POPULER PADANG - Semarak Pelantikan 45 Anggota DPRD Padang| Mengintip Kota Padang Tempo Dulu

TRIBUNPADANG.COM, PADANG -  Sederetan pemberitaan seputar Kota Padang menghiasi kanal Padang di TribunPadang.com, sepanjang Rabu (14/8/2019) kemarin.

Di antaranya, agenda pelantikan sebanyak 45 Anggota DPRD Padang pada Rabu kemarin dan berita populer lainnya.

Selanjutnya, simak ringkasan berita berikut ini:

1 LIVE STREAMING Pelantikan 45 Anggota DPRD Padang, Didominasi Wajah Baru

Sebanyak  45 Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Padang periode 2019-2024 resmi dilantik Rabu (14/8/2019) di gedung DPRD Padang.

Banyak wajah baru terlihat dalam deretan anggota DPRD Padang yang baru dilantik. 

Dari 45 anggota DPRD yang dilantik, sekitar 18 orang ialah anggota dewan yang menjabat pada periode sebelumnya atau priode 2014-2019.

Sisanya anggota DPRD baru yang belum pernah menjabat.

Hanya beberapa orang pernah menjabat menjadi anggota DPRD periode 2009-2014

Rapat paripurna pembukaan anggota DPRD periode 2019-2024 ini dibuka oleh Ketua DPRD Kota Padang periode 2014-2019, Elly Thrisyanti.

Dilanjutkan dengan pembacaan keputusan Gubernur Sumatera Barat atas nama Presiden Republik Indonesia oleh sekretaris DPRD Padang, Sahrul.

Setelah pelantikan, pimpinan sementara DPRD Kota Padang diserahkan kepada partai yang memenangkan suara pada pemilihan April yang lalu, yaitu Gerindra dan PKS.

Pimpinan sementara dari Gerindra, yaitu Syafrial Kani,  pimpinan sementara kedua dari PKS ialah Arnedi Yarmen.

Berita selengkapnya klik di sini!

2  Masjid Muhammadan, Bangunan Bersejarah yang Jadi Objek Wisata Religius di Kota Padang

Masjid Muhammadan, merupakan salah satu cagar budaya dan bisa menjadi objek wisata religius yang ada di Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar).

Dari data Balai Pelestarian Cagar Budaya Sumbar, masjid ini dibangun sekitar Tahun 1723 masehi.

Lokasi masjid ini berada di Jalan Pasar Batipuah nomor 19, yang berada di tepi jalan raya dan dekat dengan areal pusat pertokoan kawasan Pondok Padang.

Pantauan TribunPadang.com, terlihat Masjid Muhammadan kental dengan ciri khas bangunan India.

Masjid ini dibangun oleh kaum pendatang yang berasal dari India-Arab yang bermukim di wilayah Kota Padang.

Adapun luas bangunan 338,25 meter persegi dan luas tanah sekitar 416,25 meter persegi.

Dari penuturan Haji Mustafa bin Haji Ahmad bin Tayyab Syahib, seorang pemuka agama di Masjid Muhammadan, pada awalnya nenek moyang mereka datang ke Padang untuk menyebarkan agama Islam.

"Sengaja datang dari India untuk menyebarkan agama, dia itu ulama besar, tujuannya untuk dakwah," ungkap Haji Mustafa bin Haji Ahmad bin Tayyab Syahib, Rabu (14/8/2019).

Berita selengkapnya klik di sini!

3.  Galeri Arsip Statis Kota Padang, Menyimpan Sejumlah Dokumen Tempo Dulu

Bagi Tribuners yang ingin mengetahui Kota Padang tempo dulu, berkunjunglah ke Galeri Arsip Statis Kota Padang.

Galeri ini berdiri sejak 2015 lalu, dan dikelola oleh Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Padang.

Letaknya tak jauh dari Kantor Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Padang, yaitu di bekas bangunan SMA Negeri 1 Padang yang lama.

Di galeri ini, tersimpan tiga kategori arsip.

Pertama arsip berupa foto, jadi jika Tribuners ingin melihat seperti apa Kota Padang pada tempo dulu, arsip berupa foto ini akan sangat membantu.

Dari pantauan TribunPadang.com, banyak terdapat foto-foto gedung pemerintahan, kawasan wisata, dan juga momen-momen bersejarah yang pernah dilalui Kota Padang.

Termasuk juga, foto-foto mengenai gempa yang mengguncang Padang pada 2009 silam.

Jenis arsip yang kedua, yaitu berbentuk dokumen surat atau kertas.

Berita selengkapnya klik di sini!