Kesenian dari Berbagai Daerah Hiasi Kemeriahan Cap Go Meh 2020 di Padang, Catat Tanggal Perayaannya
Masyarakat keturunan Tionghoa dari berbagai perkumpulan yang ada di kawasan Pondok, Kota Padang, tahun ini kembali menggelar perhelatan akbar Festival
Penulis: Rezi Azwar | Editor: Mona Triana
Setelah itu, pertunjukan seni Multikultural kembali disuguhkan kepada warga kota ini dengan menampilkan Gandang Barongsai dan Gandang Tasa Pariaman, pertunjukan dari komunitas seni India Gazal dan diakhiri dengan kolaborasi Multi Etnik.
• Tabrakan Maut Dua Motor Adu Kambing di Jalan Padang Painan Renggut Satu Nyawa Pemotor
Puncak perayaan Festival Cap Go Meh 2020 ini digelar pada hari Sabtu (8/2/2020) dengan menampilkan aneka seni dan budaya serta pawai budaya nusantara, yang dimulai pukul 16.00 sampai 19.00 wib dengan panggung utama di bawah jembatan Siti Nurbaya, Jalan Batang Arau kota Padang.
Panitia juga menyediakan uang tunai sebesar Rp 5 juta, hadiah bagi pemenang lomba Video/Vlog Youtube. Siapa saja bisa mengikuti lomba ini, dengan mengupload video di Youtibe tentang kemeriahan atau perayaan Cap Go Meh 2020 di Padang.
• Waspadai Angin Kencang Berisiko Pohon Besar Tumbang di Pinggir Jalan Kota Padang
“Kita yakin Cap Go Meh tahun ini paling meriah, supaya orang datang ke Padang menyaksikan acara ini, dan masyarakat serta pengunjung bisa terhibur dan menikmatinya,” kata Albert Hendra Lukman, Panitia Cap Go Meh 2020.
Cap Go Meh adalah perayaan tahun baru Imlek yang digelar masyarakat Tionghoa setiap hari ke 15 di awal tahun, menutup semua rangkaian perayaan tahun baru Cina atau tahun baru Imlek 2571.
Kabid Pariwisata Sumbar, Agung mengapresiasi kegiatan tersebut sehingga berharap acara Cap Go Meh tidak hanya sebatas lokal, tapi dapat dilihat oleh pengunjung dari luar.
• Nelayan Kesulitan Menepikan Biduk di Bibir Pantai Muaro Lasak Kota Padang, Gara-gara Ini
"Saya apresiasi yang sangat luar biasa kepada rekan panitia, karena sudah mulai kegiatannya. Kami dari Dinas Pariwisata Sumbar berharap iven ini berkenjutan, dan pada tahun depan ada lagi," ujarnya.
Agung berharap kegiatan ini dapat menambah wisatawan yang datang ke Kota Padang, karena wisatawan datang dengan memiliki tujuan untuk datang. (*)