Bocah Diserang Buaya
Nisa Korban Serangan Buaya di Agam Dikenal Santun dan Patuh kepada Orang Tua, Punya Banyak Teman
Begitupun, kepada orang yang lebih tua di kampung atau di sekitaran tempat tinggalnya, Nisa juga dikenal sebagai anak yang santun
Penulis: Wahyu Bahar | Editor: afrizal
Korban terkaman buaya di Batang Masang, Nagari Manggopoh Kabupaten Agam Provinsi Sumatera Barat berhasil ditemukan Senin (17/1/2022) sore.
Nisa ditemukan sore oleh 5 warga yang umumnya nelayan setempat.
Muhammad Nasir (67) termasuk seorang dari 5 nelayan yang berhasil menemukan korban.
Baca juga: Bocah yang Diserang Buaya di Agam Ditemukan 7 Km dari Lokasi Kejadian, Sudah Meninggal Dunia
Baca juga: FAKTA Tim SAR Gabungan Temukan Bocah Diserang Buaya di Agam, Hasil Penyisiran Sungai Batang Masang
Kepada TribunPadang.com, Nasir mengaku awalnya menyisir sungai dengan perahu kayu bersama empat rekannya.
Saat menyisiri sungai terlihat korban masih di dalam mulut buaya tersebut.
Saat didekati, buaya tersebut berulang kali mengapung dan menyelam.
"Kita dekati buaya itu, kemudian beberapa kali buaya itu mengapung dan menyelam," katanya.
Saat jarak antara nelayan dengan buaya semakin dekat, Nasir kemudian menepuk-nepuk air.
Sementara rekan yang lain berusaha menarik korban.
Baca juga: BREAKING NEWS: Bocah yang Diserang Buaya di Batang Masang Agam Berhasil Ditemukan
Baca juga: Petugas BPBD Sempat Melihat Buaya Berjemur di Jembatan Gadih Angik 7 Km dari Lokasi Bocah Diterkam
Buaya tersebut, kata Nasir melepaskan korban dari mulutnya.
Saat terlepas, mereka langsung mengangkat korban ke perahu.
Proses pencarian bocah yang diterkam buaya di Lubuk Basung Agam, Sumatera Barat, terus dilakukan hingga Senin, (17/1/2022) sore.
Dalam proses pencarian tersebut, petugas sempat melihat buaya berjemur di sekitar Jembatan Angik.
Lokasi buaya berjemur ini dari lokasi tempat bocah diterkam Senin pagi sekitar 7 km.
Baca juga: BKSDA Sumbar Sebut Sungai Batang Masang Memang Habitat Buaya, Evakuasi Langkah Terakhir
Baca juga: News Analysis Bocah Diserang Buaya di Agam : Pengamat Satwa Sebut Buaya Muara (Crocodylus Porosus)
Kasi Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Agam, Nasruddin mengatakan, buaya tersebut berjemur sekitar dua jam.