Berita Frank Lampard Dipecat

Chelsea Dapat Reaksi Pecat Frank Lampard, Tawaran Manajemen Sempat Ditolak Mauricio Pochettino

Chelsea mendapat reaksi beragam atas keputusan manajemen memecat Pelatih Frank Lampard, baru-baru ini. Mengingat

Penulis: Emil Mahmud | Editor: Emil Mahmud
TWITTER.COM/CHELSEAFC
Pelatih Chelsea, Frank Lampard, menyalami bek timnya, Kurt Zouma, dalam laga pekan kedua Liga Inggris kontra Leicester City di Stadion Stamford Bridge, Minggu (18/8/2019) waktu setempat atau Senin WIB. 

TRIBUNPADANG.COM, LONDON - Chelsea mendapat reaksi beragam atas keputusan manajemen yang memecat Pelatih Frank Lampard, baru-baru ini.

Mengingat kontribusi dari sosok pelatih, yang pernah membela Chelsea sungguh tidak sedikit serta tak ternilai harganya.

Terlebih, pada awal musim mengikat kontrak dengan klub yang membesarkan nama Frank Lampard, ditandai dominasi Chelsea tak tergeser di papan atas Liga Inggris.

Sungguh prestasi terbaik Frank Lampard itulah, yang kemudian menjadi alasan pecinta bola serta pengamat melancarkan kritik terhadap manajemen Chelsea yang dinilai gegabah.

Terlebih, pengumuman pemecatan Frank Lampard belum resmi justru bursa kandidat pelatih Chelsea telah mengemuka, bahkan ada sejumlah nama muncul.

Satu nama di antaranya, Thomas Tuchel yang merupakan eks Pelatih Paris Saint Germain (PSG) serta beberapa nama lainnya.

Namun begitu, Thomas Tuchel  ternyata bukan pilihan pertama Chelsea untuk menggantikan Frank Lampard sebagai pelatih. 

Baca juga: Detik-detik Proses Pemecatan Frank Lampard, Berawal dari Undangan Sarapan Pagi Petinggi Chelsea

Baca juga: 5 Pengganti Frank Lampard Digadang-gadangkan, Chelsea Bidik Eks Pelatih PSG dan 4 Juru Taktik

Nama Thomas Tuchel erat dikaitkan dengan Chelsea setelah Frank Lampard terdepak dari Stamford Bridge, Senin (25/1/2021).

Bahkan sejumlah media top Eropa menyebut pelatih berusia 47 tahun itu sudah mencapai kesepakatan dengan The Blues dan tinggal menunggu hasil tes Covid-19.

Sebelum mendekati Tuchel, menurut laporan Independent, kubu The Blues lebih dulu menghubungi Mauricio Pochettino.

Kontak tersebut dikabarkan terjadi pada bulan lalu atau medio Desember 2020.

Namun, Pochettino menolak pinangan The Blues karena tak mau menunggu lama sampai Lampard didepak.

Saat dihubungi Chelsea, Pochettino masih berstatus pengangguran pasca-dipecat Tottenham Hotspur.

Sosok asal Argentina itu tak perlu menunggu lama untuk mendapatkan pekerjaan baru seusai menolak tawaran Chelsea.

Dia akhirnya menggantikan Tuchel di Paris Saint-Germain per Januari 2021.

Ketika aktif sebagai pemain, Pochettino pernah berkarier di sana selama rentang waktu 2001–2003

Baca juga: Frank Lampard Tatap Masa Depan di Stamford Bridge, Ada Rumor Chelsea Tarik Eks Pelatih Avram Grant

Baca juga: 5 Pengganti Frank Lampard Digadang-gadangkan, Chelsea Bidik Eks Pelatih PSG dan 4 Juru Taktik

Pengganti Lampard Digadang-gadangkan

Dilansir TribunPadang.com, Pelatih Chelsea menuntaskan tugas secara tragis menyusul kabar manajemen segera memecat diirinya pada  Senin (25/1/2021).

Frank Lampard segera dipecat oleh Chelsea seperti diberitakan beberapa media-media Inggris terpercaya.

