Aksi Rampok Modus Gembos Ban Terekam CCTV SPBU di Padang, Pelaku Perhatikan Korban dan Telepon Teman

Aksi perampok dengan modus gembos ban di Padang terekam CCTV sebuah SPBU di Jalan Khatib Sulaiman.

Penulis: Rezi Azwar | Editor: afrizal
TribunPadang.com/reziazwar
Karyawan SPBU di Jalan Khatib Sulaiman memperlihatkan cctv yang menangkap pergerakan rampok yang berhasil membawa kabur uang korban Rp 15 juta. 

TRIBUNPADANG.COM - Aksi perampok dengan modus gembos ban di Padang terekam CCTV sebuah SPBU di Jalan Khatib Sulaiman.

Aksi rampok tersebut terjadi siang bolong.

Pelaku berhasil membawa kabur uang korban sebesar Rp 15 juta yang ada dalam mobil.

Dalam rekaman CCTV, terlihat dua orang pelaku berboncengan masuk SPBU.

Berkat Kunci Cadangan, Sopir Truk Bikin 5 Perampok Lari Terbirit-birit, Mobil Pelaku Ditabrak

Polisi Ungkap Alasan Pria Nekat Rampok Toko Emas di Nanggalo, untuk Bayar Kontrakan

Rampok Toko Emas di Pasar Siteba Padang, Pelaku Ngaku Diantarkan Anaknya

Mereka pun memperhatikan korban dari jauh.

Aksi yang terjadi pukul 13.40 WIB Selasa (11/2/2020), pelaku tampak juga menelpon seseorang.

Tak lama setelah menelpon, datang satu pelaku lainnya menggunakan sepeda motor.

Karyawan SPBU di Jalan Khatib Sulaiman memperlihatkan cctv yang menangkap pergerakan rampok yang berhasil membawa kabur uang korban Rp 15 juta.
Karyawan SPBU di Jalan Khatib Sulaiman memperlihatkan cctv yang menangkap pergerakan rampok yang berhasil membawa kabur uang korban Rp 15 juta. (TribunPadang.com/reziazwar)

Pelaku pun bergerak ke arah kendaraan korban dan membuka pintu kendaraan.

Dengan cepat, pelaku mengambil tas yang diduga berisi uang sebesar Rp 15 juta.

Bertahun-tahun Gadis 15 Tahun Dicabuli Ayah, Kakak dan Sepupu, Ketiga Pelaku Tak Saling Tahu

Perkosa Pacar yang Sakit Saat di Kamar Mandi, Remaja 19 Tahun Mengaku Lega Dilaporkan ke Polisi

Wanita Diperkosa 4 Pria di Pasaman Barat, Pelaku Tak Menggubris Meski Korban Merengek Kesakitan

Pengawas SPBU Khatib Sulaiman, Zulfen mengatakan ia mendapatkan informasi aksi rampok itu sekitar pukul 14.00 WIB.

Persitiwa itu terjadi ketika kendaraan yang mengalami bocor ban tersebut sedang menempel ban.

"Jadi, katanya ada yang menjambret di dekat Nitrogen yang berada di SPBU. Itu membuat saya kaget, dan mobil ini kabarnya sedang tempel ban karena bocor," ujarnya, Kamis (13/2/2020).

Zulfen mengatakan tidak mengetahui korban baru dari mana.

Namun ia mendapat informasi bahwa korban dari pasar.

FAKTA Terbaru soal Viral Begal Depan Kampus UPI Padang, Polisi Temukan Miras Jenis Tuak di TKP

Viral Korban Begal Tewas Tergeletak Depan Kampus UPI Padang, Kapolresta Ungkap Kejadian Sebenarnya

Kecelakaan Truk Kontra Sepeda Motor di By Pass Lubuk Begalung, Pengendara Meninggal Dunia

"Dari cctv ada terlihat tiga orang dengan dua sepeda motor. Kata orang tas berisi uang yang hilang sebesar 15 juta, kira-kira korban baru pulang dari bank," katanya.

Satpam SPBU Khatib Sulaiman, Syafril menuturkan kejadian tersebut terjadi pada saat ia masuk piket kerja.

Diceritakannya mobil korban mengalami bocor ban akibat besi yang tertancap di ban mobil.

Korban adalah seorang laki-laki dan kala itu hanya sendirian.

Menurut Syafril aksi rampok itu diketahui setelah ada seorang perempuan yang berteriak ada orang membuka pintu mobil dan mengambil tas.

Syafril pun mendekati pengendara mobil tersebut dan meminta untuk mengecek keadaan dalam mobilnya.

Begal Payudara hingga Pegang Kemaluan Cewek, Pria di Pasaman Barat Takuti Korban Pakai Kapak

Detik-detik Kebakaran 2 Bus di Lubuk Begalung Padang, Pekerja Sempat Las Bagian Belakang Kendaraan

Pelaku Begal Payudara Sempat Kabur Lalu Tinggalkan Motor dan Kapak Pemotong Sawit

Pasalnya baru saja ada yang melihat orang membuka pintu mobil dan mengambil tas.

"Saya dekati pengendara tersebut dan saya minta cek ke dalam mobil karena ada yang memberi tahu bahwa ada orang yang membuka pintu mobil dan mengambil tas," katanya.

Dijelaskannya korban kaget setelah membuka pintu ternyata tas diduga berisi uang Rp 15 juta telah hilang.

"Pelakunya ada tiga orang dengan dua sepeda motor, lalu saya minta untuk melaporkan kejadian tersebut pihak kepolisian yaitu Polsek Padang Utara," ujarnya.

Sumber: Tribun Padang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved