Masalah Besar Inter Milan Jelang Kontra Lazio, Antonio Conte Dipaksa Berpikir Keras

Masalah Besar Inter Milan Jelang Kontra Lazio, Antonio Conte Dipaksa Berpikir Keras

Editor: afrizal
TWITTER.COM/SEMPREINTERCOM
Gelandang serang Inter Milan, Christian Eriksen. Masalah Besar Inter Milan Jelang Kontra Lazio, Antonio Conte Dipaksa Berpikir Keras 

TRIBUNPADANG.COM - Pelatih Inter Milan Antonio Conte harus berpikir keras jelang laga lawan Lazio

Bila tidak ingin kehilangan poin hingga jarak dengan puncak klasemen Liga Italia, AC Milan, semakin jauh, maka Antonio Conte harus bisa menemukan solusi setidaknya dari 2 masalah saat ini. 

Masalah yang dihadapi Inter Milan ini sebenarnya masalah klasik.

Baca juga: Terekam Insiden Antara Antonio Conte dan Presiden Juventus, Terjadi di Bench Inter Milan

Baca juga: Risiko Juventus Bila Kalahkan Inter Milan & Lolos Final Coppa Italia, Pasukan Pirlo Harus Hati-hati

Namun, bila tidak segera diatasi, bukan tidak mungkin Inter Milan akan menjauh dari puncak klasemen. 

Masalah itu adalah soal inkonsistensi. 

Jelang pekan 22 Liga Italia, dua pekerjaan rumah besar dimiliki Inter Milan dan Antonio Conte

Pekan 22 Liga Italia akan diwarnai Grande Partita Inter Milan vs Lazio di Stadion Giuseppe Meazza, Senin (15/2/2021) pukul 02.45 WIB.

Jelang pertandingan, Inter Milan memiliki masalah besar, termasuk kembalinya problem klasik dari si Ular (julukan Inter Milan).

Baca juga: PREDIKSI Spezia Vs AC Milan, Peluang Mainkan Ismael Bennacer Setelah 2 Bulan Absen

Baca juga: AC Milan dan Juventus Lirik Hakim Ziyech, Pemain Chelsea yang Tergeser Gegara Ganti Pelatih

Sebagaiman yang diketahui, Inter Milan memang tengah berjuang keras dalam perebutan gelar Liga Italia di musim ini.

Pasukan tempur Antonio Conte itu duduk di tangga kedua tabel clasifica Serie A dengan koleksi 47 poin.

Romelu Lukaku cs berselisih dua poin dengan pemuncak klasemen Liga Italia, AC Milan.

Di sisi lain, catatan yang perlu diwaspadai oleh para rival, Inter Milan sejauh ini menjadi kesebelasan paling sadis dalam mejebol jala tim lawan.

Armada tempur Antonio Conte itu membukukan 51 gol dari 21 laga yang telah dimainkan.

Satu di antara penyebab inkonsistensi yang dimiliki si Ular ialah kualitas finishing touch yang mereka miliki.

Tidak perlu diragukan kembali jika Nerazzurri memiliki duet mematikan pada diri Lautaro Martinez dan Romelu Lukaku.

Namun kembali lagi, catatan presentasi peluang untuk melesakkan gol dan realita yang dihasilkan tak sebanding.

Dilansir laman FCInter1908, masalah tersebut kembali lagi terjadi pada Inter Milan di musim ini.

Terbaru saat Nerazzurri tersingkir dari ajang Coippa Italia setelah kalah agregat 2-1 dari Juventus.

Pada leg kedua, laga Juventus vs Inter Milan yang terhampar di Stadion Giuseppe Meazza berakhir imbang 0-0.

Satu di antara yang menjadi sorotan ialah bagaimana ketidakmampuan penyelesaian akhir pemain Inter Milan akan banyaknya peluang yang mereka hasilkan.

Tercatat sepanjang laga, Lukaku dkk melakukan upaya 21 tembakan, di mana hanya tiga yang mampu on target.

Statistik tersebut membuktikan bagaimana masalah lama yang dimiliki oleh si Ular kembali lagi.

Tak cukup sampai di situ, masalah lain yang terus mendera Inter Milan ialah terdapat satu kepingan puzzle yang dibutuhkan oleh mereka.

Penilaian tersebut dilontarkan oleh legenda Nerazzurri, Roberto Boninsegna.

Ia menyebut bahwa OInter Milan keilangan kepingan puzzle pada posisi gelandang serang.

"Jika Inter kehilangan sesuatu, itu adalah di lini tengah, playmaker sejati," terangnya.

Apa yang diungkapkan oleh Boninsegna terbilang benar adanya.

Formasi Conte yang menggunakan skema 3-5-2 dinilai membutuhkansosok playmaker yang mampu mengendalikan kreativitas permainan tim .

Namun hingga saat ini, keberadaan Christian Eriksen yang diharapkan mampu mengemban tugas sebagai playmaker ternyata tak benar-benar terjawab dengan klinis.

Bahkan oleh Conte, pemain Timnas Denmark itu banyak di posisikan sebagai regista alias pengatur permainan.

Layak ditunggu bagaimana Antonio Conte menyikapi dua masalah yang menghampiri timnya tersebut.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Kembalinya Masalah Klasik Inter Milan & Tugas Wajib Conte Temukan Kepingan Puzzle bagi si Ular, 

Sumber: Tribunnews.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved