Pohon Sepanjang 12 Meter di Padang Tumbang, Tutupi Akses Jalan Perbatasan Padang Pesisir Selatan

Laporan Wartawan TribunPadang.com, Rezi Azwar

TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Satu pohon tumbang di Jalan Kelok Jariang Km 25 , Kecamatan Bungus Teluk, Kota Padang, Sumatera Barat, Senin (6/5/2019) malam.

Jalan menuju perbatasan Padang Pesisir Selatan ini pun terhambat karena pohon tumbang menutup badan jalan sekitar pukul 22.30 WIB.

Tim Reaksi Cepat Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kota Padang langsung menuju lokasi saat mengetahui ada pohon tumbang.

Komandan Regu A, Joni Amir mengatakan pohon yang menghambat akses jalan ini tumbang karena adanya pelapukan pada pohon.

"Pohon tumbang ini mengganggu akses jalan, karena tumbang tepat berada di atas badan jalan," katanya.

Ia menjelaskan, jenis pohonnya adalah pohon rambutan, dengan panjang 12 meter, lebar 55 cm.

• DETIK-DETIK Pohon Tumbang Timpa Rumah Warga di Padang, Elmi: Saya Berteriak Lari dan Lindungi Kepala

• Kerugian Akibat Angin Kencang dan Pohon Tumbang di Kota Padang Capai Rp 50 Juta

"Untuk korban Alhamdulillah tidak ada, nihil. Dan kami menurunkan delapan orang tim, dan dibantu oleh tim Tagana Kota Padang," ujarnya.

Ia mengatakan, tim TRC yang turun ke lapangan juga dibantu oleh masyarakat.

"Tadi tim kami sudah melakukan pembersihan dengan menggunakan dua mesin pemotong kayu," katanya.

• BREAKING NEWS: Pohon Tumbang Tutup Badan Jalan di Parak Gadang Padang, Warga Nyaris Tertimpa

Pohon tumbang di Padang bukan kali ini saja terjadi. 

Akhir April lalu, tepatnya  Sabtu (27/4/2019), sebuah pohon kedondong juga tumbang hingga menimpa rumah warga. 

Elmi Astuti (61) hampir saja tertimpa pohon roboh saat angin kencang melanda Kota Padang, Sabtu (27/4/2019) siang.

Saat itu dirinya sedang berada di dapur.

Beruntung, perempuan ini sempat menyelamatkan diri sebelum dapurnya hancur ditimpa pohon.

Padahal saat kejadian, dirinya sedang mengiling cabai di dapur.

Kepada TribunPadang.com, Elmi menceritakan detik-detik rumahnya hancur ditimpa pohon roboh akibat angin kencang.

Sebelum rumahnya hancur ditimpa pohon, Elmi sedang di dapur bersama kakakanya bernama Ratnawati (71).

Saat itu Ratnawati sudah mengingatkan Elmi agar segera mempercepat aktivitasnya di dapur.

• JADWAL BIOSKOP Hari Ini Selasa 7 Mei 2019, Avengers Endgame Tayang 18 Kali di Bioskop Kota Padang

• JADWAL BIOSKOP Hari Ini Selasa 7 Mei 2019, Avengers Endgame Tayang 18 Kali di Bioskop Padang

Saat sedang menggiling cabai, tiba-tiba hujan gerimis yang sudah turun disertai angin kencang.

"Saat itulah angin kencang datang beserta gerimis, dan kakak saya Ratnawati (71) sedang berdiri di pintu dekat dapur," ujarnya.

Belum pekerjaannya di dapur selesai, Elmi mendengar bunyi yang sangat keras.

Hal itu membuat dirinya kaget dan langsung melindungi kepala sambil berteriak dan lari.

"Saat pohon itu tumbang ada papan triplek yang jatuh dan hampir mengenai saya, dan saya langsung melindungi kepala saya sambil berteriak dan lari," katanya.

Setelah pohon tumbang, Elmi pun kembali mendatangi dapur.

Saat kembali ia melihat satu rak piring beserta isinya pecah berjatuhan ke lantai.

