Berita Semen Padang FC

Pemain SPFC Diduga Sempat Traumatik Akibat Jadwal Liga Diundur, Ini Tanggapan Psikolog

Penundaan  jadwal kompetisi berdampak terhadap kondisi beberapa pemain Semen Padang FC ( SPFC) . Da

Penulis: Panji Rahmat | Editor: Emil Mahmud
TRIBUNPADANG.COM/RAHMAT PANJI
Pelatih Kepala Semen Padang FC, Weliansyah saat berada di tengah lapangan Mess Indarung, Jumat (18/6/2021) pagi. 

Laporan Wartawan TribunPadang.com, Rahmat Panji

TRIBUNPADANG.COM, PADANG – Penundaan  jadwal kompetisi berdampak terhadap kondisi beberapa pemain Semen Padang FC ( SPFC) . Dampaknya, karena adanya traumatik dari para pemain menyusul kondisi serupa pada tahun lalu.

Hal ini disampaikan Vivi Asrizal saat dihubungi Jumat (2/7/2021), Vivi mengatakan bahwa sebagai pemain ia merasa kecewa akan keputusan terbaru dari PSSI dan PT LIB ini.

“Sejujurnya kecewa karena sudah melakukan latihan dan segala macam persiapan untuk menghadapi kompetisi,” ujarnya.

Diketahui Semen Padang FC sudah melakukan latihan intens sejak awal Juni 2021 lalu.

"Setidaknya sudah lebih 1 bulan para pemain melakukan pemusatan latihan di lapangan Mess Indarung Kota Padang," ujar Vivi.

Vivi juga menambahkan bahwa kekecewaan ini berdampak besar pada psikologisnya sebagai pemain.

Seiring itu menurut Vivi membuat para pemain menjadi cemas akan kejelasan Liga dan sedikit banyaknya akan berdampak pada performa pemain.

“Psikologis pemain terganggu karena para pemain memiliki pengalaman buruk ketika Liga ditunda,” paparnya.

Baca juga: Semen Padang FC Resmi Umumkan Fadhil Aksa Sebagai Pemain ke 30

Baca juga: PENGUMUMAN CPNS Sawahlunto 2021 Pdf: Formasi CPNS & PPPK, Syarat, Tahapan hingga Jadwal Seleksi

Gangguan ini tidak hanya dirasakan Vivi tapi ada pemain SPFC lainnya yang merasakan hal serupa dirasakan Vivi.

Ahli Psikologi Olahraga Free Dirga mengatakan bahwa gangguan psikologis yang dimiliki oleh pemain itu nyata adanya.

Menurut Free, hal ini disebabkan oleh tidak adanya kejelasan yang didapatkan oleh para pemain, sehingga mereka tidak memiliki target.

“Pemain dalam olahraga apapun tentu melakukan latihan dengan sebuah tujuan, jika tujuan ini tidak ada maka akan berdampak pada latihan yang mereka lakukan,” ujar Free Dirga saat ditemu Jumat (1/7/2021).

Free Dirga  menambahkan tujuan bagi olahragawan itu seperti sebuah motivasi diri, jadi diundurnya liga pasti membuat target atau rencana awal para pemain berantakan.

“Sejujurnya para pelaku olahraga tersebut termasuk sepak bola memiliki rencana masing-masing terkait masa depan mereka,” papar Free Dirga .

Sumber: Tribun Padang
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved