Italia Harus Kehilangan Leonardo Spinazzola untuk Tembus Semifinal Euro 2020
Laga perempat final menghadapi Belgia pada Sabtu (3/7/2021) membuat Italia harus merelakan sat orang pemainnya.
TRIBUNPADANG.COM, PADANG – Laga perempat final menghadapi Belgia pada Sabtu (3/7/2021) membuat Italia harus merelakan sat orang pemainnya.
Satu pilar Italia ,Leonardo Spinazzola, harus meninggalkan skuad Roberto Mancini karena mengalami cedera saat melawan Belgia di perempat final Euro 2021, Sabtu (3/7) lalu.
Bek kiri Italia itu harus ditandu keluar lapangan pada menit ke-80 karena mengalami cedera achilles.
Dalam laporan terbaru yang dilaporkan Sportbible, Leonardo Spinazzola akan menjalani operasi pada tendon achillesnya yang pecah.
Baca juga: Jadwal Lengkap Semifinal Euro 2020, Italia Vs Spanyol dan Inggris Vs Denmark
Sebuah pemandangan haru tampak saat Spinazzola akan meninggalkan rekan-rekannya di timnas Italia.
Pada satu momen makan bersama di hotel penginapan, pemain Italia dan ofisial tim memberikan pelukan hangat, tepuk tangan serta sorakan semangat untuk Spinazzola.
Hal itu dilakukan setiap pemain, tak terkecuali sang allenatore Roberto Mancini.
Pemandangan haru itu dibagikan melalui akun media sosial Italia.
Sebelumnya, tepukan dan sorakan semangat juga diberikan pemain-pemain Italia saat melakukan perjalanan pulang dari Jerman, selepas melawan Belgia.
Baca juga: Lacak Setiap Lini Skuad Italia Menjelang Semifinal Euro 2020
Di atas pesawat, Bernardor Bernardeschi memimpin rekan-rekannya meneriakan "Ole, ole, ole, ole, Spina, Spina (Spinazzola)," yang diikuti oleh seluruh pemain Italia.
Kekuatan Setiap Lini Skuad Italia
Perjalanan Itali pada Euro tahun ini sangat menakutkan, diketahui sejak fase grup itali belum sekalipun menyentuh kekalahan.
Permainan gemilang Itali tidak bisa dipungkiri karena kedalaman skuad merata yang mereka miliki.
Terlihat bagimana kegarangan lini depan Itali yang sampai sejauh ini sudah menyarangkan 11 gol dari 5 pertandingan.
Ciro Immobile menjadi penyerang tengah yang menakutkan. Finishing-nya berbahaya, apalagi pergerakannya di dalam kotak penalti mampu mengacak-acak bek lawan.