Sumatera Barat
Korem 032/Wirabraja Bukan Sekadar Mengajak Tentara ke Sawah
ADA kritikan sempat disampaikan oleh seorang hadirin dalam satu agenda bertajuk; coffee morning Danrem 032/Wirabraja dengan Insan Pers berkumpul di Po
Penulis: Emil Mahmud | Editor: Emil Mahmud
Danrem seperti dilansir pemberitaannya, TribunPadang.com pernah menjelaskan bahwa BIOS 44 adalah cairan Bio organisme yang memiliki banyak manfaat kepada para petani dan para petambak Ikan maupun udang.

“Bios 44 telah mendapatkan hak paten dan telah teruji manfaatnya, baik untuk petani sawah, sayur mayur berbagai macam komoditi, petambak udang dan ikan,” jelas danrem.
Danrem juga menjelaskan perbedaan yang sangat mencolok antara hasil petani dan petambak yang menggunakan BIOS 44, tapi tidak menggunakan BIOS 44.
Sejauh mana lanjutnya hasil pertanian dan petani ikan maupun udang yang menggunakan BIOS lebih cepat besar pertumbuhannya, dibandingkan dengan yang tidak menggunakan Bios.
“Kami temukan perbedaan yang sangat mencolok antara hasil petani dan petambak yang menggunakan BIOS 44 dengan yang tidak menggunakan BIOS 44, yang mana pertanian dan petani baik ikan maupun udang yang menggunakan BIOS lebih cepat besar pertumbuhannya di bandingkan dengan yang tidak menggunakan Bios,” jelas danrem sambil mencontohkan hasil yang sudah diperoleh.
Selanjutnya, danrem juga menjelaskan bahwa disamping dapat menyuburkan tanah kembali bahwa BIOS 44 juga bermanfaat untuk mengurangi dampak kebakaran lahan gambut.
Pihaknya menyebutkan telah melaksakanakan uji coba di Wilayah Sumatera Selatan pada saat terjadi kebakaran hutan dan lahan atau Karhutla mulai dari 2015 lalu, yang kala itu danrem masih menjabat Danrem Garuda Dempo serta masih berpangkat kolonel.
Lebih lanjut, danrem mengulas tentang, BIOS 44 juga telah banyak dimanfaatkan dalam rangka membantu pertumbuhan penanaman Pohon Mitigasi di sepanjang Pantai di Sumbar.

Alhasil, pohon yang sudah hampir mati dan bahkan sudah berjamur sekalipun dapat berkembang dan tumbuh kembali secara baik.
Danrem menjelaskan bahwa BIOS 44 adalah cairan Bio organisme yang memiliki banyak manfaat kepada para petani dan para petambak Ikan maupun udang.
“Bios 44 telah mendapatkan hak paten dan telah teruji manfaatnya, baik untuk petani sawah, sayur mayur berbagai macam komoditi, petambak udang dan ikan,” jelas danrem.
Danrem juga menjelaskan perbedaan yang sangat mencolok antara hasil petani dan petambak yang menggunakan BIOS 44, tapi tidak menggunakan BIOS 44.
Sejauh mana lanjutnya hasil pertanian dan petani ikan maupun udang yang menggunakan BIOS lebih cepat besar pertumbuhannya, dibandingkan dengan yang tidak menggunakan Bios.
“Kami temukan perbedaan yang sangat mencolok antara hasil petani dan petambak yang menggunakan BIOS 44 dengan yang tidak menggunakan BIOS 44, yang mana pertanian dan petani baik ikan maupun udang yang menggunakan BIOS lebih cepat besar pertumbuhannya di bandingkan dengan yang tidak menggunakan Bios,” jelas danrem sambil mencontohkan hasil yang sudah diperoleh.
Guna membantu masyarakat dalam mengembangkan budidaya udang khususnya udang Vaname dengan menggunakan dekomposer Bios 44.