Pembahasan Lengkap Apa Sifat-sifat Cahaya, Tugas Belajar dari Rumah TVRI kelas 4, 5, 6 SD

Inilah pembahasan lengkap tentang sifat-sifat cahaya yang juga menjadi tugas SD kelas 4-6 Belajar dari Rumah di TVRI hari ini Selasa 12 Mei 2020.

Editor: afrizal
Tangkap layar Vidio.com
Ilustrasi Materi Belajar dari Rumah TVRI Kelas 4-5-6 SD 

Pada cahaya memiliki sifat-sifat tertentu, yaitu merambat lurus, menembus benda bening, dan dapat dipantulkan oleh obyek tertentu, yakni:

  1. Cahaya merambat lurus
  2. Cahaya menembus bening
  3. Cahaya dapat dipantulkan

Berikut penjelasan sifat- sifat cahaya:

1. Cahaya merambat lurus

Pada sifat ini pembuktian sifat cahaya dapat dibuktikan berdasarkan benda untuk meneruskan cahaya. Benda yang tidak dapat ditembus tidak bisa meneruskan cahaya yang mengenainya.

Dikutip situs resmi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), cahaya digolongkan sebagai bentuk radiasi. Radiasi adalah sesuatu yang memancar keluar dari suatu sumber, tapi bukan merupakan zat.

Cahaya matahari dapat merambat melalui ruang hampa. Kelajuan gelombang ini adalah 300 juta meter per detik.

Saat kamu menyorotkan senter di tempat yang gelap maka akan tampak cahaya senter memancar lurus (tidak berbelok).

2. Cahaya menembus bening

Pada sifat ini cahaya akan menembus benda-benda bening. Jika cahaya mengenai benda yang gelap, tidak akan menembus tapi membentuk banyangan.

Sebagai contoh, cahaya akan terlihat saat menerawangkan plastik, gelas, atau benda bening lainnya ke arah sinar lampu. Cahaya matahari bisa masuk ke dalam rumah lewat kaca jendela yang bening.

Dengan sifat ini banyak dimanfaatkan orang untuk membuat kacamata, teleskop, atau kaca pembesar.

3. Cahaya dapat dipantulkan

Cahaya bisa dipantulkan pada sebuah benda yang permukaan datar dan rata terkena cahaya. Kemudian cahaya yang mengenai benda akan dipantulkan.

Pada sifat ini dibedakan menjadi dua, yakni pemantulan baur dan pemantulan teratur.

Pemantulan teratur, pemantulan pada permukaan obyek/benda pantulan yang rata seperti pada cermin, sehingga sinar pantul sejajar dan teratur.

Pada pemantulan baur terjadi jika cahaya mengenai permukaan yang tidak rata dan bergelombang. Sehingga arah pantulan tidak beratur.

Sementara pemantulan teratur terjadi saat mengenai permukaan yang rata dan licin. Seperti cermin, sehingga arah pantulan beraturan.

Sumber: Kompas.com
Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved