Stres karena Ketatnya Aturan di Sekolah, Murid SMA Nekat Tusuk Guru BK Secara Sadis

seorang murid SMA alami stres berat gara-gara aturan sekolah yang dianggapnya terlalu ketat.

Editor: Saridal Maijar

TRIBUNPADANG.COM - Ketatnya sebuah aturan di sekolah, murid yang satu ini harus alami stres berat.

Dikutip dari World of Buzz, seorang murid SMA alami stres berat gara-gara aturan sekolah yang dianggapnya terlalu ketat.

Gara-garanya, siswa tersebut kemudian menusuk seorang guru BK di sekolahnya secara sadis.

Dikutip dari The Star, kejadian ini terjadi di Kuala Langat, Malaysia.

Kronologi kejadian mengerikan tersebut juga terjadi sangat singkat.

Azizan Tukiman selaku petugas yang mengatasi kasus ini kemudian menjelaskan kronologinya.

Kejadian penusukan tersebut terjadi pada pukul 8.20 malam waktu setempat.

VIDEO Emak-emak Joget Sambil Tenteng Senjata Laras Panjang Viral di Instragram, Begini Faktanya

Pelaku yang merupakan siswa berumur 17 tahun ternyata telah menunggu korban di salah satu ruangan di sekolah.

"Ketika korban sedang membuka sepatu, tiba-tiba pelaku menusuknya dengan sadis beberapa kali," kata Azizan.

Setelah menusuk korban sebanyak lima kali, pelaku langsung kabur meninggalkan tempat tersebut.

"Pisau masih tertancap di punggung korban yang kemudian langsung dilarikan ke rumah sakit terdekat oleh beberapa staf," tambahnya.

Polisi yang mendapat laporan mengenai kasus tersebut langsung bertindak cepat dan menahan sang siswa.

DOWNLOAD MP3 Senorita Shawn Mendes, Camila Cabello, Lihat Makna Lirik Lagu dan VIDEO Klipnya

Setelah diselidiki ternyata motif pelaku adalah terlalu stres dengan peraturan ketat yang dibuat oleh guru BK tersebut.

Pelaku disebut murni melakukan hal keji ini karena stres dendam, tidak dalam pengaruh obat-obatan apapun sama sekali.

Dikutip dari Sinar Harian, pelaku kini masih ditahan untuk penyelidikan lebih lanjut.

Halaman
12
Sumber: TribunStyle.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved