Kunci Jawaban Tema 5 Kelas 5 Halaman 69 71 Pembelajaran 3, Mengenal Sistem Subak di Bali

Kunci Jawaban Tema 5 Kelas 5 Halaman 69 71 Pembelajaran 3, Mengenal sistem subak di Bali

Editor: afrizal
Tangkapangambar/Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013
Sistem Irigasi Subak di Bali. Kunci Jawaban Tema 5 Kelas 5 Halaman 69 71 Pembelajaran 3, Mengenal Sistem Subak di Bali 

TRIBUNPADANG.COM- Simak kunci jawaban tema 5 kelas 5 halaman 69 71 .

Kunci jawaban kelas 5 tema 5 halaman 69 71 ini bagian dari pembelajaran 3 subtema 2 Buku Tematik SD/MI.

Nah, dalam buku tema 5 kelas 5 halaman 69 70 71 73 74 75 ini akan diulas seputar

• Mengenal sistem subak di Bali.

• Mencari tahu informasi penting dalam bacaan.

• Mengenal Proklamasi sebagai peristiwa bersejarah bangsa.

Kunci jawaban tema 5 kelas 5 halaman 69 71 ini TribunPadang.com sajikan untuk orangtua yang mendampingi anak saat belajar di rumah.

Kunci jawaban tema 5 kelas 5 halaman 69

Sistem Irigasi Subak

Subak merupakan sekumpulan petani di Bali yang mengelola sistem irigasi yang ada di sebuah kawasan persawahan.

Kawasan persawahan itu biasanya dibatasi oleh kenampakan alam seperti sungai, jurang, atau kenampakan lain
yang jelas terlihat.

Satu kelompok subak biasanya memiliki satu sumber air yang mengalir ke sebuah sungai yang melewati atau berada dekat dengan persawahannya.

Para anggota kelompok subak menggunakan sistem gotong royong dan saling bantu dengan cara “meminjam air”, bukan utang piutang.

Dengan demikian, setiap anggota harus bertanggung jawab terhadap penggunaan air juga terhadap petani lain sesama anggota Subak.

Sistem irigasi subak dipimpin oleh seorang pengatur yang disebut pekaseh atau klean subak.

Para pekaseh bekerja sama dengan para kepala desa dan perangkat desa dalam menjalankan tugasnya.

Para pekaseh ini diangkat oleh petani, bukan oleh perangkat desa.

Mereka mengatur dan memberitahukan ketersediaan air pada areal persawahan kelompoknya.

Apabila kekurangan air, sistem pinjam air dijalankan agar semua petani mendapatkan air yang cukup
untuk sawahnya.

Sistem irigasi subak dibangun oleh masyarakat Bali sejak beratus tahun lalu sebagai bentuk kemandirian masyarakat dalam mengatasi persoalan air irigasi.

Semua persoalan pertanian dibahas secara musyawarah dan perencanaan yang baik.

Termasuk di dalamnya membahas rencana pengairan, cara menjaga kualitas air, jumlah air yang akan dialirkan, dan waktu pengairan, termasuk siapa saja yang akan melakukannya.

Subak tidak hanya memperhatikan sistem irigasi, tetapi juga memperhatikan asas kerja sama dan keadilan
dengan menggunakan sistem meminjam air kepada anggotanya.

Dengan demikian, tidaklah mengherankan jika pada tahun 2012, subak diakui sebagai salah satu warisan dunia oleh UNESCO (United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization) Pengakuan ini menjadi sebuah kebanggaan bagi bangsa Indonesia.

(Buku tema 5 kelas 5: Sumber: www.permateta.tp.ugm.ac.id dan Sumber gambar: www.bali-bike.kompas.com)

Berdasarkan bacaan di atas, lakukanlah kegiatan berikut.

1. Tentukan pokok pikiran dan informasi penting dari bacaan dengan menggunakan tabel di bawah ini.

Paragraf 1

Pikiran Utama : Subak merupakan sekumpulan petani di Bali yang mengelola sistem irigasi yang ada di sebuah kawasan persawahan.

Informasi Penting:
- Satu kelompok subak biasanya memiliki satu sumber air yang mengalir ke sebuah sungai yang melewati atau berada dekat dengan persawahannya.

- Para anggota kelompok subak menggunakan sistem gotong royong dan saling bantu dengan cara “meminjam air”, bukan utang piutang.

- Setiap anggota harus bertanggung jawab terhadap
penggunaan air juga terhadap petani lain sesama anggota Subak.

Paragraf 2

Pikiran Utama: Sistem irigasi subak dipimpin oleh seorang pengatur yang disebut pekaseh atau klean subak.

Informasi Penting:
- Para pekaseh bekerja sama dengan para kepala desa dan perangkat desa dalam menjalankan tugasnya.

- Pekaseh ini diangkat oleh petani, bukan oleh perangkat desa.

- Mereka mengatur dan memberitahukan ketersediaan air pada areal persawahan kelompoknya.

Paragraf 3

Pikiran Utama :Sistem irigasi subak dibangun oleh masyarakat Bali sejak beratus tahun lalu
sebagai bentuk kemandirian masyarakat dalam mengatasi persoalan air irigasi.

Informasi Penting:
- Subak tidak hanya memperhatikan sistem irigasi, tetapi juga memperhatikan asas kerja sama dan keadilan dengan menggunakan sistem meminjam air kepada anggotanya.

- Dengan demikian, tidaklah mengherankan jika pada tahun 2012, subak diakui sebagai salah satu warisan dunia oleh UNESCO (United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization)

Kunci jawaban tema 5 kelas 5 halaman 71

Ketampakan alam yang ada di Indonesia tentu memengaruhi cara masyarakat dalam memanfaatkan sumber daya alam yang ada untuk kehidupannya.

Berbagai upaya dilakukan masyarakat dalam memanfaatkan dan mengelola sumber daya tersebut. Masyarakat petani di Bali menggunakan subak untuk membantu ketersediaan air sehingga terjamin usaha pertaniannya.

Masyarakat petani Brebes memanfaatkan daerahnya sebagai penghasil bawang merah nasional.

Masyarakat nelayan di Banyuwangi memanfaatkan hasil ikannya untuk diolah menjadi sarden yang dipasarkan di seluruh Indonesia.

Bersama dengan teman sebangkumu, carilah informasi tentang kegiatan masyarakat Indonesia sebagai negara agraris dan negara kepulauan berkaitan dengan mata pencaharian mereka.

Beberapa contoh kehidupan masyarakat di atas dapat kamu gunakan sebagai sumber ide.

Setelah kamu mendapatkan informasi, buatlah sebuah tulisan nonfiksi secara mandiri sebanyak tiga paragraf atau lebih.

Gunakan ejaan dan tata bahasa Indonesia yang baik dan benar.

Menulislah dengan rapi dan jangan lupa menggunakan huruf kapital serta tanda baca yang sesuai kaidah.
Setelah itu, tukarkanlah hasil tulisanmu dengan tulisan teman sebangku.

Tulislah informasi penting yang terdapat dalam bacaan tersebut

1. Masyarakat petani di Bali menggunakan subak untuk membantu ketersediaan air sehingga terjamin usaha pertaniannya

2. Masyarakat petani Brebes memanfaatkan daerahnya sebagai penghasil bawang merah nasional.

3. Masyarakat nelayan di Banyuwangi memanfaatkan hasil ikannya untuk diolah menjadi sarden yang dipasarkan di seluruh Indonesia.

Disclaimer:

- Artikel ini hanya digunakan oleh orangtua untuk memandu proses belajar anak.

- Soal ini berupa pertanyaan terbuka. Artinya, ada beberapa jawaban tidak terpaku seperti di atas.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved