KABAR DUKA, Mantan Sekdaprov Sumbar Akhyarli Abdul Djalil Meninggal Dunia
Gubernur Sumatera Barat (Sumbar) Irwan Prayitno menyampaikan ucapan belasungkawa atas meninggalnya mantan Sekdaprov Sumbar, Akhyarli Abdul Djalil.
Penulis: Rizka Desri Yusfita | Editor: Saridal Maijar
lihat foto
TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Gubernur Sumatera Barat (Sumbar) Irwan Prayitno menyampaikan ucapan belasungkawa atas meninggalnya mantan Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Sumbar, Akhyarli Abdul Djalil.
Akhyarli Abdul Djalil yang pernah menjabat Wali Kota Padang Panjang periode 1988-1993, Pj Bupati Agam dan Sekdaprov Sumbar itu meninggal dunia pada pukul 02.40 WIB di RS Yos Sudarso, Padang, Jumat (23/10/2020).
Akhyarli Abdul Djalil meninggal dunia dalam usia 76 tahun setelah dirawat di RS Yos Sudarso Padang karena sakit stroke yang telah lama dideritanya.
"Atas nama pribadi, keluarga dan pemerintah Provinsi Sumatera Barat, saya Irwan Prayitno menyatakan duka yang mendalam atas wafatnya salah seorang putra terbaik Sumatera Barat," ucap Irwan Prayitno.
Baca juga: Sindikat Kejahatan Skimming Beraksi di 3 ATM BNI di Padang, Pernah Transaksi di Sana? Cek Saldomu
Menurut Irwan Prayitno, dulunya Akhyarli Abdul Djalil sebagai seorang pamong senior dikenal sebagai orang yang disiplin, taat aturan dan juga sebagai sosok yang sangat berpihak pada gerakan ekonomi masyarakat.
Salah satunya melalui pemberdayaan UMKM. "Beliau selalu mendorong warganya untuk bisa membuka lapangan kerjanya sendiri," kata Irwan Prayitno.
Irwan Prayitno mengajak seluruh masyarakat untuk bersama-sama mendoakan almarhum Akhyarli Abdul Djalil.
"Mari kita doakan agar Almarhum husnul khotimah, diterima segala amal ibadahnya, dan diampuni segala dosanya," tambah Irwan Prayitno.
Baca juga: Polresta Padang Ungkap Kejahatan Skimming di Mesin ATM, 5 Pria Ditangkap, Pengendalinya di Malaysia
Irwan Prayitno juga berharap, semoga gagasan-gagasan almarhum dapat terus dilanjutkan sehingga menjadi amal jariyah yang tidak terputus dengan manfaat yang terus mengalir pada kesejahteraan dan kelangsungan hidup masyarakatnya.
Menurut informasi almarhum dimakamkan di Taluak, Jambu Aia, Bukiktinggi.
"Semoga Allah SWT memberikan tempat yang terbaik disisi Nya, keluarga yang ditinggalkan diberi keikhlasan dan kesabaran," harap Irwan Prayitno. (*)
