bagian pers KMA juga terkena semprot atasan lantaran KMA diolok-olok oleh media Chae Yoo Jin.

Apa yang dilakukan Ha Kyung, menurut para staff BMKG, adalah bentuk penindasan kepada Si Woo.

Ia diminta banyak hal yang kurang relevan dengan pekerjaannya sebagai prakirawan.

Namun, Si Woo hanya mengatakan, dirinya ingin mengambil hati Nona Jin, sebagai atasannya.

Di sini, Jin Ha Kyung juga kembali menghadapi Chae Yoo Jin karena dia ingin bertanya tentang peringatan kabut di Korea Selatan.

Hal ini didasari ada 14 kecelakaan beruntung di pagi hari karena jarak pandang yang begitu terbatas.

Jin Ha Kyung bersedia untuk diwawancarai dan menjawab banyak fakta mengapa Korean Meteorological Administration (KMA).

Salah satu fakta yang ia sampaikan adalah anggaran KMA tidak besar apabila harus memberikan peringatan kabut.

Ia menjelaskan kepada Chae Yoo Jin, apabila ada peringatan kabut, maka setiap dua kilometer di jalan harus dipasangi suatu alat yang bisa mengukur ketebalan uap air di udara.

Sumber: Tribun Jogja
Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved