40 Pemain Ikut Seleksi SPFC Academy di Indarung, Diharapkan Bakal Jadi Pemain Senior Semen Padang FC

40 Pemain Ikut Seleksi SPFC Academy di Indarung, Diharapkan Bakal Jadi Pemain Senior Semen Padang FC 

Penulis: Rezi Azwar | Editor: afrizal
istimewa
Tim Semen Padang FC (SPFC) menggelar seleksi pemain yang nantinya akan menjadi bagian tim SPFC Academy di Lapangan latihan tim SPFC, Indarung, Minggu (14/2/2021). 

Laporan Wartawan TribunPadang.com, Rezi Azwar

TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Tim Semen Padang FC (SPFC) menggelar seleksi pemain yang nantinya akan menjadi bagian tim SPFC Academy.

Seleksi ini merupakan lanjutan dari proses pemantauan bakat yang dilakukan pada turnamen Katapolos Cup beberapa waktu lalu.

Seleksi tersebut dilakukan di Lapangan latihan tim SPFC, Indarung pada Minggu (14/2/2021).

Baca juga: Liga Tahun 2020 Resmi Dibatalkan, Ini Tanggapan Tim Semen Padang FC

Baca juga: 2 Pemain Semen Padang FC Fadhil dan Genta Ikut Training Camp Timnas U-19 ke Spanyol, Ada 27 Orang

Proses seleksi dilakukan oleh Tim Talent Scouting SPFC Coach Welliansyah dan Hendra Susilo bersama Pelatih Kepala SPFC Academy Hengki Ardiles.

Pemain yang di seleksi berasal dari berbagai daerah di Sumatera Barat, dan nantinya akan menjalani latihan rutin tim SPFC Academy.

Koordinator SPFC Academy, Akhmayanda Nasution menyebutkan, kegiatan seleksi ini merupakan cikal-bakal untuk pembentukan tim Academy SPFC tahun 2021.

"Seleksi ini menjadi seleksi awal untuk seleksi yang akan berjalan sampai beberapa waktu ke depan," kata Akhmayanda Nasution.

Pemain yang diundang ada sebanyak 40 orang yang merupakan pantauan tim pelatih.

"Hengki Ardiles sebagai pelatih kepala dibantu dengan tim Talent Scouting Coach Weliansyah dan Hendra Susilo yang beberapa waktu lalu menyaksikan kejuaraan Katapolos Cup," katanya.

Kata dia, setelah seleksi tahap awal ini akan dilakukan seleksi umum sesuai dengan komitmen dirinya dan Managemen.

"Kita ingin membangun academy tim yang akan melahirkan pemain-pemain yang nantinya akan menjadi cikal-bakal pemain senior SPFC. Bentuk keseriusan kita, academy kita juga akan berafaliasi langsung dengan program dari FIFA dan akan konsisten terus kita jalankan," tambahnya.

Sebelumnya, Yanda mengatakan kalau SPFC selalu rutin memiliki academy yang mengikuti ajang-ajang kompetisi ditingkat junior.

Namun, setelah pandemi program ini harus terhenti.

"SPFC selalu konsisten memiliki Academy sejak SPFC Pratama dulu. Terakhir academy kita berlaga di ajang Elite Pro Academy (EPA) 2019 ditingkatan U-16, U-18 dan U-20," katanya.

Ia berhara dengan terbentuknya academy dapat mempu mendapatkan bakat-bakat terbaik dari seluruh Sumatera Barat yang akan mewakili di kejuaraan junior. 

Selain itu, juga diharpakan mendapatkan pemain-pemain yang nantinya mampu menembus skuad Timnas Indonesia.

"Perlihatkanlah semaksimal kemampuan dan bagi pemain yang gagal masuk tim agar selalu terus giat dalam berlatih," ujarnya.

Ia menginginkan, pemain yang mapu tampil prima, percaya diri, dan dapat menunjukkan kemampuan terbaiknya.

"Apapun hasilnya nanti baik tepilih atau tidak, ini bukan akhir perjalanan. Jika tidak bersama SPFC, mungkin mereka juga bisa tampil dengan tim lainnya," katanya.

Karena tujuan dari academy adalah mampu mengembangkan pemain yang bisa bersaing untuk membela SPFC senior dan bisa berbicara ditingkat nasional dan internasional.

Pelatih kepala SPFC Academy, Hengki Ardiles mengatakan dari hasil pantuan tim pelatih yang melakukan seleksi tahap awal ini ada beberapa pemain yang sudah terpilih untuk mengisi slot pemain SPFC Academy.

"Dari seleksi tadi kita lihat pemain-pemain memiliki bakat dan potensi yang sangat besar. Dari hasil pantauan kita dengan Coach Wel dan Coach Hendra ada beberapa pemain yang nantinya terpilih untuk tim academy," kata Hengki Ardiles.

Ia mengatakan, bagi yang terpilih akan disampaikan langsung kepada SSB masing-masing.

"Kita masih menunggu keputusan Managemen berapa pemain yang dibutuhkan. Kita berharap pemain-pemain yang mengikuti seleksi tahap awal ini terus semangat berlatih karena dari sinilah nanti cikal-bakal dari mereka menuju pemain profesional," ujarnya.

Terpisah, tim talent scouting SPFC Academy yang diwakili oleh coach Hendra Susilo melihat 6-7 orang pemain yang dirasa memiliki kualitas bagus.

"Namun, seleksi dari pagi dan sore tadi kita melihat lebih dari itu. Mungkin ada 11 atau 13 pemain," ujar Hendra Susilo.

Sedangkan, Weliansyah menginginkan tim SPFC nanti diisi oleh talenta-talenta dari Sumatera Barat sendiri.

"Kita inginkan pemain-pemain ini yang akan menjadi supporting untuk tim senior kita. Karena banyak pemain-pemain yang lahir dari academy kita seperti, Leo, Rendi, Firza yang mampu menembus tim senior," sebut Weliansyah.(*)

Sumber: Tribun Padang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved