Antisipasi Penyebaran Virus Corona
Terkait Virus Corona, BPBD Kota Padang Dirikan Posko Demi Satu Komando
Antisipasi menyebarnya virus corona atau Covid-19, stakholder terkait akan berada dalam satu komando dan satu posko.
Penulis: Rezi Azwar | Editor: Emil Mahmud
Dengan datangnya reagen, Rika Susanti mengatakan laboratorium biomedik FK sudah siap untuk melakukan pemeriksaan.
"Pemeriksaan tiga hingga empat jam selesai untuk satu kasus. Kita punya ahli virologi, ada beberapa dokter dan teknisi yang sudah terlatih mengunakan alat seperti itu," terang Rika Susanti.
Dia mengatakan, kalau soal legalisasi atau izin dari Kemenkes memang belum ada.
Namun, pihaknya sudah bertemu Gubernur Irwan Prayitno dan sudah berkoodinasi dengan Kepala Dinas Kesehatan Sumbar.
"Kita tetap akan melakukan pemeriksaan, meski secara regulasi Indonesia menetapkan harus dari Litbangkes Kemenkes RI, tapi minimal dari kita (provinsi) sendiri sudah bisa mengetahui positif atau negatif dalam waktu 24 jam," terangnya.
Soal kevalidan hasilnya, dia mengungkapkan hasil pemeriksaan valid karena laboratorium FK sudah sesuai standar.
"Satu pekan ini, Insya Allah siap. Sekarang kan masih suspect dan dugaan-dugaan, dengan adanya hasil pemeriksaan laboratorium tiga hingga empat jam selesai," tutur Rika Susanti. (TribunPadang.com/Rezi Azwar/Rizka Desri Yusfita)