Petani Hanyut di Padang Pariaman
Kisah Pencarian Petani di Sungai Batang Anai, Pemancing Lihat Korban, dan Lapor ke Tim SAR Gabungan
Petani yang terseret arus pada aliran sungai ternyata ditemukan masyarakat, yang sedang memancing di Kabupaten Padang Pariaman, Provinsi Sumatera Bara
Penulis: Rezi Azwar | Editor: Emil Mahmud
lihat foto
TRIBUNPADANG.COM, PADANG PARIAMAN - Petani yang terseret arus pada aliran sungai ternyata ditemukan masyarakat, yang sedang memancing di Kabupaten Padang Pariaman, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar), Jumat (4/2/2022).
Korban ini bernama Riki Putra (31) dilaporkan terseret arus di aliran Sungai Batang Anai, Korong Ujuang Guguak, Nagari Pasia Laweh, Kecamatan Lubuk Alung, Kabupaten Padang Pariaman.
Peristiwa ini terjadi pada Rabu (2/2/2022), sehingga dilakukan pencarian oleh masyarakat dan instansi terkait.
Petugas dari Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Padang pun juga turun untuk melakukan pencarian.
Pada pencarian hari ke-3, korban berhasil ditemukan dengan kondisi meninggal dunia.
Februs Hanggara selaku Dantim Lapangan membenarkan bahwasanya korban telah ditemukan.
Ia mengatakan, selama tiga hari dilakukan pencarian dengan dua sektor di air dan penyisiran darat.
"Alhamdulillah, pada pencarian hari ke-3 ini korban berhasil ditemukan," katanya.
Ia menceritakan, korban ditemukan oleh masyarakat yang akan pergi memancing di sungai.
"Kemudian masyarakat menghubungi salah satu tim SAR Gabungan," katanya.
Ia menjelaskan, proses pencarian yang telah dilakukan adalah penyisiran sungai selama tiga hari.
"Arus sungainya cukup deras. Basarnas dibantu oleh potensi dari BPBD Kabupaten Padang Pariaman," katanya.
Selain itu, petugas tim SAR juga dibantu oleh TNI, Polri, PMI, Tagana, dan juga masyarakat setempat.
Baca juga: Operasi SAR Ditutup, Petani yang Hanyut Terseret Arus Sungai di Padang Pariaman Telah Ditemukan
Terseret Arus Sungai
Dilansir TribunPadang.com, petani yang terseret arus sungai ditemukan pada hari pencarian ke-3 dan Operasi SAR resmi ditutup, Jumat (4/2/2022).
