Nasabah Inspiratif BTPN Syariah di Padang, Buka Usaha Jahit Sprei dengan Omzet Puluhan Juta Rupiah

BTPN Syariah terus membantu banyak nasabah yang merupakan ibu-ibu dalam menyokong perekonomian keluarga di tengah pandemi Covid-19

Penulis: Rizka Desri Yusfita | Editor: Emil Mahmud
TRIBUNPADANG.Com /RIZKA DESRI YUSFITA
Pihak BTPN Syariah terlihat serius mengembangkan teknologi guna memenuhi kebutuhan Nasabah Prasejahtera di Kota Padang, di antaraya mengunjungi satu tempat pembuatan bedcover sekaligus sprei baru-baru ini. 

Selain itu, jumlah mesin jahit bedcover juga bertambah, ada sepuluh unit untuk mendukung usahanya yang terus berkembang.

Baginya sukses bukan untuk diri sendiri. Kesuksesan Ref telah menginspirasi warga lain di sekitar lingkungannya untuk tidak berpangku tangan.

"Karyawan saya adalah keluarga dan tetangga saya, ada yang anak yatim, ada juga janda," ungkap Ref.

Setelah orderan bedcover cukup banyak, Ref pun meminta bantuan suaminya.

Sejauh ini produk bedcover tersebut dipasarkan di Pasar Raya Padang, selain itu juga ada beberapa toko langganan di luar Kota Padang.

"Kita memang ada rencana buka cabang. Sudah banyak pesanan ke luar kota. Kendala, pemasarannya. Sejauh ini kita yang jemput bola memasarkan," jelas Ref.

Dalam sebulan Ref bisa memproduksi ratusan bedcover dengan harga Rp 700 ribu untuk satu bedcover.

Di masa pandemi Covid-19, Ref sempat merasakan sepinya pesanan bahkan bisa dikatakan nihil.

Saat PPKM pun, katanya, intensitas kerja dikurangi, anggota bekerja sekali dua hari.

Selain itu ia juga sempat membuat masker di awal-awal pandemi.

Menurutnya itu salah satu cara agar tetap bertahan, dimana kebutuhan masker saat itu cukup tinggi.

"Kami hanya melihat peluang, sudah tidak ada lagi jahitan, beralih membuat masker," terang Ref.

Ref pun bersyukur adanya BTPN Syariah, karena dapat membantu modal usaha, didampingi langsung, tidak perlu repot-repot datang ke bank.

Sementara itu, Firmansyah - Distribution Head BTPN Syariah area Sumatera mengatakan pembiayaan kepada nasabah inklusi yang diberikan BTPN Syariah diberikan berkelompok dengan nama 'Tepat Pembiayaan Syariah'.

Hal ini dikatakan adalah pembiayaan tanpa jaminan yang diberikan untuk modal usaha bagi masyarakat inklusi khususnya perempuan.

Sumber: Tribun Padang
Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved