Update Banjir Kecamatan Ranah Ampek Hulu, Warga Mulai Bersihkan Fasilitas Umum

Laporan Wartawan TribunPadang.com, Rahmat Panji

TRIBUNPADANG.COM, PESISIR SELATAN - Warga Kecamatan Ranah Ampek Hulu mulai membersihkan fasilitas umum, Rabu (31/3/2021) setelah banjir menerjang daerah mereka sejak Minggu (28/3/2021). 

Salah satu fasilitas umum yang tampak mulai dibersihkan Rabu pagi adalah posko Keluarga Berencana (KB).

Eti Mulyani (46) warga Nagari Talang Balarik mengatan mereka bersama membersihkan pos KB agar bisa segera digunakan warga Kecamatan Ranah Ampek Hulu.

Pantauan TribunPadang.com terlihat 10 wanita dan 2 laki-laki sedang bersiap meninggalkan pos KB ketika hujan kembali turun.

Baca juga: Tim Gabungan Bagikan 1.500 Nasi Bungkus untuk Warga Terdampak Banjir, Berlangsung saat Hujan Lebat

Baca juga: UPDATE Banjir di Pesisir Selatan: Warga Dambakan Bantuan, Rumah Mereka Terendam Selama 3 Hari

Pos KB terendam banjir semenjak Minggu (28/32021).

"Sudah tiga hari pos terendam banjir, jadi kami kelompok KB berinisiatif untuk membersihkan," katanya.

Ia menambahkan gotong royong (goro) ini dilakukan sejak pagi hari Rabu (31/3/2021) Pukul 08.00 WIB.

Sampai pukul 11.00 WIB goro pos KB dihentikan sementara karena hujan kembali mengguyur Kecamatan Ranah Ampek Hulu.

"Untuk sekarang goro kami hentikan karena hujan, takutnya banjir lagi," imbuhnya.

Ia juga menegaskan tidak menutup kemungkinan air di sungai akan kembali naik jika hujan terjadi.

Jika air sudah naik, maka pos KB pasti terendam lagi.

Baca juga: Banjir di Ranah Ampek Hulu, Juraini: Sejak Kemarin Saya dan Anak Terus Menguras Air dari Rumah

Baca juga: Seorang Ibu Melahirkan Tak Lama Setelah Banjir Terjang Ranah Ampek Hulu, Untung Sempat Dievakuasi

Pos KB terletak di sebelah Kantor Kecamatan Ranah Ampek Hulu. 

Di belakangnya ada aliran sungai Tapan.

"Jika setelah goro pos KB kembali terendam banjir, setidaknya lumpurnya tidak banyak lagi dan barang-barang di dalam juga sudah kami tinggikan," tutupnya.

Sampai Rabu (31/3/2021) banjir sudah terlihat surut dan air sungai pun sudah mulai jernih.

Namun cuaca masih tidak menentu sampai hari ini.

Anggota Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pesisir Selatan, Roma mengatakan debit air sudah mulai berkurang.

Namun potensi banjir masih ada.

Baca juga: 901 KK Terdampak Banjir di Ranah Ampek Hulu, Nagari Binjai dan Kampung Tangah Daerah Terparah

"Kalau untuk potensi banjir masih ada, jika hujan di hulu kembali terjadi," ujarnya.

Ia menambahkan pagi ini kelompoknya fokus untuk mendistribusikan makanan dan beras untuk korban banjir. (*)