Laporan ini pertama kali terkait nasib Frank Lampard yang diberitakan akan dipecat Chelsea oleh jurnalis Telegraph, Matt Law.

Kemudian, beberapa jurnalis kenamaan Inggris lainnya juga melaporkan hal serupa.

Pakar transfer Italia, Fabrizio Romano menyatakan jika Chelsea telah dikecewakan oleh Frank Lampard dalam beberapa minggu terakhir.

Jurnalis The Athletic yang mengcover Chelsea, Liam Towrney juga melaporkan bahwa Lampard akan dipceat hari ini.

Hanya saja belumlah ada rilis resmi dari Chelsea mengenai kabar pemecatan Lampard.

Namun diyakini, pengumuman resminya hanya akan menunggu waktu.

Beberapa waktu lalu, Lampard pernah mengaku pasrah, jika bakal dipecat oleh Chelsea.

"Itu bukan keputusan saya (soal pemecatan)," kata Lampard seperti dilansir BolaSport.com dari Sky Sports.

"Anda akan selalu memahami, ada beberapa hal berada di luar kendali Anda. Hal-hal yang dapat Anda kendalikan akan datang lagi, kini para pemain harus kembali semangat dan bekerja keras."

"Untuk itu, saya tidak bisa menjawabnya," tambahnya.

Beberapa kandidat pun muncul seiring rumor dipecatnya Frank Lampard dalam beberapa hari terakhir.

Terdapat 5 nama seperti dilansir BolaSport.com dari Bild, yang digadang-gadang akan jadi pengganti Lampard.

Kelima nama tersebut adalah Thomas Tuchel, Massimiliano Allegri, Brendan Rodgers, Ralph Hasenhuettl, dan Julian Nagelsmann.

Kelima nama dalam daftar itu telah menikmati kesuksesan dalam karier mereka sejauh ini, apakah itu memenangkan gelar liga atau mencapai gol dengan klub yang memiliki ambisi lebih rendah.

Meski demikian, hanya dua nama di atas yang tersedia untuk direkrut, yakni Tuchel dan Allegri.
Paris Saint-Germain (PSG) resmi memberhentikan Thomas Tuchel dari kursi pelatih.

Tuchel baru saja dipecat oleh Paris Saint-Germain, sedangkan Allegri telah cukup lama menganggur sejak berpisah dengan Juventus pada musim panas 2019.

Baca juga: Frank Lampard Tatap Masa Depan di Stamford Bridge, Ada Rumor Chelsea Tarik Eks Pelatih Avram Grant

Baca juga: Jose Mourinho Punya Anak Emas Carlos Vinicius, Setara Frank Lampard Sebelum Jadi Pelatih

Lampard Tatap Masa Depan

Dilansir TribunPadang.com, Pelatih Chelsea, Frank Lampard menatap masa depannya di Stamford Bridge -- markas tim berjulukan The Blues --- tanpa ragu

Lampard megaskan bahwa dirinya tidak gelisah dengan masa depannya sebagai pelatih Chelsea setelah beberapa media melaporkan bahwa Avram Grant akan kembali ke Stamford Bridge.

Dilansir Sky Sport di awal minggu ini, Roman Abramovich selaku pemilik Chelsea mempertimbangkan untuk merekrut kembali Avram Grant untuk membantu Frank Lampard.

Avram Grant bekerjasama dengan Lampard di Chelsea sebagai pelatih dan pemain selama musim 2007-2008.

Mereka berdua mengantarkan The Blues finis di posisi kedua Liga Inggris pada musim tersebut serta melaju ke final Liga Champions.

Avram Grant telah menganggur cukup lama setelah melatih klub asal India, NorthEast United, tetapi mungkin akan kembali ke Stamford Bridge dalam waktu dekat.

Baca juga: Greysia/Apriyani Tak Sia-siakan Peluang ke Final, Tuntaskan Perlawanan Lee So-hee/Shin Seung-chan

Baca juga: Laju Leo/Daniel Terhenti di Semifinal, Indonesia Masih Berpeluang Lewat Greysia Polii/Apriyani

Menjelang laga lawan Fulham, pertandingan yang harus dimenangkan oleh Lampard setelah 4 kali kalah dalam 6 pertandingan terakhir mereka di Liga Inggris musim 2020-2021, Lampard mengatakan bahwa dirinya tidak tahu perihal kembalinya Avram Grant ke Chelsea.

"Saya sama sekali tidak mengetahui hal ini jadi saya tidak membahasnya lebih lanjut," kata Lampard.

"Akan tetapi, dalam hal klub sekarang, mereka adalah bisnis yang besar, banyak orang yang pekerja."

"Saya mengingat saat Jose Mourinho kembali melatih dan memenangi kembali trofi Liga Inggris, Avram Grant bergabung dengan klub di musim panas berikutnya."

"Jadi hal itu bisa terjadi. Saya tidak mau mengira-ngira jabatan apa yang akan diemban Grant karena di sepakbola modern ini ada banyak peran berbeda untuk orang yang berbeda di klub."

"Terkadang jalur komunikasi terbaik ke dewan klub atau orang yang berpengalaman akan menjadi hal yang hebat."

"Namun, yang terpenting bagiku adalah tim selalu bekerja sama."

Baca juga: Jose Mourinho Punya Anak Emas Carlos Vinicius, Setara Frank Lampard Sebelum Jadi Pelatih

Baca juga: Liverpool vs Man United - Klopp dan Solskjaer Dibikin Ketar-ketir, 2 Tim Dilanda Badai Cedera Pemain

"Tim, klub, staff itulah hal yang terpenting," tutur Lampard.

Meskipun Grant tidak akan kembali ke Chelsea dalam waktu dekat, dia telah memberikan pendapatnya tentang Lampard dan perjuangan timnya.

Dalam sebuah video yang diposting Grant di akun instagram, dirinya mendesak The Blues untuk bersabar dan percaya dengan Lampard untuk mengubah performa The Blues.

"Apa yang ingin saya sampaikan kepada Frank dan seluruh staf di Chelsea adalah bersabar dan lakukan apa yang seharusnya diperlukan," ujar Grant.

"Kedua, anda harus berpikir jernih dan mencari solusinya."

"Jika Anda melakukan hal itu, maka semuanya akan baik-baik saja karena kualitas Chelsea sekarang sama seperti kualitas Chelsea saat saya latih dulu," ucap Grant lagi.

Sebelumnya, Pelatih Chelsea Frank Lampard sempat menegaskan bahwa timnya bukanlah Liverpool yang melaju bak mesin pada musim musim 2019-2020 lalu.

Baca juga: Jose Mourinho Masih Ingin Tambah Amunisi The Spurs, Padahal Telah Datangkan Bale dan Reguilon

Baca juga: Juergen Klopp Lampaui Rekor Rafael Benitez, Liverpool Hujani 7 Gol Gawang Crystal Palace

Chelsea mulai menunjukkan penampilan yang inkonsisten di Liga Inggris 2020-2021.

Seusai tak tersentuh dalam 17 pertandingan di seluruh kompetisi, Chelsea secara mengejutkan tampil mengendur dalam dua laga terakhirnya di liga domestik.

Pertama, The Blues takluk 0-1 dari Everton pada pekan ke-12.

Gol semata wayang Gylfi Sirgudsson sudah cukup untuk membenamkan Timo Werner cs.

Kemudian Chelsea kena comeback di markas Wolverhampton Wanderers, Rabu (16/12/2020).

Sempat unggul lewat Olivier Giroud pada menit ke-49, Chelsea lalu dihukum dengan dua gol dari Daniel Podence (66') dan Pedro Neto (90'+5).

Terkait menurunnya performa Chelsea, Frank Lampard lantas memberikan penjelasannya.

Tulisan ini diulas dari beberapa artikel yang telah tayang di BolaSport.com berjudul; Kemenangan atas Crystal Palace Antarkan Juergen Klopp Lewati Catatan Pelatih Legendaris Liverpool, Reaksi Frank Lampard Terkait Isu Masa Depannya di Chelsea, dan TribunPadang.com berjudul; Frank Lampard Tatap Masa Depan di Stamford Bridge, Ada Rumor Chelsea Tarik Eks Pelatih Avram Grant

Sumber: BolaSport.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved