Prediksi Final Euro 2020 Italia vs Inggris, Mancini Andalkan Giorgio Chiellini dan Leonardo Bonucci

TRIBUNPADANG.COM- Giorgio Chiellini dan Leonardo Bonucci akan menjadi andalan pelatih Timnas Italia, Roberto Mancini di final Euro 2020.

Menghadapi Inggris di partai puncak, Giorgio Chiellini dan Leonardo Bonucci bertugas mengamankan daerah dari serangan Harry Kane dan Raheem Sterling.

Timnas Italia bakal menghadapi Timnas Inggris di partai puncak Euro 2020 di stadion Wembley, Senin dini hari (12/7/2021).

Baca juga: Setelah Belgia Terdepak, Manajer Semen Padang FC Jagokan Italia Juara Euro 2020

Baca juga: Wakil Gubernur Sumatera Barat Audy Joinaldy Jagokan Italia di Final Euro 2020

Kedua tim tentunya sudah menyusun strategi jitu untuk memperoleh hasil terbaik.

Lini pertahanan jadi perhatian kedua tim agar gawang masing-masing bisa menghambat laju pemain lawan tidak menciptakan gol.

Nah, kehadiran Giorgio Chiellini dan Leonardo Bonucci pun sangat vital bagi Italia.

Girogio Chiellini dan Leonardo Bonucci adalah pemain yang pernah memperkuat Italia di final Eruo 2012 saat dikalahkan Spanyol dengan skor 4-0.

Kedua pemain itu masih menjadi kepercayaan Roberto Mancini yang menjadi arsitek Timnas Italia usai gagal ke putaran Piala Dunia 2018.

Roberto Chiellini dan Leonardo Bonucci pun ada di Timnas Italia saat itu ketika Italia di penyisihan grup kalah agregat gol dari Swedia.

"Usai kegagalan di tahun 2017 itu, kami bertekad membentuk tim tangguh, dan ini dibuktikan dengan masuknya Italia ke Final Euro 2020. Ini adalah impian kami bersama pelatih," ungkap Roberto Chiellini.

Giorgio Chiellini mengakui bahwa Roberto Mancini saat diberi kepercayaan melatih Timnas Italia bertekad menjuarai gelaran Euro 2020.

"Sekarang apa yang diimpikan Roberto Mancini mendekati kenyataan, tinggal satu langkah lagi merealisasikan," jelas Giorgio Chiellini yang dipercaya menjadi kapten Timnas Italia.

Mantan pemain Timnas Italia, Andrea Barzagli mengakui bahwa Giorgio Chiellini sudah menginjak usia 36 tahun sedangkan Leonardo Bonucci berusia 34 tahun.

"Meski sudah berusia, namun kedua pemain itu mampu mematahkan setiap pergerakkan striker lawan. Mereka berdua tembok pertahanan Italia dan mampu bermain di level tinggi," kata Andrea Barzagli yang menjadi pemain saat Italia juara Piala Dunia.

Nama seperti Harry Kane, Raheem Sterling, Luke Shaw, hingga Harry Maguire menjadi deretan pemain Inggris yang banyak disinggung jelang final Euro 2021.

Para pemain tersebut diharapkan mampu tampil dalam performa terbaiknya ketika Inggris bertemu Italia di final Euro 2021, Senin (12/7/2021) mendatang.

Harry Kane menjadi nama yang paling diharapkan mampu menunjukkan ketajamannya untuk bisa membobol gawang Italia sekaligus mengakhiri paceklik gelar Euro timnya.

Terlepas dari hal tersebut, masih ada satu nama yang layak diharapkan mampu bermain maksimal dalam laga final nantinya.

Sosok fullback kanan andalan Inggris yang bernama Kyle Walker layak dianggap sebagai senjata rahasia yang terlupakan oleh Inggris.

Walker dapat dikatakan telah mampu menjadi elemen kunci dari sistem pertahanan Inggris yang solid di gelaran Euro edisi kali ini.

Setelah sempat menerima banyak kritikan, Walker secara perlahan mampu membuktikan dirinya layak mendapatkan tempat di tim utama.

Kelincahan, kecepatan, situasi satu lawan satu, dan kekuatan fisik menjadi atribut yang dimiliki Walker dalam beroperasi di sisi kanan timnya.

Penampilan melawan Denmark pada laga semifinal telah membuktikan Walker sangat layak mendapatkan kepercayaan dari Southgate.

Walker mampu meredam eksplosifitas yang berpeluang ditimbulkan Joakim Maehle.

Mantan bintang Tottenham Hotspur mampu lebih banyak memenangkan duel pertarungan satu lawan satu melawan Maehle.

Pengalaman panjang yang dimiliki Walker membuatnya berhasil menjadi pilihan utama daripada Reece James maupun Kieran Trippier.

Jika menelisik dari statistik Opta, Walker tercatat belum pernah membiarkan lawannya menggiring bola melewatinya selama 480 menit bermain di Euro 2021.

Kekuatan fisik yang kuat juga memungkinkan Walker untuk bisa menyerang dan bertahan tanpa henti.

Dengan kehadiran Walker, Southgate juga diuntungkan perihal skema formasi pemain yang ingin ia terapkan.

Southgate dapat menerapkan skema tiga bek maupun empat bek dengan kehadiran Walker.

Apalagi Walker mampu menjalani peran dengan baik entah sebagai bek maupun wingback dalam skema formasi tersebut.

Kebobolan satu gol dalam enam laga lewat eskekusi bola mati tak lepas dari kesolidan Walker dalam menggalang pertahanan.

Hadirnya Walker pun membuat permainan Inggris bisa lebih fleksibel, beragam dan kaya taktik dalam menghadapi lawan-lawannya.

Walker akan menghadapi ujian lebih serius ketika ia harus meladeni permainan Lorenzo Insigne yang menggeliat di sisi sayap kiri.

Seandainya Walker mampu mematikan pergerakan Insigne sekaligus mampu berkontribusi posisi dalam serangan Inggris maka bukan tidak mungkin ia menjadi senjata rahasia yang terlupakan oleh para pendukung Inggris.

Inggris kini tinggal selangkah lagi untuk merealisasikan ambisinya untuk merengkuh gelar juara perdana Euro dalam edisi kali ini.

Sejak digelar pada tahun 1960, Inggris baru pertama kali mencicipi final dalam gelaran Euro 2021.

Inggris harus bisa mengalahkan Italia dalam laga final untuk mendapatkan mahkota gelar juara perdana Euro 2021 yang telah mereka impikan sejak lama.

Pertandingan Italia vs Inggris dijadwalkan akan berlangsung di Stadion Wembley, London, Senin (12/7/2021) dinihari.

Keseruan laga antara Italia vs Inggris dapat anda saksikan secara langsung LIVE RCTI dan Mola TV pukul 02.00 WIB.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Sosok Kyle Walker, Senjata Ampuh Inggris Matikan Pergerakan Insigne di Final Euro 2021

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Italia vs Inggris: Giorgio Chiellini bilang Selangkah Lagi Italia Realisasikan Target Mancini