Berita Semen Padang FC

Lebih Dekat dengan Risman Maidullah, Pemain Anyar Semen Padang FC yang Spesialis Liga 2

Risman Maidullah pemain anyar Semen Padang FC (SPFC) asal Tulehu Maluku merupakan pesepak bola ketiga, yang dikontrak tim berjuluk kabau sirah tersebu

Penulis: Panji Rahmat | Editor: Emil Mahmud
istimewa
Risman Maidullah Resmi Berseragam Semen Padang FC, Tolak Tawaran Persela dan Sriwijaya FC 

Laporan Wartawan TribunPadang.com, Rahmat Panji

TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Risman Maidullah pemain anyar Semen Padang FC (SPFC) asal Tulehu Maluku merupakan pesepak bola ketiga, yang dikontrak tim berjuluk kabau sirah tersebut.

Sebelum Risman SPFC sudah merekrut duo Ohorella asal Tulehu terlebih dahulu, diantaranya ada nama Ricky Akbar Ohorella dan Amin Rais Ohorella.

Berposisi sebagai pemain belakang (Bek Sayap) Risman bisa bermain di kedua sisi lapangan pertandingan dengan kekuatan dominan di kaki kanan.

Pemain kelahiran 28 tahun lalu ini sebelum bergabung di SPFC sejak 2011 sudah malang melintang di kompetissi sepak bola nasional.

Risman memulai karir profesionalnya di Produta Medan pada 2011 saat ada dualisme di kubu PSSI.

Ketika membela Produta Medan Risman masih duduk dibangku SMA saat memulai karir profesionalnya

Hanya satu musim di Produta Medan saat kisruh di kubu PSSI usai Risman bergabung dengan Deltras Sidoardjo.

Pada musim 2013-2014 Risman kembali melanjutkan perjalanannya di Pekalangoan sebelum akhirnya kisruh PSSI berdampak pada kompetisi sepak bola di Indonesia.

Risman juga sempat merumput di Magelang dan Persis Solo untuk mengikuti beberapa turnamen sepanjang 2014-2016.

Anak muda yang masih lajang ini juga sempat bergabung dengan PSM Makasar tak kala mengikuti Piala Jendral Soedirman.

Barulah sewaktu kompetisi di Indonesia kembali berjalan pada musim 2016-2017 Risman memperkuat PSIS Cilacap.

Hanya satu musim di PSIS Cilacap pada musim berikutnya Risman kembali berseragam PSIM Yogyakarta pada tahun 2018.

Sebagai seorang pemain professional Risman memiliki kenangan manis saat membela PSIM Yogya, ia merasakan perjuangan yang sangat luar biasa pada Musim 2018 itu.

Ia dan rekan setimnya mampu membuat PSIM Yogyakarta bisa bertahan di Liga 2 ketika harapan PSIM sudah mulai sirna.

Walau mampu berjuang membawa tim bertahan di Liga 2 pada musim selanjutnya Risman kembali membela PSIS Cilacap selama satu musim.

Sedangkan di musim 2020 yang sempat terhenti akibat pandemi Risman sudah berseragam PSIM Yogyakarta lagi. 

Malang melintang di sepak bola tanah air Risman lebih banyak berjuang di kasta kedua, hanya Deltras Sioardjo dan PSM Makasar tim Liga 1 yang pernah Risman bela.

Kali ini di SPFC Risman kembali berlaga di Ligga 2 untuk Musim 2021-2022, pada kesempatan ini Risman berharap bisa memberikan kemampuan terbaiknya.

Ia berharap semoga pada musim ini SPFC bisa kembali promosi ke Liga 1, ia berjanji akan berjuang sekuat tenaga untuk membawa SPFC kembali ke Liga 1.

Baca juga: Tim Semen Padang FC Sisakan Slot untuk Pemain, Effendi Syahputra: Cari Pemain Lokal Sumbar Terbaik

Akan Jalani Laga Uji Coba

Dilansir TribunPadang.com, Tim Semen Padang FC akan melakukan laga uji coba dengan 5 klub Liga 2 di Jakarta, Jumat (11/6/2021) hari ini.

Hal itu dikatakan oleh Manager tim Semen Padang FC, Effendi Syahputra.

Ia mengatakan, kompetisi Liga 2 musim 2021 diperkirakan akan dimulai pada bulan Juli 2021 mendatang.

Sampai sejauh ini lanjutnya, Tim Semen Padang FC sudah menjalani sesi latihan di lapangan Mess Indarung.

Hal itu dilaksanakan untuk persiapan Liga 2 dengan harapan dapat kembali ke Liga 1.

Sebelum terjun ke kompetisi Liga 2, Effendi Syahputra menyebutkan akan memboyong tim ke Jakarta untuk latihan bersama.

"Saya sudah menggagas bersama teman-teman pemilik klub Liga 2, kota sudah sepakat untuk melaksanakan turnamen uji coba," kata Effendi Syahputra.

Effendi Syahputra mengatakan, pemain tim Semen Padang FC akan menjalani sesi latihan bersama dan menjalani laga uji coba dengan tim lainnya.

"Kami akan melaksanakan latihan bersama dengan 5 klub Liga 2 yang akan dilaksanakan pada 28 Juni sampai dengan 12 Juli 2021 di Jakarta," ujar Effendi Syahputra.

Effendi Syahputra menyebutkan, laga uji coba atau latihan bersama ini dijadikan sebagai ajang pemanasan untuk tim Semen Padang FC.

