Periksa Sekitar 8.617 Sampel Spesimen Sehari, Sumbar Pecahkan Rekor Testing Tertinggi Nasional
Pemeriksaan sampel tes swab covid-19 di Sumatera Barat (Sumbar) mencapai 8.617 sampel sehari, Kamis (14/1/2021). Dengan jumlah tersebut, Sumbar kemb
Penulis: Rizka Desri Yusfita | Editor: Mona Triana
TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Pemeriksaan sampel tes swab Covid-19 di Sumatera Barat (Sumbar) mencapai 8.617 sampel sehari, Kamis (14/1/2021).
Dengan jumlah tersebut, Sumbar kembali meraih rekor nasional dalam pemeriksaan sampel swab harian.
Pemeriksaan dilakuan tim Laboratorium Diagnostik dan Riset Terpadu Penyakit Infeksi Fakultas Kedokteran Universitas Andalas dan Balai Penyidikan dan Pengujian Veteriner Wilayah II Bukittinggi yang dipimpin oleh dr Andani Ekaputra.
"Ini adalah rekor nasional, pemeriksaan sampel spesimen terbanyak di laboratorium yang pernah terjadi di Indonesia," kata Juru Bicara Satgas Covid-19 Sumbar Jasman Rizal Dt. Bandaro Bendang di Padang, Jumat (15/1/2021).
Baca juga: Kasus Virus Corona Indonesia Kembali Pecah Rekor, Tambah 11.557 Hari Ini, Total 869.600 Orang
Baca juga: Update Corona Indonesia - 13 Januari 2021: Pecah Rekor Lagi 11.278 Kasus Baru, Total Positif 858.043
Baca juga: Update Corona Indonesia - 12 Januari 2021: Bertambah 10.047 Kasus, Jadi Total 846.765 Positif
"Sebelumnya, jumlah sampel yang diperiksa di Laboratorium Unand mencapai 7 ribu dan 5 ribu. Hampir dua kali lipat dari biasanya,” sebut Jasman Rizal.
Menurut Jasman, tingginya jumlah sampel spesimen yang diperiksa tak terlepas dari renovasi yang dilakukan Laboratorium Diagnostik dan Riset Terpadu Penyakit Infeksi Fakultas Kedokteran Unand akhir pekan lalu.
Kata dia, renovasi tersebut mendukung tim lebih cepat dalam memeriksa sampel.
Penambahan ruang uji dan infrastruktur pendukung sangat membantu dalam pengujian sampel.
"Alhamdulillahnya, kinerja maksimal laboratorium Unand turut diimbangi Balai Pengujian Baso."
"Tercatat 585 sampel diperiksa laboratorium Baso kemarin. Ini juga rekor tersendiri bagi laboratorium Baso," tambah Kepala Diskominfo Sumbar ini.
Baca juga: Pasien Covid-19 Sembuh di Padang Bertambah 24, Sudah 12.161 Orang Dinyatakan Sembuh Corona
Baca juga: Update Corona Indonesia Pecah Rekor 3 Hari Berturut, Kasus Indonesia Terbanyak ke-4 di Asia
Baca juga: UPDATE Kasus Corona 7 Januari 2021: Rekor! Pasien Positif Tambah 9.321, Total Jadi 797.723
Dijelaskan Jasman, melalui testing rate akan tersaji keakuratan data penularan covid-19 dan laju kecepatan penularan yang akan menjadi dasar kebijakan penanganan covid-19 di suatu daerah.
WHO telah memberikan standar bagi testing suatu daerah agar bisa menyajikan data yang akurat mengenai Covid-19, yakni jumlah testing per pekan. Minimal 1.000 orang per 1 juta penduduk.
Dengan tingginya pengujian sampel, positif rate (PR) Sumbar per hari kemarin kembali jauh dibawah PR nasional dan WHO.
"Jika PR nasional mencapai 14 persen dan WHO 5 persen. Kemarin Sumbar mencatatkan 2,1 persen saja," ucap Jasman dalam keterangan tertulis yang diterima TribunPadang.com.
Baca juga: Update Corona Indonesia Pecah Rekor 3 Hari Berturut, Kasus Indonesia Terbanyak ke-4 di Asia
Baca juga: UPDATE Kasus Corona 7 Januari 2021: Rekor! Pasien Positif Tambah 9.321, Total Jadi 797.723
Baca juga: UPDATE Virus Corona Indonesia Sabtu 2 Januari 2021, Tambah 7.203 Kasus, Total Menjadi 625.518
Terkait tingginya testing rate tersebut, Pemprov Sumbar sangat mengapresiasi kinerja tim baik dari Unand maupun Baso.