Berapa Banyak Tangkai Bunga Anggrek pada Setiap Vas Bunga?

TRIBUNPADANG.COM - 1. Siti memiliki 484 tangkai bunga anggrek. Siti ingin menyimpan dalam 4 buah vas bunga dengan banyak tangkai bunya yang sama pada masing-masing vas.

Berapa banyak tangkai bunga anggrek pada setiap vas bunga?

Pernyataan tersebut merupakan soal halaman 163 di Tema 1 Kelas 3 SD/MI, Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013 edisi terbaru revisi 2018.

Soal tersebut terdapat pada Subtema 4 tentang Pertumbuhan dan Perkembangan Manusia pembelajaran 3

Kunci Jawaban Tema 1 Kelas 3 Halaman 165

1. Siti memiliki 484 tangkai bunga anggrek. Siti ingin menyimpan dalam 4 buah vas bunga dengan banyak tangkai bunya yang sama pada masing-masing vas.

Berapa banyak tangkai bunga anggrek pada setiap vas bunga?

Jawaban:

484 : 4 = ........

Jadi, jumlah bunga anggrek pada setiap vas bunga ada 121 tangkai.

Klik link di bawah untuk kunci jawaban lengkap Tema 1 Kelas 3, Subtema 4 Pembelajaran 3

• Kunci Jawaban Tema 1 Kelas 3 Halaman 162 163 165 166, Subtema 4 Pembelajaran 3

• Kunci Jawaban Tema 1 kelas 3 Halaman 154 155 156 159 160, Subtema 4 Pembelajaran 2

• Kunci jawaban Tema 1 kelas 3 Halaman 144 149 151 152 153, Subtema 4 Pembelajaran 1

Bunga adalah bagian dari tumbuhan. Bunga diperlukan dalam proses perkembangbiakan sebagian tumbuhan. Ada banyak jenis bunga yang ada di sekitar kita. Berikut ini adalah bunga kebanggaan Indonesia.

Ayo Menulis

Bacalah dengan nyaring!

Bunga Nasional Indonesia

Bunga Nasional Indonesia

Beberapa negara memiliki bunga nasional. Bunga nasional adalah bunga yang dapat mewakili karakteristik sebuah bangsa dan negara. Misalnya bunga tulip dikenal sebagai bunga negara Belanda. Mawar lebih dikenal sebagai bunga negara Inggris. Indonesia memiliki tiga bunga nasional.

Sebutan lain untuk bunga di Indonesia adalah puspa. Bunga melati putih disebut dengan puspa bangsa. Bunga anggrek bulan disebut dengan puspa pesona. Bunga raflesia arnoldi disebut dengan puspa langka.

1. Bunga Melati Putih

Bunga melati memiliki warna putih, meski ada beberapa yang berwarna kuning. Bunga melati memiliki aroma atau bau yang khas. Mahkota bunga berwarna putih dengan jumlah lima buah.

Tanaman bunga melati memiliki akar tunggang dan bercabang. Batangnya tegak, merambat dan tumbuh lebih dari setahun. Bunga melati tumbuh menumpang pada tanaman lain atau pada struktur.

Panjang atau tinggi tanaman bunga melati dapat mencapai 3 meter atau lebih. Batangnya berkayu, berbentuk bulat sampai segi empat, berbuku-buku dan bercabang banyak seolah merumpun.

Daun bunga melati bertangkai pendek, helaian daun berbentuk bulat telur, tepi daun rata, panjangnya sekitar 2,5 – 10 cm, lebarnya 1,5-6 cm.

Bunga melati dipercaya menjadi simbol kemurnian dan kesucian. Bunga biasanya dipakai sebagai hiasan rambut pengantin dalam upacara pernikahan suku Jawa dan Sunda.

2. Bunga Anggrek Bulan

Bentuk bunga anggrek bulan sangat khas, menyerupai kupu-kupu. Sifat bunganya mekar serempak.

Ciri khas anggrek bulan adalah kelopak bunganya yang berwarna putih. Di bagian tengahnya ada semacam mahkota berwarna kuning. Walaupun aslinya berwarna putih, tapi kini, ada banyak anggrek bulan yang tidak lagi berwarna putih. Ada yang pink, ungu dan lainnya.

Daun tanaman anggrek bulan berwarna hijau dengan bentuk memanjang. Akar anggrek bulan berwarna putih berbentuk bulat memanjang dan terasa berdaging. Bunga anggrek bulan memiliki sedikit keharuman dan waktu mekar yang lama serta dapat tumbuh hingga diameter 10 cm lebih.

3. Bunga Raflesia Arnoldi

Rafflesia arnoldii atau padma raksasa adalah tumbuhan parasit yang tumbuh pada batang pohon lainnya. Bentuk yang terlihat dari bunga Raflesia hanya bunganya saja. Di tempat terbuka, Rafflesia Arnoldii bisa tumbuh dengan diameter satu meter dan mekar beberapa hari.

Bunga Rafflesia bisa ditemukan di Pulau Sumatera, Indonesia, salah satunya di Provinsi Bengkulu. Bahkan Bunga Rafflesia arnoldii menjadi identitas Bengkulu.

Bunga Rafflesia arnoldii memiliki bunga yang melebar dengan lima mahkota bunga. Bunga menjadi satu – satunya bagian tumbuhan yang terlihat dari Rafflesia arnoldii, karena tidak ada akar, daun dan batang.

Satu bunga terdiri dari lima kelopak kasar yang berwarna oranye dan berbintik-bintik dengan krim berwarna putih. Pada saat bunga mekar, diameternya dapat mencapai 70 hingga 110 cm dengan tinggi mencapai 50 cm dan berat hingga 11 kg.

(TribunPadang.com)