Berita PSG

UPDATE Hasil PSG vs Man City - Kylian Mbappe Jadi Teka-teki, Berikut Statistik Performa Sang Striker

TEKA-Teki keberadaan Kylian Mbappe menyusul kekalahan timnya Paris Saint-Germain (PSG) di markas mereka  Parc des Princes Kota Paris, Prancis pada Rab

Editor: Emil Mahmud
TWITTER @BRFOOTBALL
Kylian Mbappe mencetak gol dalam laga Nimes vs PSG di pekan ke-7 Liga Prancis, Jumat (16/10/2020) di Stade des Costieres 

TEKA-Teki keberadaan Kylian Mbappe menyusul kekalahan timnya Paris Saint-Germain (PSG) di markas mereka  Parc des Princes Kota Paris, Prancis pada Rabu (28/4/2021) atau Kamis (29/4/2021) dini hari WIB.

Semula Kylian Mbappe sempat diandalkan PSG guna mendulang gol ke gawang tim tamu Manchester City.

Sebaliknya, Kylian Mbappe justru melempem saat melawan Manchester City pada leg pertama semifinal Liga Champions 2020-2021.

PSG terpaksa mengakui keunggulan Manchester City dengan skor 1-2 di kandang sendiri, Parc des Princes, Rabu (28/4/2021) atau Kamis dini hari WIB.

Padahal tim tuan rumah sempat unggul lebih dulu berkat gol Marquinhos pada menit ke-15.

Namun, situasi berbalik setelah Manchester City mencetak dua gol balasan via Kevin De Bruyne (64') dan Riyad Mahrez (71').

Kylian Mbappe pun tak bisa berbuat banyak dalam pertandingan kali ini.

Baca juga: Kylian Mbappe Membuat Keputusan, Jawaban Teka-teki: Pilihan Antara Real Madrid atau Liverpool

Baca juga: Real Madrid Berpeluang Dapatkan Kylian Mbappe, Barcelona Lupakan untuk Boyong Striker PSG

Momentum Pelatih Liverpool, Juergen Klopp, memeluk Kylian Mbappe dalam sebuah laga.
Momentum Pelatih Liverpool, Juergen Klopp, memeluk Kylian Mbappe dalam sebuah laga. (TWITTER.COM/WATCH_LFC)

Bayangkan saja, statistik penyerang Timnas Prancis itu tak sekalipun melepaskan tembakan selama 90 menit beredar di lapangan.

Dia juga empat kali gagal mengontrol bola dengan baik, jumlah terbanyak di skuad PSG.

Catatan lainnya, Mbappe dua kali kehilangan bola.

Performa buruk Mbappe lantas menuai komentar dari netizen.

Beberapa warganet berkelakar dengan menyebut sang bomber bak orang hilang.

Ada pula yang menyamakan Mbappe dengan hantu karena kontribusinya yang sangat minim.

Kekalahan di Paris membuat langkah PSG menuju final menjadi berat.

Mereka perlu menang minimal 2-0 saat gantian melawat ke kandang Man City di Etihad Stadium pada 4 Mei mendatang.

Apa yang bisa dilakukan Mbappe di Inggris? Menarik buat ditunggu.

Baca juga: PSG vs Man City - Pasukan Pep Guardiola Tatap Silaunya Fenomena Neymar, Demi Tiket Final

Baca juga: PSG vs Man City - Pep Guardiola Tiru Skema Ala Johan Cruyff, Seruan Neymar Waspadai The Citizen

Skema Apik Pep Guardiola

Dilansir TribunPadang.com, jalan terjal bakal dijalani Pep Guardiola dalam memimpin anak-anak asuhnya, Manchester City untuk bertandang ke kandang Paris Saint-Germain (PSG), Stadion Parc des Princes, Prancis.

Juru taktik tersebut bersama timnya melakoni leg pertama babak semifinal Liga Champions 2020-2021 beberapa jam lagi.

Pertandingan semifinal leg pertama akan berlangsung pada Rabu (28/4/2021) waktu setempat atau Kamis pukul 02.00 WIB.

Sejauh ini fenomena Neymar tak bisa diabaikan pelatih berpaspor Spanyol itu jelang timnya mengadapi PSG

Di sisi lain, Barcelona diyakini bisa meraih tiga gelar Liga Champions lagi kalau saja Neymar tak hijrah ke Paris Saint-Germain (PSG).

Barcelona pernah memiliki trio penyerang tajam pada diri Lionel Messi, Luis Suarez, dan Neymar Junior.

Ketiganya sempat menjadi momok bagi lini pertahanan seluruh tim, baik di Spanyol maupun Eropa.

Akan tetapi, trio yang disebut dengan MSN itu akhirnya bubar pada 2017.

Neymar memutuskan untuk hijrah ke klub kaya Prancis, Paris Saint-Germain, dengan status pemain termahal di dunia.

Alhasil, Barcelona hanya memiliki Messi dan Suarez yang masih mengisi lini depan Blaugrana.

Bersama PSG, Neymar pun membangun kemitraan baru dengan dua bintang lainnya, Angel Di Maria dan

Momentum Pelatih Liverpool, Juergen Klopp, memeluk Kylian Mbappe dalam sebuah laga.
Momentum Pelatih Liverpool, Juergen Klopp, memeluk Kylian Mbappe dalam sebuah laga. (TWITTER.COM/WATCH_LFC)

Baca juga: PSG Berpesta di Old Trafford, Neymar Kunci Kemenangan PSG, Man United Tak Berkutik

Baca juga: Liverpool dan Real Madrid Bakal Saling Bunuh, Muenchen Vs PSG Bentrok: Hamit Altintop Pimpin Undian

Musim 2019-2020, Neymar sukses membawa PSG lolos ke babak final Liga Champions.

Namun, penyerang asal Brasil itu belum mampu untuk mempersembahkan trofi Si Kuping Besar bagi PSG.

Untuk musim 2020-2021, Neymar kembali berupaya untuk membawa PSG menjadi kampiun di kompetisi elite antar Eropa itu.

PSG akan menghadap Manchester City pada semifinal.

Akan tetapi, kepindahan Neymar ke PSG pada 2017 sebenarnya disayangkan oleh mantan pelatih Barcelona

yang saat ini menukangi Manchester City, Pep Guardiola.

Dilansir BolaSport.com dari Marca, Guardiola menyebut kalau Neymar sebenarnya akan memberikan dampak yang signifikan di Barcelona andai tak pergi.

Bahkan,Guardiola berani menyebut kalau Barcelona bisa saja memenangkan dua atau tiga gelar Liga Champions lebih banyak kalau Neymar tak hengkang ke PSG.

Baca juga: PSG vs Man City - Pep Guardiola Tiru Skema Ala Johan Cruyff, Seruan Neymar Waspadai The Citizen

Baca juga: PREDIKSI PSG vs Bayern Muenchen - Kylian Mbappe Berada Di Atas Angin, Die Roten Tidak Diunggulkan

"Saya ingat menonton klip Neymar dan berpikir ini adalah raja Santos," kata Guardiola.

"Para pemain membuka mulut mereka. Jika Neymar tetap di Barcelona, mereka akan memenangkan dua atau tiga trofi Liga Champions lebih banyak."

"Dia, Messi, dan Suarez adalah yang terbaik di lini depan. Dia menjadikan sepak bola sebagai sebuah hal yang menyenangkan," tutur Guardiola menambahkan.(*)

*) Tulisan ini diulas dari artikel yang telah tayang di BolaSport.com berjudul; Kalau Saja Neymar Tak Hijrah ke PSG, Barcelona Bisa Raih 3 Gelar Liga Champions Lagi danKylian Mbappe Hilang Saat Lawan Manchester City, Ada yang Lihat?

Sumber: BolaSport.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved