Transfer AC Milan 2021, Pinjam Soualiho Meite dari Torino Rossoneri Ingin Ada Penambal Posisi Kessie
Bursa Transfer AC Milan 2021, Pinjam Soualiho Meite dari Torino, Rossoneri Ingin Ada Penambal Posisi Franck Kessie
TRIBUNPADANG.COM- Nama Soualiho Meite masuk dalam daftar pemain yang ingin diboyong AC Milan dalam bursa transfer 2021 ini.
Pemain yang dipinjam dari Torino ini diyakini bisa menjadi penambal posisi Franck Kessie ketika pemain Prancis itu mengalami masalah.
Posisi Franck Kessie yang mengisi gelandang tengah memang menjadi perhatian besar AC Milan saat ini.
Baca juga: Transfer AC Milan 2021, Eks Penyerang Juventus Mario Mandzukic Bakal Merapat, Sudah Ada Kesepakatan
Baca juga: Diogo Dalot dan AC Milan Belum Sepakat, Nasib Palang Pintu I Rossoneri Masih Teka-Teki
AC Milan baru punya satu pemain pengisi yaitu Franck Kessie sebagai gelandang tengah.
AC Milan sebetulnya memiliki Sandro Tonali dan Rade Krunic sebagai gelandang tengah di samping rekan duet ideal Kessie dalam formasi 4-2-3-1, Ismael Bennacer.
Tetapi, tidak ada yang benar-benar memiliki karakter permainan seperti Kessie.
Jadi, saat Kessie absen dari starting XI, terasa ada yang hilang dari permainan AC Milan.
Sekarang titik lemah itu juga coba ditambal Setan Merah dengan mendatangkan Soualiho Meite dari Torino.
Level Soualiho Meite pastinya masih ada di bawah Kessie, tetapi setidaknya gaya permainan gelandang asal Prancis itu mirip.
Seperti Kessie, Meite bisa menjalankan peran defensif maupun ofensif.
Pastinya dia pun kuat dalam duel, kontrol bolanya lumayan, dan kegemarannya naik ke pertahanan lawan juga mirip Kessie di mana Meite membukukan 3 gol dan 7 assist waktu memperkuat Torino di Liga Italia sejak 2018.
Dengan bergabungnya Soualiho Meite, AC Milan bisa berharap mereka sudah memiliki 2 orang Franck Kessie.
AC Milan dikabarkan sudah berhasil meminjam Meite dari Torino.
Biaya pinjamnya 1 juta euro dengan AC Milan punya opsi pembelian permanen seharga 7-8 juta euro (120-135 miliar rupiah).
Meite sudah tiba di Milan pada Kamis (14/1/2021) malam dan akan menjalani tes medis pagi ini waktu Italia.
"Saya sudah bicara dengan Franck Kessie dan saya bahagia melakukan transfer ini," kata Meite seperti dikutip Bolasport.com dari Football Italia.
"Saya siap untuk momen ini. AC Milan sedang berada di puncak klasemen Liga Italia dan mereka harus bertahan di sana sampai akhir musim."
Untuk memperbesar peluang menjadi juara Liga Italia, AC Milan bergerak cepat menambal kekurangan dalam skuad mereka di bursa transfer Januari.
AC Milan sedang memimpin klasemen Liga Italia saat ini, tetapi perjalanan mereka memperlihatkan skuad Stefano Pioli belum komplet.
Ada posisi yang belum mempunyai 2 pemain sebagai pengisinya sehingga AC Milan agak kelabakan ketika beberapa pemain kunci absen.
Satu posisi yang paling jelas harus ditambal di bursa transfer Januari adalah ujung tombak dalam formasi 4-2-3-1 yang dipakai Stefano Pioli.
Praktis hanya ada Zlatan Ibrahimovic di posisi itu dengan Lorenzo Colombo belum bisa diandalkan karena masih terlalu muda.
Ketika Ibrahimovic sering absen pada paruh pertama kompetisi, AC Milan terpaksa memainkan Ante Rebic atau Rafael Leao sebagai penyerang tengah padahal posisi asli mereka adalah winger.
Lubang itu coba ditambal dengan AC Milan dikabarkan kian dekat mendapatkan Mario Mandzukic.
Disebut sudah menyetujui kontrak personal, Mario Mandzukic bakal bergabung dengan gratis karena statusnya free agent.
Eks penyerang Juventus Mario Mandzukic bakal merapat ke Juventus.
Perwakilan Mario Mandzukic dan AC Milan yang diwakili Paolo Maldini sudah menjalin kesepakatan pribadi.
Ada sejumlah alasan AC Milan perlu mendatangkan Mario Mandzukic.
Baca juga: Diogo Dalot dan AC Milan Belum Sepakat, Nasib Palang Pintu I Rossoneri Masih Teka-Teki
Baca juga: AC Milan Butuh Sengatan Zlatan Ibrahimovic, Pelatih Stefano Pioli Waspadai Balas Dendam Torino
AC Milan mencoba berbenah pada bursa transfer musim dingin 2021.
Salah satu sektor yang hendak diperkuat oleh AC Milan adalah penyerang tengah.
Milan hanya memiliki dua penyerang tengah asli di dalam skuad utama.
Zlatan Ibrahimovic dan striker muda Lorenzo Colombo adalah penyerang tengah murni yang dimiliki I Rossoneri saat ini.
Zlatan Ibrahimovic telah menginjak usia 39 tahun dan dinilai masa edarnya bakal segera habis.
Sementara Lorenzo Colombo dinilai masih terlalu muda untuk diberi beban sebagai striker utama.
Adapun Ante Rebic dan Rafael Leao yang beberapa kali dipasang sebagai penyerang tengah adalah pemain dengan posisi asli sebagai winger.
Untuk itu pembelian penyerang tengah menjadi kebutuhan utama bagi Milan.
Dalam waktu dekat satu pemain baru berposisi penyerang bakal tiba di San Siro.
Dilansir BolaSport.com dari Milan News, I Rossoneri telah bertemu dengan mantan penyerang Juventus, Mario Mandzukic, guna membahas transfer.
Menurut laporan Milan News, Mario Mandzukic dan agennya telah mencapai kesepakatan pribadi dengan pihak Setan Merah.
Pertemuan antara AC Milan dan pihak Mandzukic diwakili oleh Direktur Olahraga Paolo Maldini dan Frederic Massara.
Bomber berusia 34 tahun tersebut bakal menandatangani kontrak senilai 2 juta euro (sekitar Rp34 miliar) dengan durasi kontrak selama enam bulan.
Mandzukic bakal merapat ke San Siro secara gratis setelah mengakhiri karier singkatnya bersama klub Qatar, Al-Duhail, pada awal Juli 2020.
Rencananya I Rossoneri memplot Mandzukic sebagai ban serep Zlatan Ibrahimovic.
Meski tergolong uzur, penyerang asal Kroasia tersebut kenyang pengalaman bermain di Liga Italia.
Dirinya sempat berseragam Juventus selama kurun waktu empat tahun antara 2015 dan 2019.
Selama membela panji-panji Juventus, Mandzukic tercatat mampu mendulang 44 gol dari 167 penampilan di semua ajang kompetitif.
Pilihan Milan terhadap Mandzukic juga disinyalir terjadi setelah target mereka, Luka Jovic, dipinjamkan Real Madrid ke klub lamanya, Eintracht Frankfurt.
Apa Kabarnya Diogo Dalot
AC Milan dilaporkan tak mau terburu-buru membuat permanen status bek pinjaman dari Manchester United, Diogo Dalot.
Diogo Dalot resmi berseragam AC Milan pada bursa transfer musim panas 2020 dengan status pinjaman dari Manchester United.
Diogo Dalot mengalami kesulitan untuk bersaing di skuad utama Manchester United setibanya Aaron-Wan Bissaka di Old Trafford.
Pada akhirnya, Man United menyekolahkan alias meminjamkan Dalot ke AC Milan selama satu musim penuh.
Bermain untuk I Rossoneri, bek kanan asal Portugal tersebut menunjukkan potensinya.
Dalot telah membuat 15 penampilan di semua ajang kompetitif untuk musim 2020-2021.
Meski di Liga Italia hanya turun sebanyak 7 kali (3 kali starter), Dalot dipercaya tampil penuh sebanyak 6 kali kala Milan berlaga di ajang Liga Europa.
Pemain berusia 21 tahun tersebut sejauh ini mendulang 1 gol dan 2 assist.
Dinukil BolaSport.com dari Sempre Milan, pihak AC Milan memiliki rencana untuk mempermanenkan status Dalot.
Namun, I Rossoneri tidak mau terburu-buru untuk mematenkan kepemilikan atas Dalot.
Mereka masih menanti potensi terbaik yang bisa dikeluarkan oleh Dalot selama menjalani masa peminjaman di San Siro.
Jika harganya tepat, maka bukan tidak mungkin Milan meminangnya secara permanen.
Namun, pakar transfer kenamaan Italia, Fabrizio Romano, baru-baru ini mengklaim bahwa Manchester United yakin bahwa Dalot akan menjadi bek kanan terbaik di masa depan.
Pernyataan dari Setan Merah mengindikasikan bahwa mereka tidak tertarik untuk menjualnya secara permanen setelah melihat kemampuan Dalot di San Siro.
Adapun banderol untuk eks bek Porto tersebut diyakini berada di kisaran angka 20 juta pounds (sekitar Rp384 miliar).
Artikel ini telah tayang di Bolasport.com berjudul Capai Kesepakatan Pribadi, Eks Bomber Juventus Bakal Merapat ke AC Milan