Akibat Cuaca, Pertandingan Enam Cabor Porkota Padang 2021 Terganggu
Akibat guyuran hujan, pelaksanaan pertandingan sejumlah cabang olahraga (Cabor) di arena Pekan Olahraga Kota (Porkota) Padang terganggu.
Penulis: Panji Rahmat | Editor: Rizka Desri Yusfita
Laporan Wartawan TribunPadang.com, Rahmat Panji
TRIBUNPADANG.COM,PADANG - Akibat guyuran hujan, pelaksanaan pertandingan sejumlah cabang olahraga (Cabor) di arena Pekan Olahraga Kota (Porkota) Padang terganggu.
Bahkan pertandingan yang digelar di lapangan terbuka (outdoor) urung dilaksanakan.
Hal ini dikatakan Ketua Pelaksana Porkota Padang, Erizal Syaf, Sabtu (18/12/2021).
Ia menyebut terdapat enam Cabor yang terkendala pelaksanaannya.
"Iya, akibat cuaca ekstrem selama dua hari ini, pertandingan enam cabor jadi terganggu," tuturnya.
Enam Cabor yang terganggu pelaksanaannya yakni sepakbola, kriket, panahan, panjat tebing, atletik, serta volley.
Dari keenam Cabor itu, beberapa diantaranya terpaksa harus dilaksanakan pada Sabtu (18/12/2021) malam karena cuaca di Padang mulai bersahabat.
"Cabor volley akhirnya dilaksanakan pada malam hari. Termasuk panjat tebing yang kabarnya juga dilaksanakan malam hari," ungkap Erizal Syaf.
Namun begitu, hal ini tidak memengaruhi pelaksanaan Porkota secara umum. Sebab, Cabor lain juga telah memulai pertandingannya pada Sabtu (18/12/2021).
Baca juga: Porkota Padang 2021 Gunakan Seluruh Kecamatan Jadi Vanue Pertandingan Kecuali Bungus Teluk Kabung
Baca juga: 365 Medali Diperebutkan dalam Porkota 2021, Atlet Berasal dari 11 Kecamatan
Seperti diketahui, Cabor sepakbola dilaksanakan di dua lapangan. Seperti di Lapangan Brandon, serta Lapangan Imam Bonjol.
Sementara Cabor kriket melaksanakan pertandingan di Lapangan Simpang Empat Air Pacah, volley di depan Kantor KAN Kuranji, panahan di Lapangan PT Lembah Karet Anak Aie, panjat tebing di UIN Imam Bonjol, serta atletik di GOR H. Agus Salim.
Kemudian, tiga Cabor lainnya juga telah memulai pertandingannya pada hari Sabtu kemarin. Tiga cabor itu yakni silat yang dilaksanakan di GOR UBH, Cabor Hapkido di GOR Beladiri, serta binaraga di Plaza Andalas. (*)
