HUT Kemerdekaan RI
Kisah Tomi Jualan Bendera di Kota Padang: Menunggu Sejak Pagi, Barulah Pukul 14.00 Terjual Selembar
HINGGA Selasa (11/8/2021), tinggal menghitung hari menjelang tiba momentung hari ulang tahun (HUT) ke-76 kemerdekaan Republik Indonesia (RI).
Penulis: Panji Rahmat | Editor: Emil Mahmud
Berjualan bendera bukan hal baru juga bagi Tomi, ia sudah 10 tahun rutin berjualan bendera menjelang 17 Agustus.
Baca juga: Polisi Terus Selidiki Dana Akidi Tio Rp 2 Triliun, Susul Kakak Heriyanti ke Jakarta
" Ini sudah tahun ke 10 saya berjualan dan ini juga tahun terberat saya berjualan bendera," papar Tomi.
Pada tahun ini Tomi mulai berjualan sejak 20 Juli lalu, setidaknya hampir 2 pekan ia berjualan.
"Tahun ini sulit sekali, selama berjualan bendera baru kali ini saya dalam sehari tidak pecah telur berjualan," papar Tomi.
"Kalau gak pecah telur sejak pagi sampai sore, saya nungguin dari pagi sampai sore tentu harus makan dan minum, uangnya terpaksa pinjam duit boss," papar Tomi.
Tomi juga mengutarakan perbedaan tersebut bukan dengan tahun 2019 yang masih belum ada pandemi.
"Dari tahun 2020 kemarin saja, menurut saya tahun ini yang paling susah jual beli bendera," jelasnya.
Tahun lalu beberapa langganannya dari Mentawai, Sijunjung dan Pesisir selatan masih rutin datang.
Sedangkan pada tahun ini sangat minim sekali pembeli yang dari luar kota.

"Tahun kemarin (2020-red) yang masa pandemi (Covid-19) juga, tapi tidak ada PPKM jadi masih ada pembeli dari luar Kota Padang," tutur Tomi.
Namun hal tersebut berbeda dengan tahun sekarang, saat pandemi dan PPKM berlaku membuat banyak masyarakat dari luar daerah berpikir 2 kali untuk datang ke Kota Padang, Provinsi Sumbar.
"Saya kebanyakan langganannya dari luar Kota Padang, kalau kondisinya seperti sekarang tentu susah mendapatkan konsumen dari luar Kota Padang," papar Tomi.
Bendera yang dijual Tomi juga tidak dibanderol mahal, mulai dari harga Rp 20.000 - 100.000 masyarakat sudah bisa mendapatkan bendera baru.
"Harga saya patok tergantung ukuran, ada bendera yang satuan dan juga ada yang saya jual meteran," paparnya.(TribunPadang.com/Rahmat Panji)