150 Orang Ikut Mencari Selama 6 Hari, Warga Halaban Limapuluh Kota yang Hilang Belum Ditemukan

Laporan Wartawan TribunPadang.com, Rezi Azwar

TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Pencarian Yusma, warga Halaban, Lareh Sago dihentikan untuk sementara karena cuaca yang sudah gelap, dan akan dilanjutkan pada hari esok.

Kepala Jorong Kabun Nagari Halaban, Jainis mengatakan, bahwa warganya hilang sejak Selasa (20/8/2019) sekitar pukul 9.00 WIB.

Korban diketahui hilang saat menuju sawah di mana suaminya dahulu berada di sawah.

Namun, dirinya tidak kunjung datang hingga pencarian dilakukan pada pukul 15.00 WIB.

• Besuk Korban Tertimpa Sound System, Wali Kota Padang Panjang: Saya Minta Maaf kepada Keluarga

Petani asal Halaban ini hilang sudah memasuki hari keenam pencarian, namun pencarian masih belum membuahkan hasil.

Humas SAR Padang, Arief Pratama saat dihubungi TribunPadang.com mengatakan bahwa hasilnya masih nihil.

"Belum ditemukan, dan pencarian masih nihil," katanya, Minggu (25/8/2019).

Ia menjelaskan bahwa pencarian sudah dilakukan sejak pagi hari hingga menjelang malam ini.

"Pelaksanaan pencarian orang hilang di Gunung Nago Jorong Kabun Laweh Sago Halaban, Kabupaten Lima Puluh Kota dilakukan sejak pukul 7.00 WIB oleh tim gabungan pencarian," katanya.

• VIDEO Detik-detik Evakuasi Korban Sound System Roboh di Padang Panjang, Petugas Tampak Berlarian

Ia menjelaskan bahwa jumalah personil gabungan yang diturunkan kurang lebih sekitar 150 orang.

Dijelaskannya bahwa 150 orang tersebut akan berpencar untuk memperluas pencarian.

"Jumlah total personil gabungan kurang lebih 150 orang," ujarnya.

Dikatakannya unsur gabungan yang injt dalam pencarian adalah POS Pencarian dan Pertolongan 50 Kota, Polsek Luhak, Babinsa Koramil 04, Puskesmas Halaban, Puskeri Jorong Kabun, KSB Halaban, dan FKPPI Koramil.

• 8 Tulang Rusuk Patah, 5 Remuk, Ayah Ungkap Kondisi Korban Tertimpa Sound System di Padang Panjang

Senada, Kepala Pos Basarnas 50 Kota Robi Saputra juga mengatakan bahwa pencarian masih nihil.