JAWABAN: Bagaimana Proses Siklus Air Menghasilkan Air yang Bersih? Jelaskan!

Simak pembahasan soal dan kunci jawaban tema 8 kelas 5 SD halaman 65 Buku Tematik Subtema 2 Pembelajaran 2.

Editor: Mega Satriani Purwaningtyas
Tribunnews
Ilustrasi Belajar dari Rumah - Simak Pembahasan Soal dan Kunci Jawaban Buku Tema 8 Kelas 5 Halaman 65. 

TRIBUNPADANG.COM - Simak pembahasan soal dan kunci jawaban tema 8 kelas 5 SD halaman 65 Buku Tematik Subtema 2 Pembelajaran 2.

Pada pembelajaran kali ini, siswa akan mempelajari tentang Siklus Air dan Bencana Kekeringan.

Jawaban pada artikel ini dapat digunakan orang tua sebagai pedoman untuk mengawasi anak belajar di rumah.

Para siswa diharap dapat menjawab dengan jawabannya sendiri terlebih dahulu.

Kemudian gunakan jawaban pada artikel ini untuk mengoreksi.

Baca juga: JAWABAN Tema 8 Kelas 5 Bagaimana Sikapmu Atas Keragaman Tersebut? Tulislah Dalam Tabel

Baca juga: JAWABAN Tema 8 Kelas 5 Halaman 31 32 33 34 Tentang Jenis Usaha Masyarakat Indonesia

Berikut Kunci Jawaban Buku Tema 8 Kelas 5 Halaman 65:

1. Peristiwa apa saja yang terjadi pada teks "Siklus Air dan Bencana Kekeringan"?

Jawaban:

Peristiwa yang terjadi di antaranya siklus air, penguapan air, hujan, aliran air/air mengalir, terjadinya air tanah.

2. Bagaimana proses siklus air menghasilkan air yang bersih? Jelaskan!

Jawaban:

Pada proses siklus air, ada tahap penguapan air dari permukaan bumi, bisa berasal dari laut, sungai, danau atau dari genangan air lainnya.

Saat penguapan air, kotoran pada air akan tertinggal.

Uap air naik dan membentuk awan merupakan uap air yang bersih.

Saat awan menjadi mendung lalu turun menjadi hujan, air yang turun merupakan air bersih.

3. Apa yang dimaksud dengan air tanah?

Jawaban:

Air tanah adalah air yang terserap masuk ke dalam lapisan tanah dan mengalir di bawah permukaan tanah.

Air tanah lebih jernih dan bersih karena sudah tersaring oleh lapisan tanah serta akar tumbuhan.

4. Bagaimana perbedaan air tanah dengan air permukaan?

Jawaban:

Karena sudah tersaring oleh lapisan tanah dan akar tumbuhan, air tanah lebih bersih dan jernih daripada air permukaan.

5. Mengapa air permukaan biasanya lebih kotor dibandingkan dengan air tanah? Jelaskan!

Jawaban:

Air permukaan lebih kotor karena mengandung benda-benda lain dan lumpur yang terbawa aliran air di permukaan tanah.

6. Apa akibat dari musim kemarau yang panjang?

Jawaban:

Air permukaan dan air tanah menyusut.

Kekurangan air akan menyebabkan bencana kekeringan.

Baca juga: Jawaban Tema 8 Kelas 5: Buatlah Naskah Drama Pendek Tentang Sikap Toleransi

Baca juga: JAWABAN Tema 8 Kelas 5 Bagaimana Sikapmu Atas Keragaman Tersebut? Tulislah Dalam Tabel

Siklus Air dan Bencana Kekeringan

Peristiwa siklus air merupakan peristiwa sehari-hari yang sering tidak disadari oleh manusia. Siklus air menghasilkan air bersih yang berguna untuk kehidupan manusia. Manusia memerlukan air bersih antara lain untuk keperluan rumah tangga, keperluan industri, dan juga pertanian.

Siklus air menghasilkan air bersih. Pada saat proses penguapan, kotoran pada air tidak ikut menguap. Uap air yang menguap adalah uap air yang bersih. Pada saat turun hujan, air yang dihasilkan pun adalah air bersih dan siap digunakan untuk berbagai keperluan.

Air hujan yang jatuh, sebagian akan diserap oleh tanah, lalu menjadi air tanah. Air tanah adalah air yang mengalir di bawah permukaan tanah. Air ini biasanya lebih jernih dan bersih, karena sudah tersaring oleh lapisan tanah dan akar tumbuhan. Untuk mendapatkan air tanah, manusia membuat sumur dengan cara menggali lubang.

Air hujan yang tidak terserap oleh tanah, akan terus mengalir menjadi air permukaan. Lalu, air itu menuju tempat yang lebih rendah seperti sungai, danau, dan laut. Air permukaan adalah air hujan yang tak dapat diserap oleh tanah tetapi diserap oleh permukaan tanah, sehingga mengalir di atas permukaan tanah dan kemudian menguap kembali. Air ini biasanya lebih kotor, karena mengandung lumpur. Air ini juga biasanya membawa berbagai macam material dari proses erosi.

Pada musim kemarau, air hujan yang turun menjadi berkurang. Air hujan yang turun biasanya langsung diserap oleh tanah menjadi air tanah. Jika air sungai dan danau surut akan menyebabkan berkurangnya penguapan air sebagai pembentuk titik-titik air di awan. Akibat dari semakin sedikitnya awan adalah semakin berkurangnya curah hujan. Oleh karena itu, sumur-sumur penduduk pun menjadi kering. Di saat inilah biasanya terjadi kelangkaan air bersih. Jika kelangkaan air bersih terjadi dalam waktu yang panjang, bencana kekeringan akan terjadi. Mari kita biasakan menghemat penggunaan air dalam kehidupan sehari-hari.

(Sumber: Scott Foresman. 2010. Science. Illinois)

*) Disclaimer: Artikel ini hanya ditujukan kepada orang tua untuk memandu proses belajar anak.

Soal di atas sebagian besar berupa pertanyaan terbuka. Artinya, ada beberapa jawaban alternatif lainnya yang tidak terpaku seperti di atas.

Sumber: Tribun Padang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved