Padang
Keluarga Mahasiswi yang Ditemukan Meninggal Dunia di Kamar Kos, Tolak Dilakukan Autopsi
Pihak keluarga Meysi Awlia (19) yang ditemukan dalam keadaan meninggal dunia di dalam kamar kos ternyata menolak untuk dilakukan autopsi.
Penulis: Rezi Azwar | Editor: Emil Mahmud
Keluarga Mahasiswi yang Ditemukan Meninggal Dunia di Kos, Menolak Untuk Dilakukan Autopsi
Laporan Wartawan TribunPadang.com, Rezi Azwar
TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Pihak keluarga Meysi Awlia (19) yang ditemukan dalam keadaan meninggal dunia di dalam kamar kos ternyata menolak untuk dilakukan autopsi.
Sebelumnya, diberitakan seorang mahasiswi sempat membuat geger masyarakat lantaran sudah tidak bernyawa di kamar kosnya, di Jalan Kepala Koto, Kelurahan Kepala Koto, Kecamatan Pauh, Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar).
• POPULER PADANG - Seorang Mahasiswi di Padang Ditemukan Tewas Tergantung| Hingga Kebakaran di Pauh
• TERUNGKAP Isi Curhat Mahasiswi Unand Sebelum Tewas Tergantung, Teman Kos: Ada Masalah Kuliah
Mesy Awlia (19) adalah mahasiswi jurusan atau program studi (Prodi) Administrasi Publik, Fakultas Ilmu Sosial dan Politik (FISIP), Universitas Andalas (Unand) Tahun masuk 2018 lalu.
Kapolsek Pauh, Kompol Hamidi saat dihubungi oleh TribunPadang.com, Rabu (4/9/2019) mengatakan bahwa pihak keluarga menolak untuk dilakukannya autopsi.
Dikatakannya, bahwa pihak keluarga menolak untuk dilakukannya autopsi saat mendatangi Kantor atau Mapolsek Pauh.
Kompol Hamidi juga mengatakan bahwa orang tua dari Mesy Awlia membuat surat pernyataan untuk tidak dilakukannya autopsi.
"Pihak keluarga tidak mau diautopsi dan ini mereka membuat surat pernyataan," kata Kompol Hamidi, Rabu (4/9/2019).
Sebelumnya menurut teman satu kamarnya, IM (Intan Meysi) (19) bahwa Mesy Awlia sering curhat masalah kuliah ke orang tuanya sambil menangis.
Terungkap sudah bahwa identitas mahasiswi yang ditemukan tewas tergantung di kamar kos, Kelurahan Kapalo Koto, Kecamatan Pauh, Padang.
Mahasiswi ini awal ditemukan sudah tidak bernyawa dalam kondisi tergantung, meski lutut menjejak di lantai.
Saat ditemukan, korban mengenakan kaos berwarna putih dan celana pendek itu, tersandar di dinding.
Sementara tali hitam yang menjerat leher korban, menggantung di jendela.
Tetangga kamar kos korban, Dian mengungkapkan bahwa yang ditemukan tewas tergantung itu adalah seorang mahasiswi di perguruan tinggi negeri di Pauh, Padang.
“Yang mengetahui pasti tidak tahu, tapi yang melihat pertama kali adalah teman satu kosnya," kata Dian, warga yang tinggal di sebelah kos korban.
Pantauan TribunPadang.com, terlihat masyarakat ramai di lokasi sampai saat ini.
Berselang kemudian, pada pukul 19.28 WIB, mobil ambulans datang membawa jenazah korban.
Korban dibawa ke rumah sakit (RS) rencananya jenazah yang bersangkutan bakal dilakukan autopsi.
Warga lainnya mengatakan, bahwa yang bersangkutan mahasiswi perguruan tinggi negeri yang kampusnya berada di Pauh Padang, jurusan Administrasi Publik angkatan 2018.
Penemuan mahasiswi gantung diri di kamar kos di Kelurahan Kapalo Koto, Kecamatan Pauh, Padang, Selasa (3/9/2019) sore pun menghebohkan warga sekitar.
Terlihat warga ramai mendatangi lokasi kos yang menjadi tempat mahasiswi itu tewas.
Dari foto yang diterima TribunPadang.com, terlihat seutas tali menjerat leher korban.
Tali itu menggantung di jendela kamar.
Tampak lutut korban menyentuh kasur yang menjadi lantai kamar itu, sedangkan tubuh bagian depan korban menempel di dinding kamar.
"Ada orang gantung diri di dalam kos. Warga ramai datang melihatnya dan seorang perempuan, kemungkinan dia adalah mahasiswi," kata seorang warga sekitar yang tak mau disebutkan namanya, Selasa (3/9/2019)..
Menurutnya, pihak kepolisian sudah berada di lokasi setelah yang bersangkutan ditemukan tewas tergantung sekitar pukul 18.00 WIB.(*)
*) Tulisan ini diulas juga dari artikel yang telah tayang di Tribunpadang.com berjudul BREAKING NEWS: Terungkap Identitas Mahasiswi Padang yang Ditemukan Tewas Tergantung di Kamar Kos dan sumber lainnya.