Keutamaan Puasa Syawal 6 Hari Setelah Idul Fitri, Simak Lafadz Niat hingga Jadwal Mulai Puasa
Setelah Idul Fitri, sebagian muslim yang sudah menjalankan ibadah puasa Ramadan melanjutkan dengan Puasa Syawal
Berikut bacaan Niat Puasa Syawal:
نَوَيْتصَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِ الشَّوَّالِ لِلهِ تَعَالَى
"Nawaitu shauma ghadin ‘an adâ’i sunnatis Syawwâli lillâhi ta‘âlâ.
Artinya, “Aku berniat puasa sunah Syawwal esok hari karena Allah SWT.”
Niat Puasa Syawal bisa dilakukan saat siang hari selama belum makan atau minum.
Berikut ini niat Puasa Syawal yang dilakukan siang hari:
Berikut ini lafalnya :
نَوَيْتُ صَوْمَ هَذَا اليَوْمِ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِ الشَّوَّالِ لِلهِ تَعَالَى
"Nawaitu shauma hâdzal yaumi ‘an adâ’i sunnatis Syawwâli lillâhi ta‘âlâ.
Artinya, “Aku berniat puasa sunah Syawwal hari ini karena Allah SWT.”
Doa Buka Puasa Syawal
Seperti diketahui, orang yang berpuasa disunnahkan menyegerakan berbuka ketika matahari terbenam atau bersamaan dengan masuknya waktu Maghrib.
Doa Pertama:
Terdapat sebuah hadits shahih tentang doa berbuka puasa, yang diriwayatkan dari Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam,
ذَهَبَ الظَّمَأُ، وابْتَلَّتِ الْعُرُوقُ، وثَبَتَ اْلأَجْرُ إِنْ شَاءَاللهُ