"Jadi ini sebagai ajang pemanasan semen Padang Fc sebelum terjun ke kompetisi Liga 2 yang bergulir pada Juli mendatang," kata Effendi Syahputra.

Selain latihan bersama dengan tim Liga 2, Effendy Syahputra akan berusaha untuk melaksanakan laga uji coba juga dengan klub Liga 1.

"Nanti di Jakarta, kita akan coba untuk melaksanakan ujicoba dengan klub Liga 1 di sana. Seperti yang kita tahu, di sana juga ada beberala klub Liga 1 yang sedang melakukan persiapan," katanya.

Kata dia, saat ini pihaknya sedang melakukan komunikasi dengan klub Liga 1 tersebut.

Ia berharap, setelah melakukan komunikasi dan dapat melaksanakan uji coba untuk persiapan tim sebelum kompetisi dimulai.

Isi Slot Pemain

Dilansir TribunPadang.com, Manager Tim Semen Padang FC, Effendi Syahputra akan mengisi slot untuk wacana pemain asing dengan mencari pemain lokal terbaik.

Hal itu berkaitan dengan merebaknya informasi perubahan regulasi Liga 2 tahun 2021.

Sampai saat ini tim Semen Padang FC telah menjalani sesi latihan untuk persiapan Liga 2 yang akan dimulai Juli mendatang.

"Untuk regulasi sepertinya tidak akan memakai pemain asing di Liga 2," kata Effendi Syahputra.

Ia menyebutkan, untuk kompetisi Liga 2 musim 2021 akan tetal berjalan 100 persen dengan pemain lokal.

"Sehingga, yang tadinya kita memang ada siapkan slot untuk pemain asing. Sekarang slot itu kita siapkan untuk pemain muda di Sumbar," kata Effendi Syahputra.

Effendi Syahputra berencana akan mengisi slot yang tersisa dengan mencari pemain terbaik yang ada di Sumbar.

"Akan kita cari yang terbaik untuk melengkapi slot Semen Padang FC di Liga 2 ini," kata Effendi Syahputra.

Effendi Syahputra menjelaskan, ada sekitar 30 persen sampai 40 persen pemain lokal wilayah Sumbar berada di tim Semen Padang FC.

"Baik itu lokal Kota Padang maupun sudah lama bermain untuk tim Semen Padang FC," kata Effendi Syahputra.

Manager tim Semen Padang FC, Effendi Syahputra
Manager tim Semen Padang FC, Effendi Syahputra (TRIBUNPADANG.COM/REZI AZWAR)

Baca juga: Weliansyah Syaratkan Semen Padang FC Uji Coba dengan Tim Satu Level atau Lebih Tinggi dari SPFC

Baca juga: Jelang Kompetisi Liga 2, Semen Padang FC akan Melakukan Uji Coba di Akhir Bulan Juni

Tunggu Kejelasan Regulasi

Dilansir TribunPadang.com, Semen Padang FC terus mempersiapkan diri sambil menunggu kejelasan regulasi Liga 2

Saat ini soal kepastian sistem yang digunakan dalam Liga 2 musim 2021 ini belum final.

Hingga Selasa (8/6/2021) siang, peserta Liga 2 masih belum mendapat kejelasan terkait kapan pastinya Liga  2 bergulir.

Begitu juga dengan sistem dan regulasi yang akan digunakan.

Baca juga: Ritual Mandi Es Setelah Latihan, Pemain Semen Padang FC Langsung Masuk Tong Setinggi 1 Meter

Baca juga: Profil Pemain Semen Padang FC Ricky Akbar Ohorella, Pernah 2 Kali Berseragam Timnas Indonesia

Seperti diketahui melalui www.pssi.org, kongres tahunan PSSI 2021 bulan lalu Liga 2 akan dilangsungkan dengan sistem grup.

Sebanyak 24 tim yang ikut serta akan dibagi ke dalam 4 grup untuk mencari 2 teratas dan maju ke fas eselanjutnya.

Manejer SPFC Effendi Syahputra mengatakan, beberapa waktu lalu memang ada meeting antara peserta Liga 2 dengan penyelenggara.

Namun hingga saat ini belum ada sistem yang final untuk Liga 2.

"Kemarin sudah ada meeting antara peserta Liga 2 dengan penyelenggara tapi sifatnya masih usulan," ujarnya saat dihubungi TribunPadang.com Selasa (8/6/2021).

Baca juga: Kapten Tim Semen Padang FC Sudah Ditentukan, Namanya Masih Rahasia

Baca juga: Weliansyah Tambah Menu Latihan Tim Semen Padang FC, Para Pemain Jalani Mini Game

Usulan itu pun, lanjut Effendy masih belum mencapai kata sepakat.

Effendy mengatakan bahwa dari pihak Semen Padang FC mengusulkan agar kompetisi dibagi dalam 2 wilayah.

"Kami ingin kompetisi dibagi dalam 2 wilayah seperti yang sudah-sudah," jelasnya.

Usul tersebut menurut Effendy hadir melalui pertimbangannya dengan seluruh elemen klub.

Selain itu Semen Padang FC juga terus mengusulkan agar keputusan federasi terkait sistem promosi dan degradasi tidak berubah.

"Jadi kami punya 2 usulan pertama terkait sistem liga yang dibagi jadi dua wilayah dan sistem promosi degradasi," tukasnya. (*)

Sumber: Tribun Padang
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved