Banjir di Teluk Kabung Tengah Kota Padang Mulai Surut dan Normal, Warga Lakukan Bersih-bersih

Laporan Wartawan TribunPadang.com, Rezi Azwar

TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Banjir yang merendam pemukiman warga dan fasilitas umum mulai surut di Kecamatan Bungus Teluk Kabung, Kota Padang, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar).

Sebelumnya, banjir yang menggenangi pemukiman penduduk di Kecamatan Bungus Teluk Kabung Kota Padang, menyusu hujan deras yang berjam-jam semenjak Minggu (21/3/2021) siang hari hingga malam hari.

"Perkembangan banjir Kelurahan Teluk Kabung Tengah, Alhamdulilah sudah mulai surut," kata Lurah Teluk Kabung Tengah, Nasril Doni Eka Putra, Minggu (21/3/2021).

Kata dia, sebelumnya satu bangunan Masjid Fatahulsiddiq dilaporkan terendam banjir, meski saat ini sudah berangsur surut.

Selain itu, jalan menuju Sungai Pisang juga sudah aman dan dapat dilewati tanpa gangguan sama sekali.

"Laporan terbaru, banjir di pemukiman warga juga sudah surut, saat ini masyarakat mulai membersihkan lumpur yang terbawa banjir," kata Nasril Doni Eka Putra.

Baca juga: The Apprentice: ONE Championship Edition Perdana di Asia: Tema Integritas Hingga Kehormatan

Sedangkan, untuk lokasi masjid yang dimasuki lumpur dibersihkan dengan bergotong royong bersama-sama.

Sebelumnya, Nasril Doni Eka Putra, mengatakan kalau ada sekitar 122 unit rumah dan 1 masjid terendam banjir setinggi lutut dewasa di Teluk Kabung Tengah, Kecamatan Bungus Teluk Kabung, Kota Padang, Sumbar.

Kata dia, banjir terjadi di beberala titik seperti kawasan Pasar Teluk Kabung, Mato Aie Teluk Kabung, Kampung Baru serta Berok.

"Untuk sementara, Jalan Olo menuju Sungai Pisang direndam banjir sehingga belum bisa di lewati," kata Nasril Doni Eka Putra.

Nasril Doni Eka Putra mengatakan, adanya satu unit masjid terandam banjir hingga air masuk setinggi betis orang dewasa.

"Jalan menuju ke SMP 36 Padang juga direndam banjir, sehingga rumah di sektarnya juga direndam banjir setinggi lutut orang dewasa," kata Nasril Doni Eka Putra.

Dijelaskannya, sampai saat ini banjir hanya menggenangi pemukiman warga dan tidak ada korban jiwa.

"Kami beritahukan kepada seluruh warga Kelurahan Teluk Kabung Tengah untuk waspada, karena curah hujan sekarang masih tinggi," kata Nasril Doni Eka Putra.

Dijelaskannya, lebih baik waspada agar tidak menimbulkan kerugian yang besar.

"Kalau banjir masih belum surut mari kita mengungsi ke tempat yang tinggi atau tempat rumah saudara kita yang tidak banjir," ujar Nasril Doni Eka Putra.

Nasril Doni menyebutkan, masyarakat yang rumahnya terendam banjir mengalami kerugian, karena peralatan di rumah ikut terendam banjir.

"Kerugian masyarakat akibat banjir seperti perabot rumah tangga, peralatan dapur dan barang elekronik," kata Nasril Doni Eka Putra.

Baca juga: Hujan Deras Landa Kota Padang, Banjir Rendam 122 Rumah dan 1 Masjid di Teluk Kabung Tengah

Baca juga: Hujan Deras Landa Kota Padang, BPBD Imbau Waspada di Daerah Langganan Banjir

Hujan Deras Landa Padang

Dilansir TribunPadang.com, banjir rendam rumah warga dan fasilitas umum di kawasan Bungus Teluk Kabung, Kota Padang, Provinsi Sumatera Barat atau Sumbar.

Sebelumnya, hujan lumayan deras melanda Kota Padang sejak Minggu (21/3/2021) siang hari hingga berlanjut sore hari.

Beruntung tidak ada korban jiwa dalam bencana alam banjir yang terjadi di beberapa kawasan Kota Padang, Provinsi Sumbar, Minggu ini.

Pihak BPBD Kota Padang telah mengimbau agar warga Kota Padang waspada terhadap potensi bencana yang terjadi saat hujan.

Beberapa lokasi di kawasan Kota Padang mulai digenangi air akibat hujan yang turun dalam tempo waktu yang cukup lama.

"Hingga Minggu (21/3/2021) sore hari ini ada sekitar 122 unit rumah dan 1 masjid terendam banjir setinggi lutut dewasa di Teluk Kabung Tengah, Kecamatan Bungus Teluk Kabung, Kota Padang," kata Nasril Doni Eka Putra, Lurah Teluk Kabung Tengah, Minggu (21/3/2021).

Kata dia, banjir terjadi di beberapa titik seperti kawasan Pasar Teluk Kabung, Mato Aie Teluk Kabung, Kampung Baru serta Berok.

"Untuk sementara, Jalan Olo menuju Sungai Pisang direndam banjir sehingga belum bisa dilewati oleh kendaraan," kata Nasril Doni Eka Putra.

Nasril Doni Eka Putra mengatakan, adanya satu unit masjid terendam banjir hingga air masuk setinggi betis orang dewasa.

"Jalan menuju ke SMPN 36 Padang juga direndam banjir, sehingga rumah di sektarnya juga direndam banjir setinggi lutut orang dewasa," kata Nasril Doni Eka Putra.

Dijelaskannya, sampai saat ini banjir hanya menggenangi pemukiman warga dan tidak ada korban jiwa.

"Kami beritahukan kepada seluruh warga Kelurahan Teluk Kabung Tengah untuk waspada karena curah hujan sekarang masih tinggi," kata Nasril Doni Eka Putra.

Dijelaskannya, lebih baik waspada agar tidak menimbulkan kerugian yang besar.

"Kalau banjir masih belum surut, marilah kita mengungsi ke tempat yang tinggi atau tempat rumah saudara kita yang tidak banjir," ujar Nasril Doni.

Nasril Doni menyebutkan, masyarakat yang rumahnya terendam banjir mengalami kerugian karena peralatan di rumah ikut terendam banjir.

"Kerugian masyarakat akibat banjir seperti perabot rumah tangga, peralatan dapur dan barang elekronik," kata Nasril Doni.

Baca juga: Cuaca Ekstrem di Kota Padang, BPBD Imbau Laporkan Kejadian Banjir, Longsor, dan Pohon Tumbang

Baca juga: Hujan Deras Landa Kota Padang, BPBD Imbau Waspada di Daerah Langganan Banjir

Hujan Deras Landa Kota Padang

Dilansir TribunPadang.com, menyebutkan hujan yang melanda sekitar 4 jam, Minggu (21/3/2021), mengakibatkan sejumlah kawasan di Kota Padang, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) mulai tergenang.

Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kota Padang, Sutan Hendra mengatakan hujan turun hampir di sebagian wilayah Kota Padang, Provinsi Sumbar.

"Hujan turun dengan intensitas sedang hingga tinggi sekitar 4 jam hampir di sebagian wilayah Kota Padang," kata Sutan Hendra.

SeIain itu Sutan Hendra menyebutkan, hujan yang melanda beberapa jam itu berpotensi terjadinya banjir.

Karenanya, pihaknya berharap masyarakat waspadai adanya pohon tumbang dan longsor.

"Bagi masyarakat yang tinggal di lokasi rawan longsor, kami mengimbau untuk waspada," imbuh Sutan Hendra,

Selain itu, untuk pengendara diharapkan berhati-hati untuk menghindari lokasi genangan air atau rawan banjir.

"Waspadai juga jalur yang banyak pohon dan rawan longsor. Kalau kondisi tidak memungkinkan, sebaiknya berhenti dulu," kata Sutan Hendra,

Sampai saat ini imbuh Sutan Hendra pihaknya bersiap untuk potensi bencana yang akan terjadi.

Artikel ini terkait dengan pemberitaan yang telah tayang di Tribunpadang.com dengan judul Hujan Deras Landa Kota Padang, BPBD Imbau Waspada di Daerah Langganan Banjir