Dua Korban Pesawat Nahas Sriwijaya Air SJ 182, Dikabarkan Orang Asal Sumbar
Dua Korban Pesawat Nahas Sriwijaya Air SJ 182, Dikabarkan Orang asal Sumbar
Penulis: Rezi Azwar | Editor: afrizal
Laporan Wartawan TribunPadang.com, Rezi Azwar.
TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Dua orang penumpang yang ada dalam pesawat Sriwijaya Air SJ 182 dikabarkan berasal dari Sumatera Barat.
Pesawat Sriwijaya Air SJ 182 rute Jakarta-Pontianak hilang kontak tak lama setelah lepas landas dari Bandara Soekarno Hatta, Sabtu (9/1/2020).
Pesawat tersebut hilang kontak setelah empat menit lepas landas dari Bandar Udara Soekarno-Hatta, Tangerang.
Baca juga: Temuan Warga di Perairan Pulau Laki Lokasi Sriwjaya Air Hilang Kontak, Puing hingga Potongan Kabel
Baca juga: Pesawat Sriwijaya Air Rute Jakarta-Pontianak Jatuh di Sekitar Pulau Laki, Ada Nelayan yang Lihat
Dua penumpang yang dikabarkan berasal dari Sumatera Barat tersebut bernama Faisal Rahman dan Asy Habul Yamin.
Wali Nagari Gurun, Kecamatan Sungai Tarap, Kabupaten Tanah Datar, Hasniben saat dihubungi TribunPadang.com membenarkan adanya warga asal Sumbar berada dalam daftar nama di atas pesawat Sriwijaya Air.
"Iya betul anak bapak Masrijal yang tinggal di Nagari Gurun, Kecamatan Sungai Tarap, Kabupaten Tanah Datar. Keduanya merupakan adik kakak," kata Hasniben, Sabtu (9/1/2021).
Dijelaskan Hasniben, Faisal Rahman dan Asy Habul Yamin adalah adik kakak.
"Dia boleh dikatakan merantau sudah lama di Kalimantan, yaitu sejak tahun 80-an. Orang tuanya sudah tinggal di Jakarta," katanya.
Dijelaskannya, orang tua laki-laki kedua penumpang pesawat tersebut yang bernama Masrijal merupakan orang asli Nagari Gurun, Kecamatan Sungai Tarap, Tanah Datar, Sumatera Barat.
"Kebetulan keluarganya masih ada hubungan kekeluargaan dengan istri saya," katanya.
Hasniben menambahkan saat ini pihaknya masih menunggu kabar.
Dirinya mengetahui informasi ada warga nagarinya yang jadi penumpang Sriwijaya Air tersebut dari WA group keluarga besar kedua penumpang.
"Keluarganya masih menunggu kabar dari maskapai baru sekitar 1.5 jam yang lalu. Memang dia masuk daftar manifest," katanya.