Warga Akhirnya Kubur Lumba-lumba Sepanjang 3 Meter yang Ditemukan Mati di Pantai Pasir Jambak Padang
Lumba-lumba ini terdampar sekitar pukul 16.00 WIB sore, yang menemukan pertama kali itu adalah pengunjung," kata Pati Hariyose
Penulis: Rezi Azwar | Editor: afrizal
lihat foto
Laporan Wartawan TribunPadang.com, Rezi Azwar
TRIBUNPADANG.COM, PADANG- Warga akhirnya mengubur ikan lumba-lumba yang ditemukan mati di kawasan Pantai Pasir Jambak, Kelurahan Pasia Nan Tigo, Kecamatan Koto Tangah, Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar).
Salah satu warga bernama Pati Hariyose mengatakan satwa ini pertama kali ditemukan oleh pengunjung di kawasan pantai.
"Lumba-lumba ini terdampar sekitar pukul 16.00 WIB sore, yang menemukan pertama kali itu adalah pengunjung," kata Pati Hariyose, Sabtu (2/10/2021).
Baca juga: Seekor Lumba-Lumba Terdampar Ditemukan Mati di Pantai Pasir Jambak Padang
Panjang satwa yang dilindungi ini sekitar 2-3 meter dengan jenis lumba-lumba bungkuk atau Sousa chinensis.
Bersama warga sekitar, lanjut Pati Hariyose berupaya melakukan penguburan lumba-lumba agar tidak terjadi penyebaran penyakit.
"Kita sudah melaporkan data lumba-lumba yang terdampar ini ke BPSPL Padang," katanya.
Sebelumnya diberitakan seekor lumba-lumba terdampar di kawasan Pantai Pasir Jambak, Kelurahan Pasia Nan Tigo, Kecamatan Koti Tangah, Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar), Sabtu (2/10/2021).
Pantauan TribunPadang.com terlihat satwa dilindungi ini sudah dalam kondisi mati.
Warga sekitar juga berdatangan ke lokasi.
Terlihat pada bagian mulut ikan tampak mengeluarkan cairan berwarna merah.
Pihak kepolisian dari Bhabinkamtibmas Polsek Koto Tangah juga sudah berada di lokasi kejadian.
Saat ini warga secara sukarela menggali lobang untuk menguburkan tubuh satwa yang telah mati ini.
Beberapa waktu lalu, seokor lumba-lumba juga ditemukan dalam kondisi terdampar dan mati di kawasan Pantai Kata, Kota Pariaman oleh masyarakat di sekitar lokasi.
Kepala BPBD Kota Pariaman, Azman mengatakan pihaknya telah mengevakusi lumba-lumba tersebut.
