Buatlah 1 Adegan Naskah Drama yang Diadaptasi dari Cerpen atau Novel dengan Menerapkan 3 Unsur
Jawaban Soal TVRI SD Kelas 4-6 Kamis 4 Juni 2020: Dalam membuat naskah drama, perlu dipahami 3 unsur penting yaitu penokohan, plot, dan dialog.
Penulis: Saridal Maijar | Editor: Saridal Maijar
TRIBUNPADANG.COM - Dalam membuat naskah drama, perlu dipahami 3 unsur penting yaitu penokohan, plot, dan dialog.
Buatlah 1 adegan naskah drama yang diadaptasi dari cerpen atau novel dengan menerapkan 3 unsur tersebut!
Pertanyaan tersebut merupakan soal nomor 3 pada materi Belajar dari Rumah TVRI kelas 4 5 6 SD hari Kamis 4 Juni 2020.
Soal yang diberikan kepada siswa itu berkaitan dengan materi yang disampaikan, yakni Pengenalan Drama.
• JAWABAN Soal TVRI: Bagaimana Cara Mengubah Cerpen atau Novel Menjadi Sebuah Naskah Drama?
• JAWABAN TVRI: Alasan Mengapa Setiap Cerpen dan Novel Bisa Diadaptasi Menjadi Naskah Drama
• Tentukan Pecahan yang Senilai dengan 2/4! Urutkan Pecahan Berikut dari Terkecil Sampai Terbesar
Materi Pengenalan Drama ditayangkan di TVRI dalam empat segmen, mulai pukul 09.00 sampai 09.30 WIB.
Setiap di akhir segmen, siswa diberikan satu pertanyaan untuk dikerjakan sebagai tugas di rumah.
Begitu juga pada segmen tiga, siswa diberikan satu pertanyaan.
Berikut pertanyaan dan jawaban nomor 3
Pertanyaan:
Dalam membuat naskah drama, perlu dipahami 3 unsur penting yaitu penokohan, plot, dan dialog.
Buatlah 1 adegan naskah drama yang diadaptasi dari cerpen atau novel dengan menerapkan 3 unsur tersebut!
Jawaban:
Cerpen berjudul 'Surat untuk Papa' dari Bobo.id.
“SURATTTTT!" teriak Pak Pos, ketika tiba di rumah Winni.
Dengan setengah berlari Winni menghampiri Pak Pos dan mengambil surat yang diberikan padanya. Winni pun tak lupa mengucapkan terima kasih.
Sejenak Winni membaca alamat yang ada pada surat itu. "Cihuiiii, surat dari Papa," serunya dengan gembira seraya membawa surat itu ke dalam rumah.
Winni menyerahkan surat itu pada Mama di dapur. "Ma, ada surat dari Papa di Timtim!"
• Buatlah Gambar yang Menunjukkan Pecahan 3/5 dan 4/6! Ini Jawaban Soal TVRI Kelas 1-3 SD 4 Juni 2020
• JAWABAN Soal TVRI SD Kelas 1 2 3 Hari Kamis 4 Juni 2020, Materi Matematika tentang Mengenal Pecahan
Mama lalu mengecilkan api kompor dan mengambil surat itu serta membukanya. Ketika membaca, mata Mama berbinar-binar.
"Kenapa, Ma?" tanya Winni yang sudah tak sabar ingin membaca juga. Tapi Mama yang sedang asyik, tidak mempedulikan pertanyaan Winni dan terus saja membaca.
Tak lama kemudian, "Bacalah sendiri!" ujar Mama seraya menyerahkan surat itu. Mama pun kembali ke dapur.
Segera Winni mengambil surat Papa dan membacanya di sofa di ruang tamu. Mulut Winni komat kamit membaca surat itu. Lama juga membacanya.
"Jadi Papa sudah sampai di Timtim. Syukurlah! Hmm, tapi gara-gara Papa ditugaskan di Timtim, aku di rumah kesepian," gerutunya.
Memang biasanya setiap sore, Pak Teja, ayah Winni, mengajak putrinya bersepeda ke silang Monas atau bersenda gurau bersama.
• Jawaban Soal SMP Belajar dari Rumah TVRI Rabu 3 Juni 2020, Materi Pembangkit Listrik Tenaga Matahari
• Bagaimana Pendapatmu Tentang Sejarah Manusia dari Zaman Purba? Cek Jawaban SD Kelas 4-6 di TVRI
Tapi sejak minggu yang lalu, Pak Teja pergi bertugas. Winni merasa kesepian ditinggal ayahnya.
Setelah selesai membaca, Winni pergi ke kamarnya. Ia duduk termenung di meja belajarnya dan melihat ke sekelilingnya.
Tapi tak ada satu mainan pun yang menarik perhatiannya. Tiba-tiba matanya tertuju pada tumpukan kertas.
"Ah, aku tahu! Lebih baik aku menulis surat pada Papa. Pasti Papa senang!" ujarnya, lalu mengambil selembar kertas dan mulai menulis.
"Maaaaa!" teriak Winni seraya menuju ke dapur. "Ma, Winni tulis surat untuk Papa." Winni menyerahkan surat yang baru saja ditulisnya. Mama pun membacanya.
"Wah, Win, tentu Papa akan senang menerima suratmu. Oh ya, mana amplopnya? Awas lho, jangan lupa menulis alamat. Dan juga prangkonya untuk biaya pengiriman. Kalau sudah, biar Mama besok yang memposkannya."
Winni menganggukkan kepalanya. Ia tersenyum puas karena dapat melepaskan rindunya pada Papa, meskipun hanya dengan surat.
Naskah Drama
Pak Pos: "SURATTTTT!"
Dengan setengah berlari Winni menghampiri Pak Pos.
Winni: "Terima Kasih. Cihuiiii, surat dari Papa"
Winni membawa surat itu ke dalam rumah.
Winni: "Ma, ada surat dari Papa di Timtim!"
Mama membaca surat itu.
Winni : "Kenapa, Ma?" (tanya Winni penasaran)
Mama Winni: "Bacalah sendiri!" (seraya menyerahkan surat itu)
Winni: "Jadi Papa sudah sampai di Timtim. Syukurlah! Hmm, tapi gara-gara Papa ditugaskan di Timtim, aku di rumah kesepian,"
Kemudian Winni berniat membalas surat dari Papa.
Winni: "Ma, Winni tulis surat untuk Papa." (menyerahkan surat yang baru saja ditulisnya).
Mama : "Wah, Win, tentu Papa akan senang menerima suratmu. Oh ya, mana amplopnya? Awas lho, jangan lupa menulis alamat. Dan juga prangkonya untuk biaya pengiriman. Kalau sudah, biar Mama besok yang memposkannya."
*) Disclaimer: Kunci jawaban ini hanya sekadar pegangan untuk orang tua mengoreksi jawaban anak.
Mengenal Cerpen
Dilansir dari Wikipedia, cerpen atau cerita pendek adalah bentuk prosa naratif fiktif.
Cerita pendek cenderung padat dan langsung pada tujuannya dibandingkan karya-karya fiksi lain yang lebih panjang, seperti novella (dalam pengertian modern) dan novel.
Karena singkatnya, cerita-cerita pendek yang sukses mengandalkan teknik-teknik sastra seperti tokoh, plot, tema, bahasa, dan insight secara lebih luas dibandingkan dengan fiksi yang lebih panjang. Ceritanya bisa dalam berbagai jenis.
Cerita pendek berasal dari anekdot, sebuah situasi yang digambarkan singkat yang dengan cepat tiba pada tujuannya, dengan paralel pada tradisi penceritaan lisan.
Dengan munculnya novel yang realistis, cerita pendek berkembang sebagai sebuah miniatur, contohnya dalam cerita karya E.T.A. Hoffmann dan Anton Chekhov.
• Bagaimana Pendapatmu Tentang Sejarah Manusia dari Zaman Purba? Cek Jawaban SD Kelas 4-6 di TVRI
• Cek Jawaban: Sejarah Berdirinya Museum Nasional, Soal SD Kelas 4-6 TVRI Belajar dari Rumah
Mengenal Novel
Dilansir dari Wikipedia, novel adalah karangan prosa panjang yang mengandung rangkaian cerita kehidupan seseorang dengan orang yang berada di sekelilingnya dan menonjolkan watak (karakter) dan sifat setiap pelaku.
Novel terdiri dari bab dan sub-bab tertentu sesuai dengan kisah ceritanya. Penulis novel disebut novelis.
Genre novel digambarkan memiliki "sejarah yang berkelanjutan dan komprehensif selama sekitar dua ribu tahun".
Pandangan ini melihat novel berawal dari Yunani dan Romawi Klasik, abad pertengahan, awal roman modern, dan tradisi novella.
Novella adalah suatu istilah dalam bahasa Italia untuk menggambarkan cerita singkat, yang dijadikan istilah dalam bahasa Inggris saat ini sejak abad ke-18.
• Sejarah Berdirinya Museum Nasional, Simak Jawaban Soal SD Kelas 4-6 Belajar dari Rumah di TVRI
• Jawaban Soal TVRI SD Kelas 1-3: Apa Pesan Penting yang Harus Diingat dari Cerita Pesta Balon?
Ian Watt, sejarawan sastra Inggris, menuliskan dalam bukunya The Rise of The Novel (1957) bahwa novel pertama muncul pada awal abad ke-18.
Miguel de Cervantes, penulis Don Quixote, sering disebut sebagai novelis Eropa terkemuka pertama di era modern. Bagian pertama dari Don Quixote diterbitkan tahun 1605.
Roman adalah narasi prosa panjang yang terkait erat dengan novel.
Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, roman adalah karangan prosa yang melukiskan perbuatan pelakunya menurut watak dan isi jiwa masing-masing.
• Jawaban Soal TVRI SD Kelas 1-3: Apa Pesan Penting yang Harus Diingat dari Cerita Pesta Balon?
• Jawaban: Mengapa Panel Surya Menjadi Bagian Penting dalam Pembangkit Listrik Tenaga Matahari
Walter Scott mendefinisikannya sebagai "narasi fiktif dalam bentuk prosa atau sajak.
Tujuannya adalah menjadikan peristiwa di dalamnya sebagai peristiwa yang luar biasa dan jarang terjadi", sementara dalam novel "peristiwa-peristiwanya adalah rentetan peristiwa nyata yang biasa terjadi dalam kehidupan manusia dan keadaan masyarakat saat itu".
Tetapi, banyak roman, termasuk roman-roman historis karya Scott, Wuthering Heights karya Emily Bronte, dan Moby-Dick karya Herman Melville, sering juga disebut novel.
Roman yang disebutkan di sini berbeda dengan roman percintaan fiksi populer atau novel roman.
Bahasa-bahasa Eropa lainnya tidak membedakan antara roman dan novel: "a novel is le roman, der Roman, il romanzo."
(TribunPadang.com/ Saridal Maijar)