PSBB Sumbar
Benteng Fort de Kock, Panorama dan Kebun Binatang Bukittinggi Dibuka, Pasca Keluar dari Fase PSBB
Sejumlah destinasi wisata di Bukittinggi Sumatera Barat (Sumbar) telah dibuka kembali untuk umum pasca keluar dari fase Pembat
lihat foto
Laporan Wartawan TribunPadang.com, Rizka Desri Yusfita
TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Sejumlah destinasi wisata di Bukittinggi Sumatera Barat (Sumbar) telah dibuka kembali untuk umum pasca keluar dari fase Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) 29 Mei 2020.
Destinasi yang dibuka yakni, Panorama Kota Wisata Bukittinggi, Objek wisata Taman Marga Satwa Budaya Kinantan (TMSBK) atau Kebun Binatang Bukittinggi dan Benteng Fort de Kock.
"Objek wisata mulai hari ini telah dibuka," ucap Wali Kota Bukittinggi Ramlan Nurmatias saat diwawancara, Sabtu (30/5/2020).
Ia mengatakan, sebanyak 150 petugas lapangan yang bekerja di objek wisata telah menjalani rapid test di Benteng Fort de Kock, Jumat (29/5/2020).
• Bukittinggi Keluar dari Fase PSBB, Wagub Nasrul Abit : Bisa Jadi Daerah Percontohan New Normal
• BMKG Maritim Keluarkan Peringatan Gelombang Tinggi di Wilayah Perairan Sumatera Barat Hari Ini
• PSBB Diperpanjang, Satpol PP Kota Padang Akan Lakukan Patroli Rutin
Setelah itu objek wisata dibuka dengan syarat tetap menerapkan protokol kesehatan pencegahan penyebaran Covid-19.
"Kemarin telah kami lakukan tes kesehatan kepada seluruh pegawai dari Kebun Binatang, Benteng, dan Panorama sebanyak 150 orang. Alhamdulillah sehat semua," sebut Ramlan Nurmatias.
Setelah ditinjau dan dibuka, kata Ramlan, pengunjung ada yang datang dari Jambi dan daerah lainnya di Sumbar.
Ia menyebut, wisatawan dari luar daerah boleh ke Bukittinggi, tetapi kuncinya adalah ada surat keterangan sehat.
Ramlan Nurmatias mengatakan, ekonomi warga Bukitinggi bergantung pada kepariwisataan.
Jika pariwisata bergerak, maka roda ekonomi akan berputar.
Pihaknya mencoba kembali buka objek wisata, agar masyarakat dapat mulai beraktivitas dan meningkatkan perekonomian kembali.
"Dengan dibukanya objek wisata, ekonomi akan bergerak, dan pedagang akan berjualan kembali," terang Ramlan Nurmatias. (*)
Foto: Suasana Objek Wisata Jam Gadang Bukittinggi, Sabtu (30/5/2020).