"Piring, gelas, dan peralatan lainnya yanh terbuat dari kaca semuanya pecah," ujarnya.

Bagian rumah yang rusak adalah dinding serta atap rumah di bagian gudang, dapur, dan buah kamar mandi.

"Untung saja tidak ada korban dalam kejadian ini, kalau saja saya sedang di kamar mandi mungkin saya sudah tertimpa pohon," katanya.

Elmi menuturkan sebelum roboh, dirinya mengaku sudah melaporkan keberadaan pohon besar dekat rumahnya itu.

Elmi meminta agar pohon kedondong di belakang rumahnya itu dipotong.

"Namun pada waktu itu sedang sibuk dengan persiapan Pemilu serentak," katanya.

Warga lainnya, Ratnasari (72) mengatakan, pohon tumbang dengan pelan.

Pohon yang menimpa rumah itu patah dari pangkalnya.

Tapi saat menimpa rumah bunyinya keras.

"Setelah angin kencang disertai gerimis, baru turun hujan," katanya.

Selain itu, juga ada rumah warga lainnya tertimpa pohon yang sama yaitu , Rosman (74).

Timpa Gerobak di Tepi Laut

Pohon tumbang menimpa tiga gerobak dagangan milik warga di Kota Padang, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) pada Jumat (12/4/2019). 

Pohon tumbang kali ini terjadi di Jalan Hayam Wuruk Pujasera Taplau, Kelurahan Belakang Tangsi, Kecamatan Padang Barat, Kota Padang, Sumbar. Beruntung tidak ada korban jiwa atas kejadian tersebut.

Kasi Kedaruratan BPBD Kota Padang, Sutan Hendra datang bersama tim TRC Kota Padang, sekitar delapan orang, dan melakukan pembersihan pohon.

"Pohon tumpang di Taplau ini menimpa warung dan kabel listrik," ujar Sutan kepada TribunPadang.com, Jumat (12/4/2019).

Ia mengatakan pohon yang tumbang adalah jenis pohon lansano, dengan panjang 18 meter, dan berdiameter 60 centimeter/Cm.

"Pohon ini tumbang, karena adanya pelapukan pada pangkal pohon, sama dengan yang terjadi di Parak Gadang," kata Sahril.

Terpisah, seorang warga bernama Sahril Hakim mengatakan pohon tersebut tumbang menyusul hujan sedang dan tidak terlalu deras.

"Cuaca memang hujan, namun tidak deras. Tapi pohon ini tetap tumbang," kata Sahril.

Kendati ada tiga gerobak pedagang yang tertimpa oleh batang pohon, namun tak sampai menimbulkan korban jiwa.

"Untung saja saat kejadian, tidak ada orang yang berada di dekat pohon tumbang. Sehingga tidak ada korban atau warga yang tertimpa oleh pohon ini," ujar Sahril.

Sementara itu di Kelurahan Parak Gadang, Kecamatan Padang Timur, Padang, pohon tumbang menutup badan jalan.

Pohon tumbang tersebut terjadi sekitar pukul 12.00 WIB, Jumat (12/4/2019).

Banyak pengendara berputar arah karena tidak bisa lewat akibat badan jalan tertutup.

Pohon ini juga memutus kabel saluran telepon di sekitar.

Febi (24), seorang warga melihat langsung pohon ini tumbang.

"Pohon ini jatuh dengan pelan-pelan, dan saat itu hanya berderit, tidak berbunyi dentum sama sekali," ujarnya.

Ia juga mengatakan, saat kejadian, keadaan jalanan sedang kosong.

"Hanya ada satu mobil, mobil Toyota Avanza putih. Saat itu mobil Avanza ini berjalan sangat pelan.

Dan, untung juga pohon ini jatuh dengan pelan," katanya.

Ia juga mengatakan, sebelum pohon tumbang, pengendara Avanza tersebut langsung menghentikan mobilnya.

"Saat pohon ini jatuh, juga hampir menimpa satu orang wanita yang sedang lewat.

Tapi untung ia bisa lari, karena pohonnya jatuh dengan pelan," katanya.(*)