VIDEO- HASIL Madura United vs Persebaya Surabaya, Minimal Dua Gol Tanpa Balas Harus Diraih MU

VIDEO- HASIL Madura United vs Persebaya Surabaya, Minimal Dua Gol Tanpa Balas Harus

TRIBUNPADANG.COM - Perubahan kompisisi pemain dilakukan Persebaya Surabaya leg kedua semi final Piala Presiden 2019.

Persebaya Surabaya menurunkan Osvaldo Haay dan M Hidayat sebagai starter saat menghadapi Madura United di Stadion Gelora Ratu Pemelingan,

Osvaldo menggantikan Irfan Jaya dan M Hidayat mengganti M Alwi.

Sementara itu pada sektor pertahanan masih mempertahankan M Syaifuddin, Hansamu, Dutra dan Novan Sasongko.

Pada sektor gelandang, M Hidayat mendapat tandem bersama Misbakus Solikin serta Damian Lizio.

Untuk tiga pemain depan dalam skema 4-3-3, Persebaya memainkan Osvaldo Haay, Amido Balde dan Manuchkher Dzhalilov.

• VIDEO- LINK Live Streaming Indosiar Piala Presiden 2019 Madura United vs Persebaya Surabaya

• VIDEO - Piala Presiden 2019 Madura United vs Persebaya Surabaya, Ini Link Live Streaming Indosiar

• Semifinal Piala Presiden 2019 Duel Derbi Jatim Persebaya vs Madura United

Posisi penjaga gawang Bajul Ijo, sosok Miswar Saputra kembali jadi andalan.

Persebaya memiliki tujuh opsi pergantian yakni Imam Arief, Rachmat Irianto, Abu Rizal, Fandi Eko, M Alwi, Rendi Irwan dan Irfan Jaya.

Dilain sisi, Madura United menurunkan mantan pemain Persebaya yaitu Andik Vermansah.

Padahal di laga sebelumnya, Andik baru dimainkan pada babak kedua saat leg pertama di Stadion Gelora Bung Tomo.

Piala Presiden 2019 semakin memanas, hal tersebut karena turnamen pra liga itu sudah memasuki babak semifinal.

Seperti yang diketahui, pada hari ini, babak semifinal mempertemukan antara Madura United Vs Persebaya yang digelar di Stadion Ratu Pamelingan Pamekasan, yang merupakan laga leg kedua mereka.

Tentu saja, ini menjadi laga berat Madura United untuk bisa membalikkan keadaan, usai mereka ditaklukkan Persebaya dengan skor 1-0 di leg pertama.

• VIDEO- Live Streaming Juventus vs AC Milan Pukul 23.00 WIB, Gennaro Gattuso Sadar Kondisi Goyah

• PROMO Telkomsel, Paket Internet 30 GB Hanya Rp30 Ribu untuk VideoMAX, Bisa Nonton Juventus vs Milan

• Inilah 5 Pemain Papan Atas yang Pernah Memperkuat Juventus dan AC Milan, Pertama Gianluca Zambrotta

Dalam leg kedua ini, Madura United wajib petik kemenangan minimal dua gol tanpa balas, untuk unggul dari segi agregat.

Pertandingan ini menjadi laga penentu bagi Madura United dan Persebaya Surabaya.

Kedua tim harus saling mengalahkan untuk dapat merebut satu tiket ke babak final Piala Presiden 2019.

Berstatus sebagai tuan rumah, Madura United berada dalam tekanan.

Kekalahan pada leg pertama semifinal Piala Presiden 2019 dari Persebaya Surabaya, membuat Madura United mau tak mau harus menang besar dalam laga ini.

Sebelumnya, Madura United menyerah 0-1 dari Persebaya Surabaya pada leg pertama semifinal Piala Presiden 2019.

Jika ingin memastikan diri ke babak final Piala Presiden 2019, Madura United dituntut untuk menang pada laga ini.

Berbeda halnya dengan tim tamu Persebaya Surabaya, yang bermain di atas angin.

Keunggulan 1-0 pada laga leg pertama lalu, membuat anak asuhan Djadjang Nurdjaman bermain lebih tenang.

Persebaya Surabaya hanya membutuhkan hasil seri untuk memastikan diri lolos ke babak final Piala Presiden.

• Pendaftaran CPNS 2019 Dibuka Setelah Pemilu, Cek Instansi yang Paling Diminati Pelamar

Siap Mainkan Andik Vermansah Sejak Menit Awal

Pelatih Madura United, Dejan Antonic mengaku, akan memainkan Andik Vermansah sejak menit awal saat menghadapi Persebaya Surabaya pada leg kedua semifinal Piala Presiden 2019 di Stadion Gelora Madura Ratu Pamelingan, Sabtu (6/4/2019).

Dejan Antonic mengatakan, akan memainkan Andik Vermansah jika pemainnya bersedia diturunkan melawan Persebaya Surabaya.

“Untuk besok, pasti ada opsi untuk Andik. Tergantung dari dia dan hati dia," kata Dejan Antonic, Jumat (5/4/2019).

Dejan Antonic mengaku, akan menyerahkan keputusan kepada Andik Vermansah jika ingin main sejak menit awal.

"Saya tidak suka paksa pemain kalau dia tidak siap atau mungkin tidak bisa. Jadi tergantung dari dia. Saya tau dia anak baik,” ucap dia.

“Kalau dia bilang ‘coach saya siap’. Saya ada opsi lebih,” tambah Dejan Antonic.

Pada leg pertama, Dejan Antonic tidak memainkan Andik Vermansah sejak menit awal melawan Persebaya Surabaya.

Dejan Antonic memasukan Andik Vermansah pada babak kedua untuk menggantikan David Laly.

Menurut Dejan Antonic, Andik Vermansah dimasukan dalam daftar pemain cadangan karena permintaan sang pemain,

“Andik ada hormat besar untuk Bonek dan Persebaya karena dia mantan pemain, saya sama mantan pemain Persebaya," ucap Dejan Antonic.

"Kami mau kasih hormat untuk semua orang kemarin di Surabaya. Dan Andik tidak mulai dair awal,” terang pelatih asal Seriba tersbut.

Dejan Antonic berharap, Andik Vermansah segera bersikap profesional dan bersedia bermain pada laga besok.

“Tapi sebagai pemain profesional, orang yang kerja di sepak bola, kami harus liat di tim yang kami kerja sekarang,” jelasnya.

“Hormat kami pasti ada, tapi ini sepakbola. Kali ini kamu ada disini, besok bisa ada di tim dan kota atau negara yang lain. Kalau kami profesional, kamu harus ikut,” tutup dia. (amn).

Persebaya Surabaya Bawa Modal Tekad ke Madura

Pelatih Persebaya Surabaya, Djadjang Nurdjaman mengaku, hanya bermodal tekad saat datang ke kandang Madura United.

"Kami hanya berbekal tekad ke sini. Kami tidak ingin kalah di sini dan semua pemain semua benar-benar siap kecuali Ruben tidak bisa dimainkan," ujar Djadjang Nurdjaman, Jumat (5/4/2019).

Djadjang Nurdjaman menilai, kemenangan Persebaya Surabaya pada leg pertama di kandangnya, belum aman bagi timnya.

Menurut Djadjang Nurdjaman, laga leg kedua di kandang Madura United merupakan pertandingan yang sangat berat.

"Dengan kemenangan pertama di kandang dengan skor yang tipis 1-0 artinya belum aman buat kami untuk melaju ke babak final," jelas Djadjang Nurdjaman.

Kendati begitu, Djadjang Nurdjaman memastikan timnya tidak akan menyerah meski bermain di kandang Madura United.

"Kami masih butuh perjuangan untuk melaju ke babak final dan pertandingan besok merupakan pertandingan yang berat tapi kami akan berusaha untuk menang," sambung dia.

Sementara itu, gelandang bertahan Persebaya Surabaya, M Hidayat mengaku, siap bermain semaksimal mungkin untuk memenangkan pertandingan tersebut.

"Ya kami pemain sudah siap kami akan berusaha semaksimal mungkin dan berjuang semaksimal mungkin untuk membawa Persebaya memenangkan pertandingan besok," ucap M Hidayat.

Tekad Persebaya Surabaya Sapu Bersih Laga Semifinal

Djadjang Nurdjaman bertekad pertahankan kemenangannya saat menghadapi Madura United pada leg kedua semifinal Piala Presiden 2019.

Djadjang Nurdjaman bahkan berambisi meraih kemenangan di kandang Madura United pada laga tersebut.

“Kami tahu pertandingan di sini berat, tapi kami akan berusaha untuk mempertahankan kemenangan itu," kata Djadjang Nurdjaman, Jumat (5/4/2019).

"Kalau bisa, kami unggul di sini,” sambung dia.

Pada leg pertama Piala Presiden 2019, Persebaya Surabaya meraih kemenangan atas Madura United.

Persebaya Surabaya menang dengan skor 1-0 atas Madura United di Stadion Gelora Bung Tomo, Rabu (3/4/2019) lalu.

Untuk bisa melaju ke final Piala Presiden 2019, Persebaya Surabaya dituntut bermain imbang di Pamekasan.

Kendati begitu, Djadjang Nurdjaman menyadari, laga leg kedua ini tidak akan mudah bagi timnya.

Terlebih, pada laga tersebut, Madura United berpeluang memainkan sejumlah pemain yang belum tampil pada leg pertama.

Pada leg pertama, Madura United tidak memainkan M Ridho karena sakit dan Greg Nwokolo yang sedang dalam tahap penyembuhan cedera

“Mereka tidak bisa memainkan Asep Berlian, tapi di situ masih ada Dane Milovanovic dan masih ada yang lainnya," kata Djadjang Nurdjaman.

"Greg juga belum main, itu semua pemain-pemain Madura yang harus kami waspadai,” ucap mantan pelatih Persib Bandung tersebut.(*)