Hasil UFC 242
Khabib Nurmagomedov, Si Bintang Utama Taklukkan Dustin Poirier, Si Jagoan Undertaker
Gelaran UFC 242 telah berakhir. Bintang utama, Khabib Nurmagomedov, memetik kemenangan atas Dustin Poirier.
TRIBUNPADANG.COM - Gelaran UFC 242 telah berakhir. Bintang utama, Khabib Nurmagomedov, memetik kemenangan atas Dustin Poirier.
Ajang seni bela diri campuran (MMA) Ultimate Fighting Championship telah merampungkan rangkaian pertandingan pada event UFC 242, Minggu (8/9/2019) dini hari WIB.
Tajuk utama gelaran UFC 242, yakni duel unifikasi gelar juara kelas ringan Khabib Nurmagomedov vs Dustin Poirier, pun telah menemukan pemenangnya.
Khabib Nurmagomedov berhak atas titel juara kelas ringan UFC setelah berhasil mengalahkan juara interim Dustin Poirier secara TKO (Technical Knock Out) pada ronde ketiga.
Jalannya Pertandingan
Dustin Poirier membuka serangan dengan sapuan kaki pada pertandingan yang berlangsung di du Arena, Abu Dhabi, Uni Emirates Arab.

Sementara Khabib Nurmagomedov menunggu peluang untuk menjatuhkan Poirier (takedown). Usaha pertamanya berhasil saat duel berjalan dua menit.
Khabib Nurmagomedov mengambil kendali. Dia mencoba melakukan pitingan leher terhadap Poirier. Namun, Poirier menolak menyerah.
Poirier hampir dapat melepaskan diri dari kuncian Nurmagomedov. Dia mencoba berdiri dan menendang perut sang lawan dengan lututnya.
Akan tetapi, situasi tidak berubah. Khabib masih terlihat lebih dominan. Berakhirnya ronde pertama pun memberi kesempatan Poirier untuk bernapas.
Nurmagomedov tampil lebih agresif. Poirier tidak tinggal diam. Pukulan jab beruntun membuatnya membalikkan situasi dan mendorong The Eagles ke dinding oktagon.
Usaha Poirier nyatanya belum cukup. Nurmagomedov keluar dari tekanan dan bahkan kembali menjatuhkannya untuk melakukan clinch.
Mata sebelah kanan Porier mulai mengeluarkan darah akibat serangan dari Nurmagomedov itu. Dia berusaha melawan namun masih berada dalam situasi terdesak.
Nurmagomedov pun berada dalam posisi unggul saat ronde kedua berakhir. Dia mencatat 44 serangan (strike) dengan 34 di antaranya mengarah ke kepala lawannya.
Sang juara bertahan memang tidak memberikan kesempatan bagi Poirier untuk melawan. Saat ronde ketiga baru dimulai, dia langsung melakukan takedown ketujuh dalam laga itu.