Padang

Kisah Yessi, Driver Ojol Wanita di Padang, Pernah Diboncengi Penumpang hingga Minta Nomor Kontak

Kisah Yessi, Driver Ojol Wanita di Padang, Pernah Diboncengi Penumpang hingga Minta Nomot Kontak

Penulis: Debi Gunawan | Editor: Saridal Maijar
TRIBUNPADANG.COM/DEBI GUNAWAN
Yessi Fitriansyah (24) driver ojol wanita di Kota Padang, Kamis (5/9/2019). 

Keputusannya menjadi seorang driver ojol mendapat dukungan penuh dari keluarganya.

Namun di lingkungan kampus, ia sering mendapat cibiran dari teman-temannya.

"Tapi nggak masalah sih, asal jangan mengganggu hidup saya saja," tuturnya.

Ia juga bersyukur karena sudah bisa menghasilkan uang sendiri, berbeda dari teman-temannya yang mencemoohnya.

AJO, Aplikasi Ojek Online Karya Anak Nagari, Ternyata Pendirinya Hanya Tamatan SMP

Karena menurut Yessi, mereka masih bergantung dengan kedua orang tuanya.

Sebagai driver wanita, ia merasa terlindungi ketika sudah masuk komunitas ojol.

"Untung ada komunitas yang bisa bikin kita nyaman, karena ada masalah banyak yang membantu di jalan," pungkasnya.

Asisten Apoteker Jadi Driver Ojol

Hampir sama kisah Yessi dengan Yusnita Linda (24), yang juga berprofesi sebagai driver ojol.

Yusnita Linda sendiri terbilang sebagai perempuan yang gigih serta pantang menyerah.

Ternyata paras perempuan muda ini kerap mengundang perhatian orang dan membuat mata melirik ke arahnya.

Menurutnya, selain ngojek online serta menjadi driver dirinya merupakan asisten apoteker di salah satu Rumah Sakit (RS) Kota Padang.

"Ini kan masuk siang, jadi paginya ngojek dulu," ungkap Yusnita Linda saat ditemui di Kawasan GOR H Agus Salim, Kamis (15/8/2019).

Linda (24) seorang driver ojek online sedang menunggu orderan di kawasan GOR H Agus Salim Padang, Kamis (15/8/2019).
Linda (24) seorang driver ojek online sedang menunggu orderan di kawasan GOR H Agus Salim Padang, Kamis (15/8/2019). (TribunPadang.com/Debi Gunawan)

Linda begitu sapaan akrabnya, ia sudah menekuni profesi sebagai driver ojol sejak 2017 silam.

Dia memilih jadi driver ojol untuk mengisi waktu luang, ketimbang hanya berdiam diri di rumah menunggu jam kerja utamanya masuk.

Halaman
123
Sumber: Tribun Padang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved