Dilaporkan Hanyut, Pria di Pasaman Ditemukan Tewas Tersangkut di Pohon Sawit Pinggir Sungai
Seorang pria Kabupaten Pasaman ditemukan tewas setelah dilaporkan hanyut di aliran Sungai Padang Galanggang Panti Timur, Rabu (7/10/2020).
Penulis: Rezi Azwar | Editor: Saridal Maijar
Laporan Wartawan TribunPadang.com, Rezi Azwar
TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Seorang pria Kabupaten Pasaman ditemukan tewas setelah dilaporkan hanyut di aliran Sungai Padang Galanggang Panti Timur, Rabu (7/10/2020).
Korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia pada pencarian hari ke-2.
Korban bernama Ipal (20), yang merupakan warga Padang Galanggang Panti, Kabupaten Pasaman, Sumatera Barat (Sumbar).
• Donald Trump Dikabarkan Kembali ke Gedung Putih, Seusai Karantina Mandiri dan Positif Covid-19
Informasi yang dihimpun TribunPadang.com, korban pergi dari rumah pada Senin (5/10/2020).
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Padang, Asnedi membenarkan hal tersebut.
"Korban hilang di sungai ditemukan sekitar pukul 08.30 WIB dalam kondisi meninggal dunia," kata Asnedi, Rabu sore.
Dikatakannya, korban dilaporkan hanyut pada Senin (5/10/2020) di Sungai Padang Galanggang Panti Timur, Kecamatan Panti, Kabupaten Pasaman.
• Bawaslu Sebut Kampanye Secara Daring Sepi Peminat, KPU Dorong Manfaatkan Teknologi Informasi
Koordinator Pos Basarnas Pasaman, Zulfahmi mengatakan hal yang senada.
"Dia pergi dari rumah pada Senin (5/10/2020) dan ada saksi melihat kalau korban berdiri di pinggir sungai," kata Zulfahmi.
Namun, korban tidak pulang hingga sore dan dilakukan pencarian oleh warga beserta keluarga.
"Malamnya dilaporkan kepada kami, tapi kami lakukan pencarian pada pagi Selasa (6/10/2020)," katanya.
• Update Corona Sumbar 7 Oktober 2020: Tambah 196 Positif, Meninggal 11 Orang dan Sembuh 121 Orang
Akhirnya, pihaknya menemukan korban pada pagi Rabu (7/10/2020).
"Ditemukan sekitar 2 kilometer dari saksi yang melihat korban berada di sungai," katanya.
Dikatakannya, korban ditemukan tersangkut di batang sawit yang telah tumbang di pinggir sungai. (*)