Sinopsis Bahu Begum
Sinopsis Bahu Begum Episode 6 Minggu 2 Februari 2020 di ANTV Jam 14.30 WIB, Tayang Setelah Kasam
Sinopsis Bahu Begum Episode 6 Minggu 2 Februari 2020 di ANTV Jam 14.30 WIB, Tayang Setelah Kasam
Penulis: Saridal Maijar | Editor: Saridal Maijar
Khalid mencoba Sherwani dan jas dan berpikir Noor itu baik, Surayya datang dan menamparnya bertanya beraninya kau mengambil keputusan besar. Surayya berkata aku membencinya, Khalid mengatakan tapi aku mencintainya.
Surayya mengatakan jika kau menikahinya, maka aku akan mencabut kulitmu. Khalid berkata aku akan menikahinya. Surayya akan menamparnya lagi, tetapi Khalid mendorongnya dan mengatakan kau tidak tahu apa yang bisa aku lakukan untuknya.
Khalid mengatakan aku akan mengambil nyawa orang yang datang di antara aku dan Noor. Surayya berkata aku akan menunjukkan kepadamu bagaimana cara mengambil hidup lalu Surayya menekan lehernya. Asgar datang dan mengatakan dia masih bayi. Dia meminta Khalid untuk pergi.
Azaan meminta Noor untuk berpikir dengan pikiran tenang dan memutuskan. Noor mengatakan apa yang kau pikir tidak kupikirkan. Azaan mengatakan kau telah mengambil keputusan besar dan tidak memberitahuku dulu.
Noor mengatakan kau juga telah meledakkan bom pada kami. Azaan mengatakan ok, jika ini keputusanmu maka ok. Shayra terkejut. Azaan mengatakan Khalid tidak buruk dan semua orang tidak bisa mentolerirnya. Dia memeluknya.
• Sinopsis KASAM Episode 119 Jumat 31 Januari 2020 di ANTV, Sandiwara Luluhkan Hati Keluarga Ranbir
Surayya mengatakan kepada Asgar bahwa mereka berada di bawah Raziya dan sekarang mereka akan berada di bawah Noor. Asgar memintanya untuk berpikir dengan bijak dan mengatakan Raziya menganggap Noor sebagai putrinya dan akan melakukan banyak hal dalam pernikahannya. Surayya mengatakan aku menginginkan segalanya dan gadis itu tidak akan pernah menjadi menantuku.
Noor berdoa dan mengatakan bahwa dirinya berbuat salah dengan Khalid. Shayra datang dan bertanya mengapa kau melakukan kesalahan ini. Dia mengatakan hidup ini adalah hadiah terbesar Tuhan dan melemparkannya adalah penghinaan bagi orang yang memberikannya.
Noor mengatakan itu tidak dibuang, tetapi disambar, itu bukan bunuh diri, tapi pembunuhan, kau telah melakukan dua pembunuhan sebelumnya, sekarang akan melakukan yang ketiga. Shayra terkejut dan diam.
Noor berkata aku tahu kau tidak akan memberikan Azaan, tetapi kau telah memberi ku hadiah terbaik dari nikah ku. Noor mengucapkan terima kasih. Shayra bertanya apa yang aku berikan padamu. Noor mengatakan aku harus melakukan banyak pengaturan karena hari ini adalah Nikah ku.
Shayra terkejut dan memikirkan hadiah apa yang dia bicarakan. Shayra datang ke Noor dan bertanya tentang hadiah yang dia bicarakan. Noor memintanya untuk menunggu dan menunjukkan pisau dan tali yang disimpan di dalam kotak. Shayra bertanya apa semua ini. Noor mengatakan kau telah memberi ku kematian ini.
Surayya mencoba mendengarkan mereka. Noor bertanya apa yang kau inginkan, kematianku atau suamimu. Noor meminta Shayra untuk memutuskan dan mengatakan pernikahan ku akan segera terjadi.
• VIDEO: Sinopsis KASAM Rabu 22 Januari 2020 Episode 110 di ANTV, Rishi dan Tanuja Meninggal?
Mereka pergi. Surayya berpikir Noor memperalat Khalid untuk rencananya dan memutuskan untuk mengeksposnya. Shayra datang ke Dargah dan berpikir jika dirinya melepaskan tangan Noor maka dia akan mati dan jika dirinya meninggalkan Azaan maka dia tidak bisa hidup dan Shayra meminta Tuhan untuk menunjukkan jalan. Imam datang ke sana dan berkata Tuhan menunjukkan cahaya.
Surayya masih terkunci di lemari dan mendengar Raziya membuat Noor siap menikah. Dia berkata kau terlihat sangat cantik. Raziya memberi tahu Noor bahwa berkah Yasmeen ada bersamanya di dupatta ini. Dia membuat Noor memakainya. Surayya berpikir bagaimana keluar dari sini. Noor berkata aku akan datang kapankapan dan berpikir untuk memeras Shayra secara emosional.
Imam bertanya pada Shayra apa yang mengganggunya. Shayra mengatakan terjebak antara tugas dan cinta. Imam meminta dia untuk melakukan tugasnya dan mengatakan cinta adalah masalah Tuhan. Shayra berterima kasih padanya dan mengambil keputusan.
Imam berpikir sulit untuk berjalan di jalan ini. Raziya membawa Noor dan membuatnya duduk di depan Khalid. Dia bertanya pada Azaan tentang Shayra. Azaan berkata akan menelponnya. Raziya bertanya pada Asgar tentang Surayya. Asgar berkata kau tahu amarahnya.