Simak Deretan Film Tentang Perjuangan Guru yang Bisa Jadi Pilihan Tontonan saat Hari Guru Nasional
Peringatan Hari Guru Nasional sesuai dengan Keputusan Presiden Nomor 78 Tahun 1994, menetapkan hari lahir PGRI tanggal 25 November sebagai Hari Guru N
lihat foto
TRIBUNPADANG.COM - Peringatan Hari Guru Nasional sesuai dengan Keputusan Presiden Nomor 78 Tahun 1994, menetapkan hari lahir PGRI tanggal 25 November sebagai Hari Guru Nasional.
Berbagai kegiatan banyak dilakukan oleh sekolah-sekolah yang ada di Indonesia, di antaranya, melaksanakan upacara, memberi bingkisan untuk guru, beri ucapan dan lain-lain.
Selain itu, saat Hari Guru Nasional kamu juga bisa menonton film yang berkisah tentang perjuangan seorang guru.
• 120 Pengurus Koperasi di Kota Padang Mendapatkan Pelatihan Bisnis Plan
• 42 Guru Terbitkan Buku Terima Penghargaan, Kadisdik Padang: Satu yang Terbaik Diberangkatkan Umrah
Dihimpun Tribunnews.com, berikut ini daftar film yang berkisah tentang perjuangan seorang guru cocok ditonton saat Hari Guru Nasional.
Simak deretan film tentang perjuangan guru yang bisa jadi pilihan tontonan saat Hari Guru Nasional:
1. Sokola Rimba
Film ini mengisahkan tentang seorang guru bernama Butet Manurung yang ditugaskan untuk mengajar anak-anak di suku anak dalam, yang dikenal sebagai Rimba.
Banyak kendala yang dialami Butet ketika mengajar.
Pemikiran orang tua murid yang beranggapan bahwa kerja lebih penting dari belajar membuat Butet harus berusaha dengan ekstra dalam melaksanakan tugasnya sebagai guru.
Mengajar murid dengan minat belajarnya yang kurang membuat pekerjaan Butet penuh dengan rintangan.
• Wali Kota Mahyeldi Ajak Guru di Kota Padang Segera Lakukan Perubahan dalam Mengajar
• Kaum Milenial Memilih Jadi Guru, Ternyata Mereka Punya Alasan Pilih Profesi Ini
Film ini mengajarkan kita bahwa seorang guru tidak akan mudah putus asa untuk melaksakan kewajibannya walaupun banyak rintangan yang harus dihadapi.
2. Negeri 5 Menara
Film ini mengajarkan tentang bagaimana seorang guru yang menjadi sosok inspiratif.
Seorang murid bernama Alif berpegang teguh pada ucapan "man jadda wajada" (siapa yang bersungguh-sungguh pasti akan sukses).
Ucapan itu ia dapat dari seorang guru yang mengajarnya di Pondok Madani (PM).
• Ikatan Guru Indonesia Tegaskan Guru Harus Diberikan Pendapatan yang Layak
• Chord Gitar Lagu Terima Kasihku Guruku Memiliki Lirik Sederhana dan Arti yang Sangat Mendalam
Kalimat itu yang menjadi acuan Alif dan bertekad untuk menjadi orang yang berhasil.
3. Laskar Pelangi
Film ini mengisahkan tentang seorang guru bernama Muslimah, mengajar di Pulau Belitung
Anak-anak muridnya yang hanya 10 orang, ia beri sebutan 'Laskar Pelangi'.
Ia mengajar anak-anak di sekolah dengan fasilitas seadanya.
Bu Mus sangat memahami karakter masing-masing dari muridnya.
Ia mengajarkan tentang pentingnya mengejar cita-cita.
• Berikut Kumpulan Ucapan Hari Guru Nasional Dalam Bahasa Inggris serta Lihat Isi Pidato Mendikbud
• Viral di Media Sosial Teks Pidato Mendikbud Nadiem Makarim, Soroti Tugas Guru
Sosok bu Mus merupakan seorang guru yang tiada henti memberikan dukungan untuk muridnya dalam hal apapun, hingga mereka bisa berkembang dan mencapai apa yang mereka inginkan.
4. Guru Bangsa: Tjokroaminoto
Film ini mengisahkan seorang bernama Tjokroaminoto.
Ia melihat rakyat di sekitarnya belum memperoleh pendidikan dan kemiskinan di mana-mana.
Dengan kondisi itu menggerakkan Tjokroaminoto yang terlahir dari kaum bangsawan bertekad untuk menyelamatkan bangsanya.
Ia mendirikan organisasi yang kuat demi melawan penjajah, hingga ia dapat mendirikan sekolah rakyat.
5. Aisyah: Biarkan Kami Bersaudara
Mengisahkan seorang guru muslim bernama Aisyah, ia menjadi guru di desa terpencil.
Lingkungan yang berbeda dengan mayoritas penduduk bukan muslim, membuat Aisyah mengalami kesulitan.
Muridnya masih sulit menerima orang muslim sebagai gurunya.
Hal itu karena adanya pengaruh dari seseorang yang mengatakan bahwa muslim adalah orang yang jahat.
Aisyah bertekad untuk tetap mengajar meski tidak dihiraukan oleh murid-muridnya.
Perjuangan yang luar biasa Aisyah lakukan untuk melaksanakan kewajiban sebagai guru hingga muridnya tidak lagi keberatan belajar dengannya.
